Gambar: ilustrasi



Tak henti-henti ane mengagumi segala hal yang ada di Indonesia, mulai dari budayanya, adat-istiadatnya, hingga beragam makanan nusantara yang unik dan tentunya enak.

Aceh, sebuah provinsi paling barat di Indonesia yang beribu kotakan Banda Aceh.

Mendapat status sebagai daerah istimewa serta kewenangan otonomi khusus, luas wilayah Negeri Sultan Iskandar Muda ini mencapai 58.377 KM2.

Menjadi provinsi yang terletak di ujung utara Pulau Sumatera, Tanah Rencong tentunya kaya akan kearifan lokal. Produksi kopi berkualitas dari sana bahkan juga dikenal luas hingga manca negara.

Tidak hanya itu, provinsi yang dianggap sebagai tempat dimulainya penyebaran islam di Indonesia tersebut pun tak kalah beragam serta unik soal kulinernya.

Nah, berikut ini kita akan membahas 5 makanan khas Aceh yang menurut ane uniknya kebangetan, tetapi sangat enak.

Berikut ....


1. Pliek-U


Gambar: kba.one

Namanya unik, ya, GanSis.

Pliek-U adalah ampas kelapa yang telah dibusukkan untuk diperas minyaknya. Minyak tersebut lantas digunakan sebagai minyak goreng, sementara ampas dari olahan kelapanya dikeringkan dengan dijemur, sehingga menghasilkan Pliek-Uberwarna kecokelatan.

Jadi, Pliek-U ini biasanya dijadikan bumbu, GanSis. Misalnya bisa dicampurkan ke dalam kuah sayur (gulai), rujak, dan lain-lain, sehingga rasa makanan jadi menggigit dan bikin nagih.


2. Lincah U Groh


Gambar: travel.detik.com

Tidak kalah unik, baik dari segi nama maupun komposisinya.

Lincah U Groh berasal dari Bahasa Aceh, artinya Rujak Batok Kelapa.

Kalau biasanya rujak terdiri dari sayur mayur atau buah yang dicampur bumbu kacang, lain lagi dengan Rujak U Groh khas Aceh ini.

Dari segi nama sudah bisa kita tebak jika bahan utama rujak ini adalah batok kelapa muda yang dipotong kecil-kecil lalu diaduk bersama bumbu-bumbu.

Bumbu yang digunakan di antaranya garam, cabe, dan perasan air jeruk nipis.

Wah, pastinya enak banget, ya, GanSis, cita rasa yang bercampur antara pedas dan manis.

Tentunya juga unik serta Aceh punya. Lincah U Groh bisa ditemukan di pinggiran jalan lintas Nasional, Indrapuri, Aceh Besar, lho.


3. Sambal Ganja


Gambar: wowkeren.com

What? Sambal Ganja? Sambal dari daun ganja?

Sambal khas Aceh ini unik banget dan yang pasti bikin nagih. Makanya dinamakan Sambal Ganja, karena saking enaknya dan bikin nagih. Hehe.

Bahan-bahan dari sambal ini sendiri terdiri dari udang, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, buah belimbing sayur, serai, jeruk nipis, garam, dan minyak sayur.

Dengan komposisi bahan yang lengkap demikian, membuat sambal ini pastinya benar-benar bikin nagih. Makanya dikasih nama Sambal Ganja.

Baik dari segi nama maupun komposisi, unik banget, kan?


4. Ayam Sampah


Gambar: diniblogs

Makanan yang unik khas Aceh berikutnya adalah Ayam Sampah.

What? Ayam hasil buangan sampah, maksudnya?

Bukan, dong!

Ayam Sampah adalah ayam goreng dari Aceh yang bertabur daun rempah.

Daging ayamnya sendiri dibumbui kunyit, ketumbar, jahe, bawang merah, bawang putih, dan cabai.

Jadi, ayam goreng tersebut disajikan bersama gunungan daun rempah berupa temuru dan pandan yang digoreng kering, makanya dinamakan Ayam Sampah. Saat menyantap makanan ini, untuk menemukan daging ayam yang tertimbun bumbu, GanSis harus mengubek-ubek dulu. Hehe.

Ayam yang biasanya digunakan untuk membuat makanan khas ini adalah jenis ayam kampung.

Tertarik mencoba membuat?


5. Mem3k


Gambar: javanewsonline.com

Kuliner khas Aceh yang paling unik menurut ane adalah ini, GanSis. Mem3k 😋

Namanya cukup unik, berkonotasi negatif, tetapi sayangnya tidak bisa diganti, sebab nama kudapan tersebut sudah menjadi warisan nenek moyang Simeulue.

Jadi, mem3k adalah kudapan yang sebenarnya sudah eksis sejak zaman kerajaan, di mana orang-orang zaman dulu sering mengunyah beras ketan yang dicampur pisang. Mem3k sendiri berasal dari kata MaCumi yang berarti mengunyah-ngunyah atau menggigit. Hanya saja, orang-orang Simeulue lebih populer menyebutnya mem3k.

Eits, hati-hati dalam pengucapannya. Huruf "E" pada mem3k dibaca seperti pada kata "kerang", " selang", dll.

Mem3k yang biasanya disajikan sebagai sajian buka puasa ramadhan tersebut, telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia pada 2019 lalu, lho.

Sudah pernahkan GanSis makan mem3k?

Jika belum, ane kasih tahu, nih, rasanya manis. Bentuknya mirip bubur. Bisa GanSis makan saat panas atau dingin.

Mem3k terbuat dari beras ketan yang digongsen atau disangrai, pisang yang dihancurkan kasar (tidak halus), lalu diberi santan yang telah dipanaskan, gula, dan garam.

Jadi, GanSis bisa membuat sendiri mem3k di rumah, nih. Namun akan lebih afdhol jika langsung ke Aceh, sebab kudapan ini banyak dijual di cafe-cafe dengan harga yang sangat terjangkau.

Bagaimana, sangat unik, bukan?

Serambi Mekah emang dikenal memiliki banyak kuliner enak dengan cita rasa yang khas, dan tentunya unik, yang kayaknya belum ditemukan di tempat lain selain Aceh.

Itulah 5 makanan khas Aceh yang menurut ane unik, baik dari segi nama maupun komposisinya.

Jika plesir ke Aceh, manakah yang ingin GanSis cicipi?

Apa? Semuanya? Hihi, sama kalau gitu