Kaskus

Entertainment

AyokitakemanaaaAvatar border
TS
Ayokitakemanaaa
Youtuber Konglomerat Masa Depan
π•―π–Šπ–“π–Œπ–†π–“ π–•π–Šπ–“π–šπ– π–π–Šπ–‡π–†π–π–†π–Œπ–Žπ–†π–†π–“, π–˜π–Šπ–‘π–†π–’π–†π–™ π–‰π–†π–™π–†π–“π–Œ π–π–Šπ–•π–†π–‰π–† π•¬π–Œπ–†π–“ 𝖉𝖆𝖓 π•Ύπ–Žπ–˜π–™π–† 𝖉𝖆𝖑𝖆𝖒 π–™π–π–—π–Šπ–†π–‰ π–†π–“π–Š.


β„­π”¦π”«π”±π”žπ”¦ π”žπ”¨π”² π”‘π”’π”«π”€π”žπ”« π”ͺ𝔒π”ͺπ”Ÿπ”žπ” π”ž, π”žπ”¨π”² π”žπ”¨π”žπ”« π”ͺπ”’π”«π” π”¦π”«π”±π”žπ”¦π”ͺ𝔲 π”‘π”’π”«π”€π”žπ”« π”ͺ𝔒𝔫𝔲𝔩𝔦𝔰.


𝕋𝕖𝕣𝕦𝕀𝕝𝕒𝕙 π•œπ•’π•¨π•’π•Ÿ π•žπ•–π•žπ•“π•’π•”π•’ π•₯𝕙𝕣𝕖𝕒𝕕, π•₯𝕖π•₯π•’π•‘π•š π•šπ•Ÿπ•˜π•’π•₯𝕝𝕒𝕙 𝕓𝕒𝕙𝕨𝕒 π•₯𝕙𝕣𝕖𝕒𝕕 π•šπ•₯𝕦 π•™π•’π•Ÿπ•ͺ𝕒𝕝𝕒𝕙 𝕀𝕖𝕓𝕦𝕒𝕙 π•₯𝕙𝕣𝕖𝕒𝕕, π••π•’π•Ÿ π•œπ•’π•π•šπ•’π•Ÿ 𝕙𝕒𝕣𝕦𝕀 𝕓𝕖𝕝𝕒𝕛𝕒𝕣 π•“π•–π•£π•‘π•šπ•œπ•šπ•£ π•€π•–π•Ÿπ••π•šπ•£π•š 𝕀𝕖π•₯𝕖𝕝𝕒𝕙 π•žπ•–π•žπ•“π•’π•”π•’ π••π•’π•£π•š π•₯𝕙𝕣𝕖𝕒𝕕 π•šπ•Ÿπ•š.


Youtuber Konglomerat Masa Depan


YOUTUBER KONGLOMERAT MASA DEPAN


Youtuber Konglomerat Masa Depan
Youtuber Konglomerat Masa Depan
Youtuber Konglomerat Masa Depan

THREAD


Fenomena youtuber dalam 2 tahun terakhir sungguh menarik perhatian dan bahkan semakin menonjol 1 tahun terakhir. Kekuatan youtuber sebagai β€œmotor” harus diperhitungkan dan diwaspadai.

Dengan subscriber hampir 24 juta orang: Ria Ricis sudah melampaui jumlah penduduk negara kota Singapura berkali lipat bahkan mendekati populasi Malaysia.

Dengan kekuatan subscriber sebesar ini, para youtuber ini memiliki β€œdaya tawar” yang besar terhadap banyak pihak.

Dalam tulisan ini saya hanya akan membicarakan aspek ekonomi saja – tidak bicara politik.

Para follower dari youtuber ini memiliki ikatan emosional yang tinggi – keterikatan yang terbangun dari interaksi menonton tayangan video yang ratusan jam. Keterikatan seperti inilah yang sangat disukai oleh para pengiklan.

Sehingga tak heran pengiklan antri untuk bisa memasang slot di video-video para youtuber terkenal ini.

Penjual bakso jalanan yang tiba-tiba terkenal karena baksonya dibeli dan direkomendasikan oleh youtuber karena endes-nya. Itu semua menjadi pemandangan yang sering kita dengar dan lihat.

Membantu agar dagangan UMKM berkembang.

Sumber penghasilan utama para youtuber kelas kakap ini masih dari iklan dan endorse.

Tetapi dengan semakin banyaknya para youtuber baru dengan konten-konten yang lebih menarik – apakah penghasilan dari iklan dan endorse itu bisa tetap sustain?.

Ingat pendatang baru biasanya lebih agresif dan kreatif.

Inilah saatnya para youtuber ini mulai memikirkan sumber penghasilan yang berkelanjutan.

Misalnya, bekerjasama dengan UMKM membangun bisnis yang menjadikan para follower ini sebagai captive market nya. Sehingga tetap mengalir penghasilan yang berkelanjutan. Bukan lagi orang yang dibayar untuk mengendorse tetapi sudah menjadi pemilik usaha.

Lalu dari sisi UMKM – yang sangat yakin bahwa produknya bagus dan berdaya manfaat yang besar untuk masyarakat, sudah selayaknya mulai melirik para youtuber ini sebagai partner bisnis.

Datangi mereka – tawarkan peluang bisnis sebagai pemilik – bukan sebagai endorser. Jadikan mereka bagian dari pertumbuhan bisnis ke depan.

Contohβ€”para youtuber yang sangat memberikan perhatian yang besar pada makanan yang diolah secara organik, bisa diajak menjadi partner oleh UMKM yang memproduksi mie yang diolah secara organik , misalnya.

Dua-duanya mendapat keuntungan dari partnership ini. Youtuber memperoleh penghasilan yang sustain, si UMKM bisnisnya dengan cepat bisa membesar dalam nilai dan jangkauan.

Jika ini dilakukanβ€”saya punya keyakinan akan lahir konglomerat-konglomerat baru dari jalur youtuber. Semoga


Youtuber Konglomerat Masa Depan
Opini Pribadi
No Copyright


Youtuber Konglomerat Masa Depan
Youtuber Konglomerat Masa Depan
Youtuber Konglomerat Masa Depan

𝕭𝕺𝕹𝖀𝕾


Youtuber Konglomerat Masa Depan

Youtuber Konglomerat Masa Depan
Diubah oleh Ayokitakemanaaa 15-01-2021 07:03
0
8.8K
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan