Buka, Jubi – Dalam pesan natal pertamanya sebagai Presiden Bougainville, Ishmael Toroama mendesak orang-orang Bougainville untuk siap merdeka dengan mengambil tanggung jawab mulai dari diri mereka sendiri.

“Saat kita semua beristirahat dari tugas sehari-hari kita, tetapi yang paling penting, saat kita merayakan kelahiran Tuhan kita Yesus Kristus, saya ingin kita juga berpikir tentang pesan-Pesan Natal berikut ini,” kata Presiden Toroama.

“Baik itu di tingkat pribadi; tingkat keluarga; tingkat suku; tingkat gereja; tingkat komunitas; di level pemerintah masyarakat (Council of Elders/ COE), dan di tingkat apapun, kita semua punya tanggung jawab agar jadi menjadi siap merdeka,” ujarnya.

“Ketika kita berbicara tentang kemerdekaan, bukan hanya kemerdekaan politik yang harus kita pikirkan tetapi juga menjadi mandiri dalam cara kita menjalani kehidupan kita di semua tingkatan setiap hari. Kita harus menjaga semangat kemandirian atau self-help yang selama ini kita kenal dalam kehidupan kita. Kita selalu membangun sendiri ruang kelas kita, fasilitas kesehatan, gereja, jalan penunjang, dan sebagainya. Kita selalu bekerja dengan tanah atau di laut untuk menyokong keluarga kita.”

“Semua komunitas harus bisa mandiri secara sosial dan ekonomi melalui inisiatif-inisiatif kita sendiri,” tegas Toroama.

Toroama juga mendesak orang-orang Bougainville untuk mempertimbangkan tanggung jawab mereka dalam menegakkan hukum dan mendukung inisiatif-inisiatif Kepolisian Bougainville yang terbatasnya sumber dayanya.


Ia mengatakan pemimpin-pemimpin masyarakat juga harus mendukung pemerintah dalam menjaga tata sosial di masyarakat dan menghentikan korupsi.

Presiden Toroama juga menyebutkan bahwa masyarakat harus berhenti berharap mentalitas handout dari pemerintah atau pemimpin-pemimpin yang sering mendorong penyalahgunaan dana publik. Ia juga mengungkapkan bahwa pada 2021, ABG akan mengembangkan dan menerapkan inisiatif-inisiatif yang bertujuan untuk menumbuhkan

https://jubi.co.id/orang-orang-bouga...siap-merdeka/?
Role model OPM ...
Bougainville dapat referendum setelah konflik berlarut-larut dengan PNG