#AmdarGanteng
Halo agan dan sista,
Game Open World yang kita mainkan saat ini, mungkin membutuhkan waktu yang banyak untuk dimainkan. Karena game memang mengharuskan kita terlibat dalam berbagai macam konten. Alhasil kita yang memainkannya pasti tidak akan merasa bosan.
Nah dari sana ane berpikir bahwa kira-kira apa yah yang menyebabkan game Open World menyita banyak waktu kita. Dan ane sudah menemukan jawabannya, yuk langsung simak di bawah.
1. Menjelajahi Dunia Untuk Mengetahui Setiap Sudut
Quote:
sumber
Eksplorasi atau perjalanan pemain dalam game Open World selalu memakan waktu, meskipun banyak game juga memiliki portal gratis seperti Fast Travel untuk menghemat waktu perjalanan. Namun, pemain harus selalu menggunakan gerakannya sendiri untuk menavigasi ke area baru. Terlepas dari apakah game tersebut adalah era baru yang penuh dengan gedung pencakar langit atau hutan alam yang penuh dengan teka-teki.
Dengan menjelajahi semua detail area mungkin membutuhkan waktu puluhan jam. Itu mungkin memberi pengalaman baru seperi monster baru yang perlu belajar cara mengalahkan, bertemu dungeon rahasia, mini-quest baru, shuffle bot, dan intinya lebih dari sekadar berjalan-jalan.
2. Nyari Cara Untuk Mengalahkan Bos Tertentu
Quote:
sumber
Ini masih ada hubungannya dengan daftar pertama. Saat kita bertemu sarang bos residen atau secara tidak sengaja menemukan bot sakelar yang tidak termasuk dalam pencarian atau cerita. Siapapun gamer pasti pernah sesekali menantangnya. Dan tentu saja, pertemuan pertama mungkin kita tidak bisa mengalahkannya. Trial and error bisa saja terjadi, karena biasanya monster/bos seperti ini ada level tertentu dan item khusus untuk mengalahkannya.
Makanya banyak gamer terkadang sudah level tinggi terus kembali melawan bos yang tadi. Nah jika gagal lagi pasti mereka nyari beberapa item lagi yang bisa membuat bos ini mokad.
3. Kolektor Barang Langka
Quote:
sumber
Ane yakin bahwa banyak gamers yang memainkan game Open World sejak lama cenderung suka menjadi kolektor. Apalagi memiliki item langka dari berbagai tempat di dunia dalam game. Item yang lebih unik, seperti pedang yang hanya dijatuhkan dari bos tertentu, item yang hanya ada di event ini saja, dll. Hal-hal tersebut cukup menggoda kita untuk berburu.
4. Sub-Quest
Quote:
sumber
Ini adalah ciri khas yang selalu kita dapat di game Open World yang memberikan kita kebebasan melakukan apapun setelah misi utama selesai. Dan yang uniknya, Sub-Quest ini seperti misi menggunung. Maksudnya dengan menerima satu sub-quest saja, pasti habis itu ada lanjutannya lagi hingga membuka quest-quest lainnya.
Apalagi gamer-gamer saat ini punya motto sendiri yaitu tidak akan menyelesaikan main quest, jika sub-questnya belum selesai. Ane juga merasakan hal demikian kok. Emang kurang srek jika melangkahi sub-quest dari tempat saat ini, sebelum lanjut ke tempat berikutnya.
5. Farming Untuk Mendapatkan Apa yang Kita Inginkan
Quote:
sumber
Game Open World dan Farming memang selalu berkaitan satu sama lain. Karena game jenis ini bisa melakukan banyak hal, seperti berburu bos, mengumpulkan barang, membuat item, sub-quest, dungeon rahasia, dan lain-lain yang mungkin membutuhkan sumber daya untuk melakukannya. Nah masing-masing akan membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Karena terkadang kita tak seberuntung orang lain, yang mendapatkan item sesuai keinginan. Intinya sih, farming ini kalau dibiarkan terus berlanjut akan memakan waktu yang banyak. Kegiatan di dunia nyata mau tidak mau bakal mandet.
Itulah 5 alasan mengapa game Open World membuang-buang waktu kita. Terkadang ane sendiri tidak menyadari berapa lama waktu yang telah ane habiskan di game Open World. Sekarang sih udah mulai bisa diatur, ane baru main game di hari Sabtu doank. Itupun dibatasi 2-3 jam aja. Saran ane sih, sebelum kalian memainkan game Open World. Sebelum menutup thread ini, saran ane sih 'Cobalah untuk mengatur waktu real-life dulu dengan baik'.
Siapa tahu ada yang punya pengalaman soal game Open World, langsung aja bagikan dikolom komentar.
Thanks and see you next thread GanSist.
Quote:
