

TS
ian.keselek
Taklukan Semua Medan Jalan Dengan Sepeda Gunung. Yuk Kita Bersepeda?

Bersepeda adalah kegiatan semi olahraga yang disukai oleh banyak orang, mulai dari anak-anak, dewasa sampai tua. Tidak hanya bagi pria saja, perempuan pun banyak yang bersepeda. Ane percaya dalam setiap rumah pasti minimal memiliki 1 unit sepeda. Ya karena saat ini sepeda adalah kebutuhan , selain bisa dipakai untuk memenuhi kebutuhan olahraga, sepeda juga bisa digunakan untuk berjalan-jalan santai saat pagi atau sore hari. Bagi kalian yang tidak menyukai kegiatan bersepeda ane sarankan sekali saja kalian mencoba bersepeda santai saat pagi hari atau sore hari, nikmati udara nya nikmati suasananya. Ane yakin kebanyakan dari kalian akan mulai menyukai bersepeda setelahnya.

dok.pri
Yang ane sukai saat bersepeda adalah, ane bisa menikmati udara segar pagi hari serta ane bisa menikmati keindahan senja di sore hari. Entah kenapa jika bersepeda ane bisa merasakan ketenangan, kenyamanan serta kepuasan karena telah berhasil melewati jarak tertentu sesuai target yang ane tetapkan. Susah untuk menjelaskan kenikmatan bersepeda, hanya orang-orang yang juga menyukai bersepeda yang mengerti apa yang ane maksud.

Sepeda yang menemani keseharian ane adalah sepeda ini. Sepeda gunungsatu-satunya yang ane miliki, dan sekarang menjadi andalan ane kemanapun. Sepeda gunung lokal dengan harga yang terjangkau dan tidak menguras kantong menjadi pilihan ane. Ya sekarang ini memang ada banyak sekali merk sepeda yang dijual di pasaran mulai dari merk lokal sampai merk luar. Namun kebanyakan merk luar walaupun spesifikasinya bagus namun ane akui harganya benar-benar diluar batas kemampuan kantong ane.
Jadi untuk ane pribadi, ane lebih memilih sepeda lokal yang sesuai dengan kebutuhan ane dan aman di kantong. Ane memilih jenis sepeda gunung karena menurut ane sepeda ini sangat aman untuk dipakai di semua medan jalan. Di pakai di jalan terjal, berliku, berbatu ayo, dipakai di jalan turunan ayo, tanjakan ayo. Pokoknya semua medan akan ditaklukan dengan sepeda gunung.
Dan satulagi alasan kenapa ane memilih sepeda gunung sebagai sepeda yang ane banget, karena sepeda gunung memberikan posisi duduk yang tegak, sehingga sejauh apapun kita mengayuh punggung akan tetap terasa nyaman. Berbeda dengan sepeda balap, ane pernah memakai sepeda balap milik teman, tapi baru setengah jam punggung rasanya panas sekali. Sejak itu ane tidak pernah coba-coba menggunakan sepeda orang lain. Memang sepeda ternyaman adalah sepeda milik diri sendiri.

dok.pri
Sepeda yang menemani keseharian ane adalah sepeda ini. Sepeda gunungsatu-satunya yang ane miliki, dan sekarang menjadi andalan ane kemanapun. Sepeda gunung lokal dengan harga yang terjangkau dan tidak menguras kantong menjadi pilihan ane. Ya sekarang ini memang ada banyak sekali merk sepeda yang dijual di pasaran mulai dari merk lokal sampai merk luar. Namun kebanyakan merk luar walaupun spesifikasinya bagus namun ane akui harganya benar-benar diluar batas kemampuan kantong ane.
Jadi untuk ane pribadi, ane lebih memilih sepeda lokal yang sesuai dengan kebutuhan ane dan aman di kantong. Ane memilih jenis sepeda gunung karena menurut ane sepeda ini sangat aman untuk dipakai di semua medan jalan. Di pakai di jalan terjal, berliku, berbatu ayo, dipakai di jalan turunan ayo, tanjakan ayo. Pokoknya semua medan akan ditaklukan dengan sepeda gunung.
Dan satulagi alasan kenapa ane memilih sepeda gunung sebagai sepeda yang ane banget, karena sepeda gunung memberikan posisi duduk yang tegak, sehingga sejauh apapun kita mengayuh punggung akan tetap terasa nyaman. Berbeda dengan sepeda balap, ane pernah memakai sepeda balap milik teman, tapi baru setengah jam punggung rasanya panas sekali. Sejak itu ane tidak pernah coba-coba menggunakan sepeda orang lain. Memang sepeda ternyaman adalah sepeda milik diri sendiri.

dok.pri
Pengalaman ane bersepeda yang paling mengesankan dan memuaskan sampai saat ini adalah ketika ane berhasil menaklukan jalan sampai di Wadas Lintang. Itu adalah perjalanan terekstrim ane , dimana jalan menuju kesana benar-benar jalan setapak yang sangat sempti, kanan kiri nya adalah tebing dan jurang serta medannya masih berupa bebatuan asli. Salah melangkah bisa-bisa nyawa menjadi taruhannya.
Tapi untung saja, ane dan teman-teman ane, kami semua bisa melewati perjalanan itu dengan baik, aman dan selamat sampai tempat tujuan. Walaupun perjalanan menuju Wadas Lintang sangat penuh perjuangan, namun ane sama sekali tidak menyesal justru itu menjadi pengalaman penuh kenangan untuk ane yang tidak akan pernah ane lupakan.
Agan sista disini punya pengalaman bersepeda yang sampai saat ini masih melekat di ingatan juga gak? Ayo share juga supaya ane bisa mengetahui pengalaman kalian selama bersepeda. Ane rasa cukup sekian thread dari ane, sampai jumpa di thread-thread selanjutnya.
sumber : pengalaman pribadi
0
279
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan