Sumber: Instagram @alfathfaathier

Klub sepakbola ibukota Persija berhentikan salah satu pemainnya karena dugaan keterlibatan kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT.

Alfath Faathier, salah satu pemain Persija 'dinonaktifkan' sementara untuk fokus menyelesaikan kasus dugaan KDRT pada sang istri.

Alfath yang diduga lakukan kekerasan digugat cerai oleh sang istri. Sang istri melaporkan Alfath karena mencekik dirinya saat sedang hamil.

Usai kasus viral, tekanan pada manajemen untuk memberi sanksi pada Alfath bermunculan dari fans.

Dilansir dari laman resmi klub, Presiden Persija, Muhammad Prapanca memanggil Alfath langsung untuk membicarakan hal tersebut.

"Tujuan kita adalah untuk mengetahui duduk permasalahan yang sebenarnya, jangan sampai kita menilai sesuatu hanya berdasarkan pemberitaan di media sosial yang terkadang porsinya tidak berimbang,” ujarnya, Senin (15/2).

Sumber: Instagram @alfathfaathier

Pembebastugasan Alfath sementara akan diberlakukan selama 2 bulan ke depan. Pemain kelahiran 1996 tersebut tak akan dilibatkan dalam segala kegiatan tim sementara.

“Setelah mendengar klarifikasi dari Alfath, demi kebaikan tim dan juga yang bersangkutan, Manajemen Persija Jakarta memutuskan untuk membebastugaskan Alfath dari seluruh kegiatan tim selama 2 bulan. Keputusan ini juga dibuat untuk memberikan waktu kepada Alfath, agar dapat lebih fokus dalam menyelesaikan permasalahan pribadinya”, tutup Prapanca.