Pelaminan Part 5

Haallo gansissst... Assalamualaikum....

Apa kabar nya nih? Semoga saja kalian semua sehat selalu ya,,, semoga apapun urusan kita diberi kemudahan oleh Allah SWT.

#Stay Spirit
#Stay Healthy







Masih dengan pelaminan ya.. karna belum tamat aku mau terusin lagi nulisnya nih

Oke gan sist langsung aja yaa

Setibanya dirumah aku sangat happy sekali. Akhirnya ada jalan yang akan membawa ku ke tempat berbeda dengan suasana yang berbeda juga. Aku kuatkan supaya lebih semangat dan ceria kembali

Nggak usahlah kita pikirkan orang yang tak butuh sama kita, orang yang selalu menyakiti kita. Biar kan setiap perbuatan akan ada balasan nya, kita nggak usah repot-repot buat balas dendam,

Tapi kupikir aku akan balas dendam dengan caraku sendiri, aku akan lebih baik daripada dia. Karena nasib seseorang itu memang benar tidak ada yang tahu.

Sejak saat itu aku mulai bekerja dengan giat du perusahaan milik temanku itu. Aku belajar sedikit demi sedikit menapaki kehidupan. Bahwa kita harus menerima kenyataan.

Sudah hampir sebulan, hubungan ku dengan cowok ku itu tidak pernah ada kontak sama sekali. Biarlah tak ada yang harus di bicarakan lagi. Hingga sampai suatu hari dia bertemu denganku. Aku bersikap biasa saja, dan dia melirik kearahku. Aku kemudian pergi tanpa basa basi. Biarkan dia rasa bagaimana jika aku berubah sikap menjadi dingin, apa dia mampu? Kita lihat saja nanti.

Pagi hari di hari jumat
Aku di hubungi oleh bos lama ku, dia mengajak aku bertemu, berulang kali aku katakan aku tak bisa, namun dia memaksa.
Akhirnya aku temui mantan bos ku itu.

Dipertemuan itu dia memohon agar aku kembali bekerja di perusahaan nya. Namun aku menolak, karena aku sudah memiliki pekerjaan yang baru dan lebih baik. Dengan alasan itu dia tetap memaksa dia bilang tak ada yang bagus dan lebih baik yang mampu menggantikan posisi ku. Karena sejak aku pergi diganti oleh perempuan yang kini menjadi pacar dari mantanku itu. Bos bilang dia tidak bisa tanggung jawab.

Namun aku tak peduli, aku bilang akan kupikirkan kembali nanti. setelah itu aku pergi.
Aku tidak bisa membayangkan bagaimana jika aku balik lagi dan melihat mantan ku itu bermesraan dikantor, yaa ampunn bagaimana jika aku menangis lagi. Karena jujur saja hati ku masih sangat sakit sekali.

Aku tetap memberikan jawaban , karena aku belum menemukan jawaban nya.

Tiga hari setelah itu, bos kembali menghubungi ku. Kemudian dia memberikan tawaran yang lebih dia akan mengangkat jabatan ku menjadi asisten pribadi nya. Dan dia juga bilang, tenang saja jangan membawa urusan cinta dalam pekerjaan. Urusan cinta bisa di bahas di luar kerjaan, fokus saja pada pekerjaan dan jangan hiraukan apapun yang menggangu mu.

Aku setujui tawaran nya. Aku ingin buktikan bahwa aku mampu hiduo bahagia tanpa dia.
Aku kemudian pergi kekantor dan minta izin berpamitan ke temanku. Dia sangat baik tidak sedikit pun marah. Malah dia mendoakan ku supaya lebih sukses lagi.

Sesampainya dirumah aku pusing dan bingung mempersiapkan segala sesuatunya untuk besok. Dan aku harus seperti apa, penampilan ku harus lebih cantik dan menarik daripada sebelumnya. Terus tidak boleh takut apalagi gugup, agar aku bisa membuktikan bahwa aku tidak lemah aku masih bisa kuat, aku bukan pengecut, meski memang aku rasa aku pengecut.

Sengaja aku bangun pagi dan lebih bersemangat, aku kemudian berangkat dengan sangat hati hati. Sesampainya disana, aku ditatap dari ujung kepala sampai ujung kaki oleh karyawan dan teman sepekerjaan ku. Mereka menghampiri ku dan menanyakan ada apa datang kesini.

Lalu mantan ku pun sama dan celetuk keluar kata-kata dari mulutnya

"Palingan mau cari muka, atau lamar kerjaan kesini" katanya cengegesan

"Oh ya? Kita liat siapa yang cari muka dan cari kerjaan" jawabku ketus.

Dia hanya cengegesan
Kemudian aku pergi dan duduk di kursi tamu, dari lantai atas bos turun dan kemudian menemuiku dan mengajak ku ke ruangan nya.

"Kamu sudah siap"

"Sudah pak"

"Sudah disiapkan semuanya?"

"Ini pak, berkas yang kemarin dipinta"
Aku menyerahkan nya lalu bos memeriksa nya

"Saya harap kamu mampu dan bisa memperbaiki nya masalah yang ada dikantor ini ya, lebih bertanggung jawab saya sudah percaya sekali dengan kamu." Kata bosku

" Baik pak"

"Mari ikut saya , saya akan perkenalkan kamu kepada karyawan lain dan jabatan baru kamu ya"

Wawwwww... Aku sangat senang sekali

Kumpul semua

"Oke sudah hadir semua?"
" Sudah pak" jawab semua karyawan
Aku tepat berada di samping bos

" Selamat siang semuanya, maaf menganggu aktivitas ny ya. Berhubung Minggu minggu ini banyak sekali masalah dikantor kita dan hampir berantakan, managerial kurang baik, dan banyak yang tidak tanggung jawab pada pekerjaan nya, saya memutuskan untuk memberhentikan beberapa karyawan karyawati. Saya harap kalian tidak akan mengulangi kesalahan, lagi
Sekaligus saya juga akan memperkenalkan asisten pribadi saya, dia ini memang pernah bekerja disni dan memang kualitas kerjanya sangat baik. Jika ada perlu kesaya, silahkan menghubungi nya terlebih dahulu. Terimakasih"

Seketika itu semuanya kaget dan melongo. Terutama dia mantan ku dan juga pacarnya. Terlihat dari matanya geram sekali kepadaku. Apalagi saat namaku di sebut dan diperkenalkan oleh bos.

Aku sangat sangat puas. Aku tersenyum lebar. Berhari hari aku serasa menjadi orang yang berguna. Huhh meski terkadang aku juga kena buly dari mantan ku itu
Aku juga harus menyiapkan mental ku saat ingin pergi ke kantor karena kekecewaan ku masih sangat dangkal .




Oke gansis nanti dilanjutkan part selanjutnya ya... Part terakhir yaitu part 6.

Pantengin terus ya
Share, komen and kasih reputasi yaa