Kaskus

Hobby

anugradAvatar border
TS
anugrad
Blater Sudah Santrisentral
Kota blater berada di kota Ambulu, kabupaten Jember, Jawa Timur. Kota blater dulunya adalah kota pertanian yang mampu menghasilkan tanaman tembakau.

Kota blater harusnya bertobat bukan soal tidak lagi menghasilkan tembakau karena disetop oleh pribadi atau kelompok tertentu, atau mengonsumsi tembakau sampai menjadi kecanduan tetapi harga yang semakin tinggi untuk produk rokok yang diisi tembakau, sehingga kota blater bertobat tidak akan ikut campur mengurus tembakau dan lebih memilih mengurus pondok pesantren lalu menamakan kota blater sebagai kota pesantren, santri-santri akan jalan setiap pagi sampai isa' ke masjid untuk sholat dan mengaji quran. Tobat kota blater diikuti oleh banyak orang setelah ada seseorang mengajarkan ajaran tobat secara islami, setiap pagi sampai malam seseorang itu datang ke beberapa rumah sambil lalu sholat di masjid-masjid lalu ada satu orang mengikuti lalu diikuti lebih dari sepuluh orang.

Berteriak-teriak sampai mengganggu ketentraman dianggap tidak normal sehingga diganti teriakan-teriakan itu dengan suara adzan yang merdu yang ada di dalam masjid yang besar dan mewah yang tak kalah dengan masjid besar yang ada di kabupaten Jember. Tradisi mengikuti kabupaten menjadi rencana besar ikut serta memajukan kabupaten melalui kota-kota dengan pembangunan menyerupai sama di beberapa titik di kota sehingga ada ciri khas yang bisa ditonjolkan kabupaten untuk mengenalkan kabupaten, karena kabupaten yang kompak dengan kota-kota kecil sudah pasti tidak akan diremehkan lagi kabupaten Jember menjadi peecontohan kabupaten lain se-Indonesia.

Perkelahian banyak sekali di kota blater karena lebih banyak tempat berkelahi daripada tempat berdamai. Masih banyak persawahan yang hasil buminya belum maksimal dan beberapa diantara penduduknya mengalami kesenjangan terhadap program kesejahteraan sosial, dan pendidikan sekolah menengah ke atas yang belum terealisasi dan pembangunan pondok pesantren bagi yang ingin memperdalam ilmu agama belum ada. Bahkan orang tua masih harus bekerja di umur 70 tahun sedangkan anak-anak muda yang bagus memilih bekerja di luar negri sedangkan yang tidak beruntung harus tinggal di rumah dengan terpaksa. Karena keterpaksaan bisa menimbulkan efek lebih dramatis dari drama sinetron Indonesia.
tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
2.5K
0
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan