Kaskus

Story

wiwikameliaAvatar border
TS
wiwikamelia
Terimakasih Mama.
Setiap manusia terlahir dari sosok perempuan bernama ibu. Ibu, mama, bunda apapun sebutanya ialah yang telah membuat kita terlahir di dunia.
Ketika semua orang tertidur, termasuk ayah ibu masih terjaga sibuk menyusui dan mengganti popokku. Disaat kau baru terlelap suara tangis membangunkan. Tak kenal lelah engkau menjagaku. Luar biasanya sosokmu.

Sebelum aku mengenal bangku pendidikan engkaulah guru pertama bahkan guru sepanjang hidup dan guru terbaik didunia. Sebelum pada akhirnya aku mengenal berbagai minuman dan makanan di luar sana asi ibu lah yang pertama aku rasakan.

Kau mengenalkanku akan warna warni dunia yang amat indah. Kau ajarkan tentang tata krama sebagai bekal menjadi manusia yang baik. Kau ajarkan banyak sekali ilmu yang tentunya tak bisa aku sebutkan satu persatu. Wawasanmu benar benar luas sebagai ibu, bahkan lebih luas rasanya dari samudra. Kini semua yang kau ajarkan benar-benar bermanfaat sebagai petunjuk dalam hidup tak bisa terbayang bagaimana tanpa petunjukmu

Bu, darahmu mengalir dalam tubuhku, dalam tubuh kita mengalir darah yang sama. Lukamu adalah lukaku, lukaku adalah lukamu.

Anak kecil yang manja kini mulai tumbuh dewasa lalu mencoba menjadi mandiri meski tak sepenuhnya mampu berdiri sendiri karena sejatinya takada seorang anakpun yang mampu berpisah dari sosok perempuan bernama ibu. Aku sekuat ini tentu karena semua yang kau ajarakan padaku bu, jangan mengkhawatirkan aku akan tetap menjadi anakmu.

Semampu dan sekuatku untuk membalas semua yang telah engkau beri, baik secara materi maupun jasa yang tidak ada hitungannya. Aku tahu balasku tidak akan mampu mengganti sedikitpun tapi paling tidak itu semua adalah timbal balik apa yang telah kau beri meski.

Dewasa ini aku rindu duduk di pangkuanmu, rindu pelukmu, rindu berkeluh kesah mengadu semua telah padamu tapi aku malu.
“bu semoga engkau di beri panjang umur agar dapat melihat anak anakmu sukses. Panjang umur pula agar aku dapat membahagiakanmu sebab kini aku masih belum bisa membahagaiakanmu aku masih merepotkanmu, aku belum mandiri sepenuhnya”

Terimakasih sudah merawat dengan penuh cinta dan kasih sayang yang sepunuh hati. Terimaksih bu aku tumbuh dewasa penuh cinta dan kasih sayang yang serasa sempurna.
Diubah oleh wiwikamelia 27-12-2020 15:57
zeze6986Avatar border
syahgunAvatar border
Fatimah.ridwanAvatar border
Fatimah.ridwan dan 9 lainnya memberi reputasi
10
1.1K
25
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan