- Beranda
- Komunitas
- Sports
- Sports
Posisi Ketua Umum PSSI Kemungkinan Berganti Saat Piala Dunia U-21 2023 Digelar
TS
SkorIndonesia
Posisi Ketua Umum PSSI Kemungkinan Berganti Saat Piala Dunia U-21 2023 Digelar
Pagelaran Piala Dunia U-20 resmi ditunda ke tahun 2023, akan ada banyak perubahan ketika timnas U-19 Indonesia ambil bagian.
FIFA melalui laman resminya menyampaikan pembatalan Piala Dunia U-20 2021, Kamis (24/12/2020).
/photo/2020/06/26/296734779.jpeg)
Piala Dunia U-20 akan digelar kembali pada 2023 dengan Indonesia tetap menjadi tuan rumah.
Dengan penundaan ini, artinya skuad timnas U-19 Indonesia yang kini tengah dilatih intensif pun tak bisa tampil di Piala Dunia U-20 2023.
Maklum, dua tahun lagi usia para pemain di skuad timnas U-19 Indonesia telah melewati 20 tahun dan tak boleh ambil bagian di event tersebut.
Kemungkinan besar skuad timnas U-19 Indonesia di Piala Dunia U-20 2023 akan diisi materi pemain dari timnas U-16 Indonesia arahan Bima Sakti.
Tapi, materi pemain bukan satu-satunya hal yang berubah kala Piala Dunia U-20 digelar pada 2023.
Satu lagi yang berpotensi berubah adalah posisi Ketua Umum (Ketum) PSSI. Mochamad Iriawan terpilih sebagai Ketum PSSI periode 2019-2023 menggantikan Edy Rahmayadi.
Edy Rahmayadi menyampaikan pengunduran diri saat Kongres PSSI di Bali tanggal 20 Januari 2019.
Artinya ketika Piala Dunia U-20 bergulir dua tahun ke depan, masa jabatan Iriawan akan berakhir sebagai Ketum PSSI.
Itu belum termasuk apabila Iriawan mundur atau dilengserkan sebelum masa jabatannya berakhir.
Sebab, dua Ketua Umum PSSI sebelumnya, Edy Rahmayadi dan La Nyalla Mattalitti, tak sampai rampung memimpin federasi sepak bola Indonesia.
Iriawan bisa saja terpilih lagi sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 melalui kongres pemilihan.
Namun jika nantinya Ketua Umum PSSI berganti pada 2023 atau sebelumnya, berarti Piala Dunia U-20 di Indonesia melewati tiga periode yang berbeda.
Pertama, ketika terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021, 24 Oktober 2019, jabatan Ketua Umum PSSI dipegang oleh Pelaksana Tugas (Plt), Iwan Budianto.
Kedua, pada November 2019 ketika Iriawan terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, Piala Dunia U-20 2021 dikebut persiapannya. Membangun infrastruktur stadion dan berkomunikasi dengan FIFA menjadi agenda utama.
Ketiga, dengan asumsi ada perubahan di struktur organisasi PSSI, artinya periode ini tinggal mengeksekusi rencana yang telah disusun sebelumnya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
SUMBER:
Tak Hanya Pemain, Ketua Umum PSSI Mungkin Berganti Saat Piala Dunia U-20 2023
Berita Piala Dunia U-20 Lainnya:
Menpora Hormati Keputusan FIFA Batalkan Piala Dunia U-20 2021
Tanggapan PSSI Usai FIFA Membatalkan Piala Dunia U-20 2021
Piala Dunia U-20 Digelar pada 2023, Skuad Timnas U-19 Indonesia Berubah Total
FIFA melalui laman resminya menyampaikan pembatalan Piala Dunia U-20 2021, Kamis (24/12/2020).
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyampaikan keterangan pers soal polemik PSSI dan Shin Tae-yong di kantor PSSI, 26 Juni 2020. /Sumargo Pangestu/Skor.id
Piala Dunia U-20 akan digelar kembali pada 2023 dengan Indonesia tetap menjadi tuan rumah.
Dengan penundaan ini, artinya skuad timnas U-19 Indonesia yang kini tengah dilatih intensif pun tak bisa tampil di Piala Dunia U-20 2023.
Maklum, dua tahun lagi usia para pemain di skuad timnas U-19 Indonesia telah melewati 20 tahun dan tak boleh ambil bagian di event tersebut.
Kemungkinan besar skuad timnas U-19 Indonesia di Piala Dunia U-20 2023 akan diisi materi pemain dari timnas U-16 Indonesia arahan Bima Sakti.
Tapi, materi pemain bukan satu-satunya hal yang berubah kala Piala Dunia U-20 digelar pada 2023.
Satu lagi yang berpotensi berubah adalah posisi Ketua Umum (Ketum) PSSI. Mochamad Iriawan terpilih sebagai Ketum PSSI periode 2019-2023 menggantikan Edy Rahmayadi.
Edy Rahmayadi menyampaikan pengunduran diri saat Kongres PSSI di Bali tanggal 20 Januari 2019.
Artinya ketika Piala Dunia U-20 bergulir dua tahun ke depan, masa jabatan Iriawan akan berakhir sebagai Ketum PSSI.
Itu belum termasuk apabila Iriawan mundur atau dilengserkan sebelum masa jabatannya berakhir.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. (Media PSSI)
Sebab, dua Ketua Umum PSSI sebelumnya, Edy Rahmayadi dan La Nyalla Mattalitti, tak sampai rampung memimpin federasi sepak bola Indonesia.
Iriawan bisa saja terpilih lagi sebagai Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 melalui kongres pemilihan.
Namun jika nantinya Ketua Umum PSSI berganti pada 2023 atau sebelumnya, berarti Piala Dunia U-20 di Indonesia melewati tiga periode yang berbeda.
Pertama, ketika terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021, 24 Oktober 2019, jabatan Ketua Umum PSSI dipegang oleh Pelaksana Tugas (Plt), Iwan Budianto.
Kedua, pada November 2019 ketika Iriawan terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, Piala Dunia U-20 2021 dikebut persiapannya. Membangun infrastruktur stadion dan berkomunikasi dengan FIFA menjadi agenda utama.
Ketiga, dengan asumsi ada perubahan di struktur organisasi PSSI, artinya periode ini tinggal mengeksekusi rencana yang telah disusun sebelumnya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
SUMBER:
Tak Hanya Pemain, Ketua Umum PSSI Mungkin Berganti Saat Piala Dunia U-20 2023
Berita Piala Dunia U-20 Lainnya:
Menpora Hormati Keputusan FIFA Batalkan Piala Dunia U-20 2021
Tanggapan PSSI Usai FIFA Membatalkan Piala Dunia U-20 2021
Piala Dunia U-20 Digelar pada 2023, Skuad Timnas U-19 Indonesia Berubah Total
Bolabastis dan 3 lainnya memberi reputasi
4
853
5
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan