Anime merupakan hiburan yang menyenangkan bagi kita semua. Setiap episode selalu ditunggu-tunggu. Bahkan ada pula yang sengaja pinjam Laser Disc atau VCD ke tempat penyewaan agar tidak ketinggalan cerita. Yang kita harapkan ketika sedang menonton anime adalah tidak ada gangguan apapun sehingga bisa memperhatikan ceritanya dengan baik dan benar.
Spoiler for Berebut TV:
Hari minggu pagi kita bangun jam 5 pagi untuk mandi dan menonton anime pertama di jam 6 pagi. Ketika itu 6 stasiun TV menayangkan berbagai judul anime di waktu yang hampir bersamaan. Ini seringkali membuat kita bingung untuk memilih anime mana yang sebaiknya diikuti setiap hari minggu pagi sampai siang. Namun, semua itu sirna ketika papamu ingat ada siaran tinju di TV Ikan Terbang.
Beruntunglah kalau punya 2 TV di rumahnya. Setidaknya masih ada kesempatan kedua sebelum mamamu, tamu, atau saudara kandungmu mengambil TV lain.
Spoiler for Sekolah Siang:
Ada kalanya kalian mengalami jadwal sekolah siang. Masuk jam 12 siang, dan plang jam 4 sore. Hal ini sangat menyebalkan bagi penggemar anime yang ditayangkan di TV. Karena ketika itu Anime tayang senin sampai jumat setiap pukul 15:00 sampai 17:00 WIB.
Hanya berlaku bagi penduduk Indonesia bagian barat. Yang ada dalam benaknya hanyalah ingin cepat pulang, ingin menonton anime. Kasihan yang rumahnya agak jauh dari sekolah.
Spoiler for Kegiatan Lain:
Kadang-kadang ada kegiatan yang harus diikuti sampai mengorbankan jadwal menonton anime. Misalnya kegiatan agama untuk anak alim, les atau kursus untuk anak ranking, dan juga hal tak terduga yang membuatmu ketinggalan cerita anime yang kamu suka.
Bahkan ada kegiatan keluarga besar yang membuat orangtuamu terus membujukmu agar mau ikut.
Kadang-kadang bujukan orang tua tidak jauh berbeda dengan paksaan. Maka hasilnya kamu ketinggalan episode yang tayang di hari itu. Apalagi kalau episode terakhir yang sudah membuatmu sangat penasaran. Pasti akan murung selama 7 hari 7 malam.
Biasanya langsung sembuh total kalau orangtuamu mengganti kerugianmu dengan membawakan Laser Disc atau VCD dari episode anime yang kamu tinggalkan itu. Entah pinjam, sewa, atau beli, kamu tidak peduli, yang penting bisa menonton.
Spoiler for Bocah-bocah berisik:
Kita harus tabah, kesenangan kita dirusak oleh bocah-bocah berisik di sekitar rumah. Mereka jarang menonton TV, mereka lebih suka bermain diluar meskipun tempatnya tidak cukup luas. Banyak anak-anak kecil yang bermain setiap sore, tepat di jadwal anime kesukaan kamu.
Suara berisik mereka membuatmu tidak bisa mendengar percakapan dari anime yang sedang kamu tonton. Meskipun kamu menaikkan suara TV kamu, suara bocah-bocah berisik itu seolah-olah terdengar semakin berisik. Ditambah lagi dengan suara sepeda motor berisik dan pedagang keliling yang sedang berteriak memanggil pembeli.
Spoiler for Tamu Ngerumpi:
Ada sesuatu yang paling mengganggu ketika sedang menonton anime. Yaitu ada sekelompok tamu di rumahmu, tapi duduk di ruang TV, bukan di ruang tamu. Itu pun bertepatan dengan jadwal anime kesukaanmu. Bayangkan..., ini lebih parah dari bocah-bocah berisik yang sedang bermain di sekitar rumahmu.
Tamu itu akan mengajak bicara siapa saja yang ada di rumahmu, termasuk dirimu, saudaramu, dan tentunya orangtuamu. Kemudian tamu itu ngerumpi dengan suara keras sampai kamu sulit mendengarkan suara dari TV. Ketika kamu menambah suara TV agar terdengar lebih jelas, malah kamu yang kena marah karena tidak enak sedang ada tamu. Alasannya ya suara TV mengganggu orangtua yang sedang ngerumpi dengan tamu.
