Stray Fawn Studio, tim pengembang game terampil dari Swiss yang telah membuat nama dari berbagai game seperti Nimbatus, Niche, dll, telah mengumumkan peluncuran game baru bernama The Wandering Village, kali ini para pemain akan dapat membangunnya sendiri desanya untuk melindungi dari bahaya tanaman dengan spora yang mematikan. Tapi yang menarik adalah desa kita ada di belakang makhluk raksasa.



Dari informasi yang ane dapat dari gamenya. Di sini pemain akan bergabung di dunia di mana tumbuhan misterius tersebar di seluruh dunia. Dengan keluarnya spora beracun saat mereka tumbuh, hal ini menyebabkan manusia mencari sumber tempat berlindung baru. Jawabannya adalah di belakang makhluk raksasa yang hilang yang mereka sebut 'Onbu', kita akan menjadi ketua kelompok manusia ini. Kita harus membangun tempat tinggal, membangun hubungan dengan makhluk raksasa, dan bertahan dari berbagai bahaya di dunia yang runtuh ini.


sumber: strayfawnstudio

Komponen utama dari game ini adalah membangun desa, di sini pemain akan merencanakan, membangun, memperluas, dan mengoptimalkan desa di ruang terbatas seefisien mungkin untuk memastikan bahwa penduduk desa bertahan hidup. Selain itu pemain juga harus menyelamatkan kehidupan masyarakat desa dengan bertani untuk menghasilkan tanaman yang dapat digunakan penduduk desa agar dapat menopang kehidupan. Termasuk menjelajahi lingkungan dan kirim penduduk desa dalam misi untuk mencari makanan guna mengumpulkan sumber daya langka.

Ingat juga untuk menjaga kesehatan Onbu, makhluk raksasa ini. Untuk memastikannya berjalan menjauh dari spora, dan berharap suatu hari nanti itu akan mencapai tempat yang benar-benar aman. Sayangnya, saat ini game tersebut belum mengumumkan tanggal rilisnya. Namun para developer game yang terbuka bagi mereka yang berminat bisa memasukkan game ini ke dalam wishlist yang mereka inginkan.


sumber: strayfawnstudio

Dari grafisnya pasti sudah pada down sendiri, karena sangat realistis. Untungnya ane punya satu laptop yang cocok menemani game ini yakni HP Pavilion Gaming.


sumber: dokpri

Di laptop ini, prosesornya sudah yang paling baru, AMD Ryzen 7 4800H, dengan clockspeed dasarnya 2.9GHz, yang bisa naik hingga 4.2GHz. Untuk RAM sendiri juga sudah dual channel, 2 x 8 GB berjenis DDR4-3200. Dipadukan dengan penyimpanan 512GB PCIe NVMe SSD. Freeze? Sudah dipastikan gak ada kendala. Ditambah lagi dengan ukuran layar yang lumayan memanjakan mata 36 x 25,7 x 2,35 cm, dengan tebal 2,35 cm. Kecepatan refresh rate-nya juga mencapai 144 loh.

Kunjungi tokonya di link ini DAFTAR STORE HP