Jakarta, CNBC Indonesia - Salah satu bank investasi terbesar dunia, JPMorgan, menyebut paket stimulus ekonomi yang direncanakan oleh presiden terpilih Amerika Serikat Joe Biden berpotensi menarik kembali dana asing di pasar keuangan Asia. Pasalnya stimulus senilai US$ 1,9 triliun ini dinilai dapat mendorong kembali pertumbuhan ekonomi negara tersebut.

Kepala riset ekuitas Asia ex-Jepang JPMorgan James Sullivan mengatakan pasar yang yang paling terkena dampaknya adalah negara berkembang.
"Sebagian besar investor sangat positif di Asia dan pasar negara berkembang yang berhubungan dengan AS sebelum rincian paket penyelamatan terbaru diumumkan," kata Sullivan, dikutip dari CNBC, Rabu (20/1/2021).


Lembaga ini telah memantau pergerakan aliran dana masuk ke Asia kecuali Jepang selama 18 minggu terakhir. Sehingga dana yang tadinya diputar di negara berkembang Asia akan ditarik dan dikembalikan lagi ke Amerika karena ekspektasi perekonomian yang membaik.
Padahal sebelumnya JPMorgan telah memperkirakan akan terjadi penurunan PDB AS akibat kurangnya stimulus yang diberikan pemerintah.
Namun, dengan masuknya dana US$ 1,9 triliun, yang bahkan dua kali lipat dari perkiraan, akan menjadi kejutan positif untuk pasar dan pertumbuhan ekonomi Amerika secara keseluruhan.

"Arus dana investor ke Asia telah sangat agresif selama beberapa bulan terakhir, Anda bisa mulai melihat hal itu berbalik. Menurut saya, kita mungkin sudah setengah jalan melalui perdagangan pada tahap ini," kata dia.
Dia mengungkapkan, pasar keuangan China akan mengalami dampak terbesar karena adanya peralihan dana ini. Pasalnya China menjadi pasar yang memberikan kinerja terbaik sepanjang 2020.

"Anda mungkin akan melihat para pemain yang berkinerja baik di tahun 2020 menjadi sumber dana. China akan menjadi yang terdepan di sana," imbuh dia.
Rencana paket ekonomi ini baru saja disampaikan oleh presiden yang akan dilantik pada 20 Januari 2021 waktu setempat ini. Kebijakan bernama American Rescue Plan atau Rencana Penyelamatan Amerika ini mencakup langkah-langkah yang ditujukan untuk menopang keluarga dan perusahaan sampai vaksin didistribusikan secara luas.
Termasuk di dalamnya adalah bantuan ekonomi yang akan diberikan kepada pengangguran.


sumur

https://www.cnbcindonesia.com/market...e-as-dari-asia