Spoiler for Antena tertiup angin kencang:
Tidak seperti zaman sekarang yang membuat kita bisa menonton anime dengan cara berlangganan layanan di internet. Di masa lampau, kita harus menunggu jadwal tayang di TV. Ketika sedang menonton dengan tenang, antena TV mu berputar-putar terkena hembusan angin kencang.
Lalu gambar dan suara di TV menjadi berantakan. Semut-semut berlalu-lalang memenuhi layar kaca.
Spoiler for Ada petir:
Petir yang turun dari langit merupakan hal yang sangat menakutkan bagi para pemilik TV. Petir bisa saja menyambar antena dan merusak TV dan peralatan lain di rumah. Sebagian orang menggunakan antena dalam ruangan untuk menghindari petir dan tetap bisa menonton acara kesukaan tanpa takut petir.
Kalau tidak punya antena untuk di dalam rumah, terpaksa harus melewatkan anime di hari itu daripada tidak bisa menonton lagi sampai TV diperbaiki atau membeli TV baru.
Kira-kira begitulah penderitaan penggemar anime di masa lampau. Kalau kamu pernah mengalami penderitaan lain ketika sedang menonton anime, jangan sungkan-sungkan untuk berbagi cerita disini.
semua itu jadi hal berkesan saat dewasa gan.
saat itu semua stasiun tv juga berlomba2 nayangin anime, hampir semua anime didubbing kebahasa indo, sampai lagu pembuka+penutup juga didubbing, ini yang bikin makin melekat dimemory sampai dewasa
Tapi untungnya sih, zaman now kan bisa donlot..
Tinggal anime2 yang emang ngga pernah dirilis dlm bentuk digital selain dari siaran TV aja yang ngga ada sumber yang laen.
Tapi kl diinget2 sih, masa2 keemasan dubbing bhs indo ada di periode 90an ampe pertengahan 2000... SUmpah di zaman periode keemasan ini, ngga beda jauh antara dub jepun ama dub indo..
Sesudah taon 2000an sih meh...
Ketika ane setia nungguin indosiar dari minggu pagi, tapi yg muncul acara tinju...
Akhirnya singgasana depan tivi digantikan oleh babeh. Ane sendiri udah minggat ke kali sama kebon
Era 2007-2008 masih bisa nikmatin Kekkaishi sepulang sekolah
Sebenarnya masih ada Zoids dan Keroro, tapi gak minat. Asli seruan Kekkaishi, bahkan sekarang kalo rewatch ulang pun masih demen.
Buat para penonton No Game No Life, penonton Kekkaishi udah jauh lebih lama digantung pihak produsen. Kalian mah apa atuh anime sebelah dapet S2 udah ngamuk
Tambah:
1.Anime kena potong, bukan karena sensor tapi random potong iklan.
2.Tayangnya nanggung/gak tamat, Eyeshield 21 contohnya.
3.Jam tayang tengah malem, tapi itu berlaku kalo ente nonton macam Cowboy Bebop atau Evangelion.
4. Nggak punya temen ngobrol anime, kecuali agan nonton anime tema toys atau mainstream shonen
Untung sekarang ada kaskus dll, walopun biasanya cuma bisa ngobrolin yg ongoing aja.
5. Nonton fansub banyak yg terjemahan ngawur
Derita ane nonton Index dapet sub yg jelek
6. Dub juga banyak yang ancur dulu, silakan nonton ulang dub indo One Piece, Digimon, Yugioh, atau Naruto jadul, rasakan cringenya kayak apa
Untungnya banyak yang bagus juga kayak HxH dan Cardcaptor Sakura.
7. Internet jelek buat donlod/stream anime, jaman dulu ane malah nonton bajakan kamen rider 240p di Youtube
Dosen ane pernah cerita dulu dia bajak komputer kampus buat donlod 1 season.
8. Enggak tau judul anime yang ditonton, macam ane dulu seneng Saiyuuki tapi gak tau judul animenya
9. Nama Pokemon gonta ganti mulu, kadang Inggris kadang Jepang.
10. Beli VCD bajakan, subnya bahasa Malaysia
11. Anime yang udah sering diputer di tv biasanya gambarnya jadi butek, Naruto Shipuden aja sisen 1nya begitu sekarang, makanya gapernah tayang lagi.
12. Kalo dub 90an suka aneh audionya, musiknya kecil, terus sering mulut sama suara gak singkron.
13. Soal suara, dulu Spacetoon pernah selama beberapa bulan audionya gak singkron sama video
Semua laporan yang masuk akan kami proses dalam 1-7 hari kerja. Kami mencatat IP pelapor untuk alasan keamanan. Barang siapa memberikan laporan palsu akan dikenakan sanksi banned.