Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

agakperihdikitAvatar border
TS
agakperihdikit
Kenapa Saya Setuju dengan Vaksin Sinovac sebagai Vaksin Covid-19?
Kenapa Saya Setuju dengan Vaksin Sinovac sebagai Vaksin Covid-19?


Kenapa Saya Setuju dengan Vaksin Sinovac sebagai Vaksin Covid-19?
Dokumentasi CNN Indonesia


Saat ini, pemerintah sudah memulai vaksinasi tahap pertama kepada sebagian masyarakat Indonesia. Diutamakan terlebih dahulu pada tenaga kesehatan, pejabat penting negara, dan sebagian masyarakat terpilih seperti kalangan milenial influencer sebagai perwakilan. Vaksin Covid-19 yang sudah diberikan untuk saat ini adalah vaksin dari sinovac yakni CoronaVac.

Layaknya sebuah kebijakan, ada yang pro dengan vaksin ini sebagai vaksin covid-19 dengan beragam alasannya, pun masih ada juga yang kontra dengan alasannya tersendiri. Dan saya pribadi adalah yang pro alias menerima kebijakan ini. Dan andai saya terpilih untuk vaksinasi di tahap awal pun, tentu saja saya akan menerimanya dengan senang hati. Justru ini adalah momen yang saya tunggu-tunggu.

Kenapa Saya Setuju dengan Vaksin Sinovac sebagai Vaksin Covid-19?
Dokumentasi Bisnis.com


Yang membuat saya setuju dengan vaksin coronavac sebagai vaksin covid-19 adalah jaminan aman dan halal dari pemerintah. Ini sungguh melegakan. Bahkan Presiden Jokowi menyebutkan, bahwa CoronaVac halal, aman, teruji dan direkomendasikan oleh BPOM.

Saat ini, vaksinasi dengan CoronaVac sebagai vaksin covid-19 sudah berjalan sekian hari dengan jumlah yang sudah divaksin per 11 Februari 2021 pukul 14.00 wib sudah tembus 1 juta penerima. Tepatnya adalah 1.017.186 orang.

Kenapa Saya Setuju dengan Vaksin Sinovac sebagai Vaksin Covid-19?
Dokumentasi iNews.id


Jaminan aman dari pemerintah ini memang benar-benar menjadi kenyataan. Terbukti, bisa dikatakan tidak ditemukan kasus negatif vaksinasi ini. Memang, ada beberapa kejadian seperti Bupati Sleman Sri Purnomo yang terpapar Covid-19 setelah vaksinasi. Namun ada penjelasan medis tentang hal ini. Seperti Sri Purnomo divaksin pada masa inkubasi. Jadi ia terpapar bukan karena vaksinasi, namun dari sumber lain. Vaksin sinovac membutuhkan 2 kali suntik. Itupun membutuhkan waktu 14 - 30 hari setelah suntikan vaksin kedua untuk pembentukan kekebalan pada tubuh. Jadi sebelum itu, masih ada kemungkinan seseorang bisa terpapar Covid-19. Dan penjelasan terbaik adalah, CoronaVac dari sinovac terbuat dari virus mati. Jadi tidak ada kemungkinan bisa menularkan ke orang yang diberi vaksin.

Saya berharap, semoga 70% masyarakat kita segera dapat diberikan vaksin covid-19, vaksin apapun itu CoronaVac maupun vaksin lainnya kelak, agar kekebalan kelompok segera dapat terwujud.

Kenapa Saya Setuju dengan Vaksin Sinovac sebagai Vaksin Covid-19?
Dokumentasi Detikcom


Referensi:
1| 2 | 3
Diubah oleh agakperihdikit 12-02-2021 07:58
0
362
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan