Putaran kelima Piala FA pada Kamis (11/2) dini hari WIB, mempertemukan Everton melawan Tottenham Hotspur. Laga ini berlangsung dramatis, kedua lawan saling membalas gol. Terjadi sembilan gol dalam pertandingan ini. Everton menang dramatis atas Spurs dengan skor 5-4.

(Duel Udara Dominic Calvert-Lewin dan Eric Dier pada Laga Dini Hari Tadi, Foto: cnnindonesia)

Dalam sejarah Piala FA, laga ini merupakan petandingan antara dua tim papan atas dengan skor tertinggi, sejak Februari 1961 ketika Manchester United melawan Sheffield Wednesday dengan torehan skor 7-2.

Laga bentrok Everton dan Spurs dini hari tadi menjadi pertandingan yang ke-981 Jose Mourinho selama ia berkarier sebagai manajer. Dan untuk pertama kalinya Mourinho mencetak dan kebobolan empat gol dalam satu pertandingan.

Di tahun 2015 silam, Mourinho kali pertama melihat Chelsea dihabisi 5-3 oleh skuat asuhan Mauricio Pochettino pada pertandingan Liga Inggris.

Gol pertama dan ketiga Everton hanya berselang tujuh menit 26 detik. Gol pertama terjadi pada menit ke-36, lalu gol kedua pada menit-38, kemudian gol ketiga di menit-43.

Mengulang cacatan buruk pada Agustus 2018 saat Manchester United kebobolan tiga gol di babak pertama saat melawan Brigthon, kini Spurs menjadi korban selanjutnya dibawah kepemimpinan Mourinho.

Penyerang Everton, Dominic Calvert-Lewin telah mencetak gol ke-50 untuk Everton musim ini dalam pertandingannya yang ke-159.

(Dominic Calvert-Lewin Merayakan Keberhasilannya Mencetak Gol Bersama Rekan Tim, Foto: princerupertstower)

Sang striker dari Tottenham, Harry Kane telah sukses menambah koleksi golnya menjadi 209 gol dalam 318 penampilannya di semua kompetisi untuk Tottenham yang menjadikannya terbanyak kedua dalam sejarah klub setelah James Greaves yang telah menorehkan 266 gol dalam 379 pertandingan.

Tak hanya striker, pemain sayap kiri Spurs, Son Heung-min telah menciptakan 12 assist di semua kompetisi. Ia menjadi pemain yang memberikan asist terbanyak di musim ini untuk Spurs.