Bagi pecinta program acara kuliner tentu sudah tidak asing lagi dengan nama Gordon Ramsay. Pria berkebangsaan Skotlandia ini merupakan koki sekaligus pengusaha restoran. Ia dikenal karena kehebatannya di dapur serta sikapnya yang galak, tegas, dan blak-blakan saat memandu acara kuliner yang disiarkan di televisi.

(Gordon Ramsay, Foto: Goal)

Pada Januari 2020 lalu salah satu koki terkemuka di dunia ini pernah datang ke Indonesia untuk menjalani syuting untuk acara Gordon Ramsay: Uncharted Season 2 episode Sumatra's Stunning Highlands di Sumatera Barat yang tayang di National Geographic. Kala itu, Gordon Ramsay mengolah beberapa masakan Nusantara seperti rendang dan terung balado. Selama proses syuting, Ramsey juga ditemani salah satu ahli kuliner Tanah Air, William Wongso.

Namun, siapa sangka, sebelum terjun ke dunia koki dan kuliner, Gordon Ramsay ternyata pernah ingin menjadi pemain bola profesional.



Sejak usia dini, Ramsay kerap menunjukkan bakatnya dalam mengolah si kulit bundar. Pada umur 12 tahun ia sudah bergabung dengan salah satu klub Inggris, Warwickshire. Kemudian di usia 15 tahun, ia mendapatkan kesempatan untuk menjalani ujicoba bersama Glasgow Rangers, salah satu klub ternama di Skotlandia. Saat ini klub tersebut sedang dinahkodai oleh Steven Gerrard yang merupakan mantan pemain Liverpool.

Nahas, nasib berkata lain. Ia mengalami cedera lutut parah ketika sedang menjalani latihan. Akibat cedera tersebut, membuat mimpi besar Ramsay untuk menjadi pesepak bola profesional telah sirna. Tahun 1985, Ramsay memutuskan untuk gantung sepatu lebih cepat pada usia 19 tahun. Selama berada di Rangers, ia pernah bermain untuk beberapa pertandingan non liga.


[URL="https://m.akuraS E N S O Rid-1265663-read-kisah-chef-terkenal-gordon-ramsay-yang-ternyata-pernah-gagal-jadi-pemain-bola-profesional"]Sumber[/URL]