Hai GanSis!! Hai fans MU!! Apa yang kamu pikirkan pertama kali ketika melihat catatan hasil pertandingan berikut ini:



Jadi teringat sama catatan hasil pertandingan Liverpool dari akhir 2020 sampai akhir Januari 2021. Sampai lupa gimana caranya cetak gol dalam 4 laga beruntun.


Masa dimana MU berhasil kudeta Liverpool dari puncak klasemen liga Inggris musim ini. Dan kamu tahu sendiri, saya dan fans MU lainnya memang "kejam" dan jumawa. Apalagi melihat Si Merah (yg bukan setan) nyungsep, sudah pasti gatal kepengen bully, Liverpool Mandul!! Trio Firmansah habis!!


Sebagai fans MU ini sungguh kepuasan batin tersendiri.


Tapi akhir-akhir ini prank jadi lebih mudah terjadi. Apa yang disangka lawan terkuat dan sudah dikalahkan. Nyatanya Liverpool bukanlah lawan sesungguhnya bagi MU. Selain bergelut dengan inkonsistensi performa skuad, ternyata lawan sesungguhnya ialah tetangga sekota. Manchester City.


Kiranya meme ini cukup menjelaskannya.




Hidup akhir-akhir memang sebercanda itu. Baru saja merasa senang ada di puncak klasemen dan adu bacot sama fans Liverpool. Eh "Si Tetangga Berisik" datang mengusik.


Entah kenapa City bisa menanjak gitu permainannya. Entah sudah berapa pertandingan mereka menang terus. Mungkin mereka sudah lupa caranya kalah atau seri. Bahkan terakhir mereka bersua West Ham, sampai back mereka seolah "kerasukan" striker demi mengejar kemenangan.


Sementara itu Liverpool kini seperti lupa caranya menang. Dan MU lupa caranya cetak gol. Apa ini karma dari membully Liverpool "mandul"? Jika dijadikan sinetron "Azab" menjadi : "Azab Fans MU Membully Liverpool, Timnya Jadi Lupa Cara Cetak Gol"



Laga selanjutnya MU melawan Man City dalam Derby Manchester di lanjutan liga premier Inggris. Karma atau kutukan "mandul" dari Liverpool menghantui skuad MU. Harus mencetak gol setelah 3 laga beruntun tanpa cetak sebiji gol pun tentu sangat berat. Sialnya kondisi seperti itu terjadi ketika hendak melawan Man City yang sedang "kesetanan".


Setelah ini MU juga akan melawan "setan merah" dari Italia. Duh, Emyu begitu berat jalanmu 😭😭😭😭



Apakah semua ini akibat fans yang terlalu banyak bacot dan harus minta maaf pada Liverpool. Gak juga. Ingat ya dalam sepakbola tidak ada kata maaf selama masih dalam balutan fair play.


Fans Liverpool juga tentunya menikmati "kegaduhan" dengan fans MU. Momen yang meningkatkan imun tubuh. Sangat menggairahkan dunia sepakbola meski tanpa penonton di stadion.


Tapi maaf nih, kalau lawan Man City tidak seru. Sekalipun cape-capek gw ngatain City, tidak ada yang bales. Fansnya gak ada. Heran gw, kenapa City gak nyewa buzzer untuk ngerame-ramein.



Sudah ya, cukup hina menghinanya. Takut kena karma. Percaya gak percaya nih sama karma di sepakbola. Sebelum MU bisa bersaing di papan atas klasemen Premier League musim ini. Titik baliknya ketika MU dikalahkan Arsenal. Setelah itu MU mainnya jadi bagus, sementara Arsenal ah sudahlah.

Rianda Prayoga @riandaprayoga #NapaweiPost
Binjai, 6 Maret 2021