Kita tahu Google merupakan sebuah perusahaan multinasional Amerika Serikat yang berkekhususan pada jasa dan produk Internet  salah satunya adalah masalah pencarian data. mesin pencarian data mereka telah banyak digunakan pada komputer bahkan ponsel masa kini sehingga pengembangan bisnis mereka telah dianggap monopoli atau anti persaingan pasar Uni Eropa sehingga pada tanggal 1 Maret 2020 tahun kemarin. Mereka mendapat denda terkait masalah ini di wilayah Uni Eropa(Sumber: Klik disini) . Uni Eropa menghukum Google denda sebesar US$5 miliar (sekitar Rp. 70 Triliun+) untuk hitungan dollar tahun 2021 di bulan ini. Selain itu, mulai tanggal 1 Maret 2020 mesin pencari ini diminta untuk memberikan alternatif mesin pencari selain Google di perangkat Android. Dan berikut daftarnya:

Yandex adalah mesin pencari selain dari Google yang dikembangkan oleh Arkady Volozh, Arkady Borkovsky, dan Ilya Segalovich. Dan pada awalnya Yandex menggunakan bahasa Rusia dan dapat diakses melalui yandex.ru, namun saat ini mesin pencari ini sudah semakin berkembang dan memiliki versi bahasa Inggris di yandex.com. Sebagian besar fitur Yandex hampir sama dengan mesin pencari populer lainnya. Salah satu hal yang membuat Yandex menarik adalah ketika pengguna ingin mendapatkan informasi tambahan dari hasil penelusuran yang dilakukan, Yandex menyediakan tombol untuk melakukan pencarian melalui Google atau Bing.

Mesin pencari selain Google yang selanjutnya adalah Qwant. Qwant dirancang dan dibangun dengan dua pilar mendasar yaitu melindungi privasi pengguna dan tidak mengumpulkan data pribadi pengguna. Mesin pencari ini juga akan mengindeks website tanpa diskriminasi atau dengan kata lain tidak ada situs website yang diprioritaskan untuk muncul pada hasil pencarian. Selain itu, Qwant juga memperhatikan penggunanya yang berusia 6 sampai 13 tahun dengan menghadirkan Qwant Junior. Tidak seperti Google, Qwant adalah mesin pencari bebas cookies. Oleh karenanya, mesin pencari ini tidak menyimpan riwayat penelusuran Anda.

Jika Anda adalah orang yang memprioritaskan privasi, maka mesin pencari ini sesuai untuk Anda. Di Google, aktivitas pencarian Anda akan dilacak dan dikemas dalam bentuk profil data sehingga pengiklan dapat mengikuti Anda di internet. Sebagai contoh, ketika Anda melakukan pencarian untuk suatu merek mobil, maka Google akan terus menampilkan iklan yang berhubungan dengan merek mobil tersebut di berbagai website yang Anda kunjungi.

Tidak seperti Google, DuckDuckGo ini tidak akan men-tracking aktivitas pencarian Anda. DuckDuckGo tidak akan menggunakan cookies dan mengumpulkan informasi pribadi dari penggunanya.