Muhammad Ilman Nafian, Indra Komara -
detikNews
Jumat, 05 Feb 2021 17:58 WIB
Quote:

Jakarta- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjawab soal usulan
lockdown akhir pekan. Anies menekankan wilayah DKI Jakarta tidak akan menerapkan kebijakan tersebut.
"Tidak ada rencana
lockdown di akhir pekan di DKI Jakarta. Mari jaga diri, jaga lingkungan kita, insyaallah kita semua selalu dilindungi," ujar Anies dalam siaran di YouTube Pemprov DKI Jumat (5/2/2021).
Anies mengatakan wacana tersebut merupakan berita yang berkembang di media dan masyarakat. Dia kembali menegaskan Pemprov DKI tak akan menerapkan kebijakan
lockdown akhir pekan.
"Berita tentang kebijakan
lockdown itu adalah wacana yang berkembang di masyarakat dan media. Tapi kami tidak dalam posisi mempertimbangkan apalagi menetapkan bahwa akan ada
lockdown akhir pekan di Jakarta, itu tidak benar," katanya.
Menurutnya, Jakarta saat ini masih menerapkan kebijakan PSBB. Hal itu sesuai arahan pemerintah pusat dengan kebijakan PPKM.
"Kami masih terus menjalankan kebijakan PSBB seperti arahan PPKM pemerintah pusat," katanya.
Anies juga mengimbau warga Jakarta tidak ke luar rumah di masa libur panjang. Dia meminta warga DKI Jakarta tetap di rumah.
"Ada satu hal yang saya perlu sampaikan di sini bahwa setiap selesai akhir pekan yang panjang, masa liburan, kasus COVID-19 selalu naik. Pada periode satu dua minggu sesudah liburan itu. Pekan depan kita akan ada akhir pekan panjang perayaan imlek. Karena itu, saya mengimbau kepda kita semua untuk memilih berada di rumah, berada di Jakarta, tidak bepergian ke luar kota, tidak berlama-lama dalam mobil berjam-jam yang menyebabkan potensi penularan antar-anggota keluarga yang sangat tinggi. Dan tahan diri untuk tidak mengunjungi tempat-tempat keramaian," kata Anies.
"Intinya adalah sebisanya di rumah saja. Sebisanya terus kita menjauhi aktivitas-aktivitas yang banyak orang dan hanya bepergian bila ada kebutuhan yang mendasar dan mendesak. Ini penting untuk melindungi diri kita sendiri. Saya mengingatkan ini karena kita semua menyadari bahwa pandemi ini masih ada. Dan kita semua berpotensi terpapar bila ada aktivitas interaksi yang tinggi," lanjut dia.
Sebelumnya, usulan
lockdown akhir pekan ini dikemukakan oleh Ketua Fraksi PAN DPR Saleh Partaonan Daulay.
"Tawaran saya adalah mencoba memadukan PSBB atau PPKM dengan apa yang saya sebut dengan 'lockdown akhir pekan'," ujar Saleh ketika dihubungi
detikcom, Minggu (31/1/2021).
Saleh menjelaskan
lockdown akhir pekan ini berlaku bagi kota dan kabupaten yang berkategori zona merah dan zona oranye. Setiap warga dilarang ke luar rumah di akhir pekan.
"Tidak diperkenankan ke luar rumah selama akhir pekan mulai dari jam 8 malam hari Jumat sampai dengan Senin pagi jam 5 pagi," kata Saleh.
Opini TS:
Sebagai sahabat kadrun ane kecewa, padahal dulu dia ngotot bangat pengen lockdown.

Apa karena sudah ada faksin jadi nggak mau lockdown lagi?