Bayangin ajah punya mobil listrik!



Sebagai warga negara yang baik dan lumayan ingin menikmati jalan tol atau insfrastuktur yang sudah dibangun oleh pemerintah Indonesia, ane memiliki kehaluan luar biasa, yakni memikiki mobil listrik gitu, Gansist. Kalau kalian?

Halu memang kan tidak perlu membayar, apalagi mimpi, ehe! Ane bayanginnya begini, punya mobil listrik yang ramah lingkungan, ditambah tidak kena bea pajak, dan bebas sebebas-bebasnya.

Sedikit intermezo untuk Gansist yang tinggal di Jakarta, tentu akan mengalami banyak keuntungan dengan memilih menggunakan mobil listrik ini. Sebagai pemusnah keraguan, Gansist dapat menilik kembali PerGub Jakarta nomor 3 tahun 2020, yang membebaskan pajak kendaraan listrik.


Ane yakin, tentu akan membuat orang-orang kaya yang tinggal di Ibu Kota Negara Republik Indonesia itu untuk beralih kepada mobil listrik. Terlebih pemilik mobil listrik juga akan dibebaskan dengan adanya kebijakan ganjil dan genap di Jakarta.


Mobil listrik sendiri diklaim sebagai kendaraan roda empat yang ramah lingkungan, sebab akan mampu mengurangi polusi udara di bumi Indonesia. Dalam perkembangannya, terdapat dua jenis mobil listrik.

1. Mobil listrik yang menggunakan energi listrik sepenuhnya untuk bisa digunakan berkendara, dinamakan full electric

2. Mobil listrik teknologi hybrid. Kenapa dinamakan hybird? Karena mobil listrik ini bersinergi dengan energi lainnya, jadi tidak full electric gitu, Gansist. Hybird bisa menggunakan RESS, udara terkompresi, batu bara, kayu, gelombang radio, angin, gas alam, hingga cahaya matahari.

Ane di sini akan merangkum 3 mobil listrik yang lumayan menarik minat ane untuk memilikinya.

1. Hyundai Kona Electric


pict

Mobil listrik full electric ini diproduksi oleh KorSel dan baru rilis pada Desember 2020.

Baterei yang digunakan pada Hyundai Kona Electric ini adalah Li-Ion Polymer yang memiliki kapasitas 38,3kWh. Lamanya waktu untuk pengisian baterei mobil Hyundai Kona Electric ini sekitar 7-9 jam dengan kecepatan maksimun 155 km/jam. Gansist bisa memiliki mobil full listrik ini hanya dengan merogoh kocek Rp 674,8 juta saja lho.



2. Lexus UX300e


pict

Kalau Hyundai Kona Electric rilis pada bulan Desember, mobil listrik Lexus UX300e lebih dulu rilis, yaitu pada bulan November 2020. Dalam pengisian full daya baterainya, bisa menempuh jarak 300km. Dengan kapasitas baterei 54,35kWh.

Jika menggunakan listrik rumahan, harus diisi daya selama 24 jam, berbeda dengan mengisi di SPKLU yang hanya butuh waktu sekitar 50 menit saja. Harga yang ditetapkan untuk penjualan Lexuz UX 300e ini adalah Rp. 1,245 milyar.

3. Tesla S P100D

pict

Mobil listrik ini tergolong adaptasi dari mobil sedan yang mewah, dengan full electric ini pernah dipamerkan di IIMS 2017. Harganya RP. 4,4 Milyar. Baterai mobil Tesla S ini adalah Lithium-Ion berkapasitas 100kWh.


Tesla S P100D ini dalam baterei terisi penuh diklaim akan mampu menempuh jarak 506 km dengan lama pengisian daya, memakan waktu 9,5 jam.


Hehe, 3 mobil yang ane minati adalah mobil full electric, jadi bukan yang hybird. Senenarnya ane sendiri tinggal di kampung yang jauh dari ibu kota Indonesia yakni, Jakarta. Tapi ane rasa bukan masalah jika kampung yang asri tidak terkotori dengan udara dari pada kendaraan bermotor seperti kota Jakarta yang kalau ane lihat berita, jumlah pulusinya memiliki ambang tertinggi dari pada daerah.


Besar harapan ane untuk kemajuan Indonesia, terlebih saat mendengar pabrik otomotif Tesla di Amerika Serikat yang mendukung penuh otomotif Indonesia untuk beralih kepada energi listrik. Akhirnya, tulisan ane ini hanya sekedar kaca mata ane pribadi ditambah beberapa referensi yang mungkin bisa menambah hasanah pengetahuan kita.


Dalam benak ane pribadi, tentu berharap Indonesia yang makmur, mampu bertapak pada kaki sendiri. Ayo, anak-anak Indonesia, semangatlah untuk membangun negeri ini!