Jika berbicara tentang Provinsi Banten, ada satu suku yang masih terjaga keluhuran adat dan istiadatnya. Tak ayal banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang ingin melihat lebih dekat kebudayaan disana.

Suku yang ts maksud adalah suku baduy gan. Yuk kita simak deretan fakta unik tentang suku Baduy, cekidot gan.

Suku baduy dibagi menjadi dua yaitu suku baduy luar dan suku baduy dalam
Suku baduy adalah suku yang hidup di alam pegunungan Kendeng, Desa Kenekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak Banten.

Perbedaan antara suku baduy luar dan dalam terletak pada keteguhan dalam menjalankan adat istiadat yang disebut dengan pikukuh atau pitukuh.

1. Suku Baduy Luar

Suku baduy luar sudah terpengaruh budaya luar, mulai menggunakan handphone elektronik, sabun diperbolehkan untuk digunakan oleh ketua adat atau jaro sebagai penunjang aktivitas keseharian , menggunakan baju berwarna hitam atau biru tua (tapi tidak selalu), tali ikat kepala warna biru, menggunakan transportasi umum seperti orang pada umumnya, menerima tamu dari luar bahkan boleh menginap di salah satu warga. Tinggal di 50 kampung lainnya yang mengelilingi kampung baduy dalam.

2. Suku Baduy Dalam


Suku baduy dalam tidak terpengaruh budaya luar, tidak menggunakan kendaraan dan alat elektronik lainnya, menggunakan ikat kepala berwarna putih (jika ada orang baduy luar menggunakannya maka dipercaya akan mendatangkan bencana), hidup tanpa listrik, suku baduy menggunakan pakaian dengan balutan warna putih yang mendominasi, kadang hanya celana berwarna hitam atau biru tua.

Warna putih melambangkan kesucian dan budaya tidak terpengaruh dari luar.
Penerangan hanya berupa lampu api dan minyak goreng, tidak ada nyamuk walaupun tinggal kanan kiri dekat dengan hutan, ada larangan mengambil foto, hanya ada 3 kampung yaiti Cikeusik, cikertawana, dan Cibeo.

Menjadi seorang yang terpandang dilihat dari banyaknya jumlah tembikar berbahan kuningan berada di rumah.

Ayam merupakan makanan mewah bagi suku baduy dalam yang hanya dimakan satu bukan sekali atau hanya saat ada acara pernikahan ataupun kelahiran.

Persamaan Suku Baduy Dalam dan Suku Baduy Luar

Persamaan dari suku baduy luar dan baduy dalam adalah :
✓Sama-sama tidak mengirim anak-anaknya untuk sekolah. ✓Sama-sama tidak memakai alas kaki
✓Bahasa yang digunakan adalah bajasa Sunda dengan dialek banten.
✓Mata pencaharian adalah bertani dan berladang.
✓Masyarakat suku baduy menggunakan pondasi batu kali untuk membangun rumah
✓Pu'un melarang jual beli tanah kepemilikan adat.
✓Cerita nenek moyang hanya dalam lisan dan tidak ada budaya tulis tapi mereka pintar bahasa Indonesia.
✓Pu'un merupakan ketua adat tertinggi layaknya presiden dimana bisa menentukan kapan menanam dan panen. Selain itu bisa menentukan pilihan perjodohan bagi warganya
✓Jaro adalah wakil dari pu'un
✓Komoditas yang diperjualbelikan hasil dari berladang atau bertani adalah kopi, padi, umbi-umbian dan madu.
✓Hewan berkaki empat selain anjing tidak diperbolehkan masuk ke wilayah baduy untuk kelestarian alam.

Nah, sekarang agan dan sista sudah bisa kan membedakan ciri dari suku baduy dalam dan luar?

Adakah agan dan sista disini pernah berwisata ke pedalaman suku Baduy? Yuk diskusi di kolom komentar.

Sekian thread ane kali ini. Semoga bermanfaat bagi kaskuser semua. Jangan lupa tinggalkan jejak cendol, rate dan komentarnya. Terimakasih.