- Beranda
- Komunitas
- Hobby
- Health
Aku Setuju dengan Vaksin Sinovac. Namun Tetap Jaga Protokol Kesehatan, ya...


TS
cintayanglain
Aku Setuju dengan Vaksin Sinovac. Namun Tetap Jaga Protokol Kesehatan, ya...

Spoiler for Raffi Ahmad dan Jokowi:
Saat vaksin covid-19 diberikan pertama kali, ada selebriti kenamaan tanah air yang ikut mendapat kehormatan diberikan kesempatan untuk vaksin sebagai perwakilan anak muda dan milenial. Bersamaan dengan presiden kita loh. Aku sih mengerti. Seleb yang memiliki jumlah follower banyak di sosial media ini masuk kategori influencer. Jadi pemerintah berharap masyarakat bisa melihat bahwa seleb ini pun bersedia untuk divaksin dan aman-aman saja. Karena sebelumnya meski pemerintah sudah menjamin bawah vaksin ini aman dan halal, tetap saja tipe kita kan harus diberi bukti dulu bukan cuma statement saja.
Namun, yang sangat disayangkan adalah, tak lama seleb ini menghadiri private party dan nampaknya mengabaikan protokol kesehatan seperti tidak memakai masker ataupun menjaga jarak. Meski aku tahu ini private party, memamerkannya di akun sosial medianya yang memiliki banyak follower aku rasa bukan tindakan bijak. Aku sampai berpikir, kalau mau berbuat bodoh jangan dipamerin lah. Simpan untuk diri sendiri saja. Karena kita kan juga belum lama disuguhi drama video 19 detik artis kenamaan yang beredar dan viral. Hingga si artis ini ditetapkan sebagai tersangka. Ini yang aku sebut saat ranah private jangan sampai diumbar ke public.
Tema event kreator kali ini adalah tentang setuju atau tidak dengan vaksinasi covid-19. Meski aku juga belum paham sepenuhnya yang ditanyakan untuk semua vaksin atau vaksin dari sinovac (CoronaVac)? Tapi karena aku termasuk yang setuju dengan vaksin, apapun itu, jadi buatku tak menjadi masalah yang dimaksud oleh Kaskus vaksin secara umum maupun vaksin sinovac (CoronaVac).
Hanya saja, setelah divaksin pun kita tidak serta merta meninggalkan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan) begitu saja. Butuh waktu 7 hari setelah vaksin pertama agar imun mulai terbentuk. Dan puncaknya adalah 2 minggu setelah vaksin kedua. Bukan abis divaksin besoknya langsung lepas masker dan tidak menjaga jarak loh! Sebelum kekebalan kelompok terbentuk (yang membutuhkan 70% penduduk negeri ini divaksin), jangan lepas protokol kesehatan ini. Jangan sia-siakan perjuangan kita selama ini begitu saja. Apalagi dengan bangga memamerkan kebodohan kita melanggar protkes di sosial media.
Spoiler for Proses Imun Setelah Divaksin:
Vaksin covid-19 adalah hal yang sangat dinanti-nantikan dunia. Proses vaksin yang berliku dan memakan waktu, sehingga saat beberapa vaksin dapat ijin edar dari WHO, ada secercah harapan di ujung lorong pandemi ini.
Sudah setahun lebih kita dibombarbir musibah covid-19 ini. Yang tidak hanya menimbulkan banyak korban jiwa, namun perekonomian juga ambruk. Sektor usaha terguncang. Pariwisata mati suri. Pusat perbelanjaan dan restoran banyak yang merugi dan gulung tikar. Covid-19 ini harus segera dikendalikan. Dan vaksin covid-19 adalah senjatanya. Apapun vaksinnya aku percaya pemerintah akan memberikan vaksin yang tepat.
Spoiler for Vaksin Sinovac:
Hanya vaksin saja yang bisa membuat tubuh kita kebal terhadap virus ini. Sejarah mencatat bahwa vaksin sudah berhasil menghilangkan penyakit cacar (smallpox) dari bumi ini pada tahun 1980. Dan sejarah juga mencatat, bahwa Indonesia sudah bebas polio pada tahun 2014 berkat vaksinasi polio. Kita harus mendukung vaksinasi pemerintah agar covid-19 ini bisa dikendalikan hingga tercipta kekebalan kelompok.
Indonesia Kuat. Indonesia bisa segera bangkit dari pandemi covid-19 ini.
Spoiler for Vaksin Covid-19:
Spoiler for Sumber Gambar:
Spoiler for Referensi:
Diubah oleh cintayanglain 08-02-2021 17:08
0
391
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan