coba iseng - iseng bahas kebudayaan biar tidak hilang termakan oleh jaman , sekalian juga untuk mengingatkan adanya budaya seperti ini di indonesia kali ini mau membahas tentang tradisi lompat batu yang berasal dari nias atau yang di kenal dengan FAHOMBO kalian paati tidak asing lagi kan apalagi kelahiran tahun 1990an sc : wikipedia

nah seperti inilah penampakannya di pecahan uang Rp 1.000 tahun emisi 1992, sekaramg udah di tarik dari peredaran.

kita kembali lagi ke pembahasan yang utama tentang tradisi lompat batu ini, tradisi yang hanya di lakukan oleh laki - laki dari suku nias ini menjadi daya tarik dan ikon wisata di pulau nias. Sumatra utara.

Pada zaman dulu untuk di akui menjadi lelaki dewasa, para pemuda di Nias akan mencoba melompati batu setinggi 2 meter dan ketebalan 40cm . Kalau mereka berhasil maka akan di perbolehkan untuk begabung dalam perperangan ataupun menikah. Dengan mengenakan busana pejuang Nias, menandakan bahwa mereka telah siap bertempur dan sebagai laki - laki dewasa yang siap memikul tanggung jawab.

Waktu Pelaksanaan tradisi ini biasanya sudah di sepakati setiap warga, tempat pelaksanaan nya juga di lakukan di tempat khusus, biasanya setiap desa di nias memiliki tempat tersendiri yang sudah di pakai secara turun temurun.

Untungnya hingga kini masyarakat Nias masih menjaga dan melestarikan tradisi ini, jika dulu di gunakan sebagai latihan perang kalau saat ini hanya untuk tradisi dan simbol kebudayaan adat masyarakat nias. Dan di gunakan untuk menarik wisatawan lokal ataupun mancanegara.