

TS
Djamboel79
Cerita Kompak Si Merah dan Setan Merah!
Liga Primer Inggris masih memainkan pekan keempatbelasnya musim ini. Tercatat, masih ada dua pertandingan lagi yang belum digelar.
Masih ada bentrokan antara Burnley kontra Wolverhampton Wanderers serta duel sesama klub asal London, yakni Chelsea dan West Ham United yang masih menunggu peluit wasit untuk kick-off.
Namun demikian cerita menarik kali ini datang usai laga Manchester United versus Leeds United tuntas dimainkan di Stadion Old Trafford.

Kalian tentu tahu bahwa dalam sejarah Liga Inggris, dua klub yang memiliki gelar juara terbanyak adalah Setan Merah dan Si Merah, alias Manchester United dan Liverpool.
Kedua klub tersebut ternyata memiliki kekompakan yang saya sendiri geleng-geleng kepala.
Pada pekan keempat belas ini, dua tim tersebut sama-sama meraih kemenangan. Tak sekadar kemenangan, para punggawa The Reds maupun The Red Devils sangat produktif.

Tujuh gol digelontorkan Mohamed Salah dkk saat bersua Crystal Palace. Tak mau kalah, Bruno Fernandes dkk di kubu Manchester United sukses enam kali membobol gawang Leeds United.
Keberhasilan kedua tim membuat banyak gol ke gawang lawan ibarat melakukan pembalasan atas aib yang mereka terima sebelumnya.

Herannya, aib dan malu tersebut juga kedua tin rasakan di pekan yang sama.
Kalian tentu belum lupa peristiwa aneh pada pekan keempat yang berlangsung pada 5 Oktober 2020 lalu.
Manchester United yang merumput lebih dahulu menelan malu, saat David De Gea harus enam kali memungut bola dari jala gawang.

Manchester United kalah 1-6 dalam duel menghadapi Tottenham Hotspur.
Beberapa jam sesudahnya, giliran Liverpool yang menderita. Dalam laga di Stadion Villa Park, skor 7-2 untuk kemenangan Aston Villa atas Liverpool menjadi pemandangan akhir di papan skor.

Luar biasa bukan kebetulan tersebut!
Bila pada pekan keempat gawang Manchester United bobol enam kali, kali ini pada pekan keempat belas, giliran pasukan Ole Gunnar Solksjaer yang enam kali membobol gawang lawan.

Sementara itu tujuh gol yang bersarang di gawang Liverpool pada pekan keempat lalu, kini ibarat tuntas dibayar dengan mencetak tujuh gol ke gawang lawan pada sepuluh pekan berselang.
Fans Manchester United dan Liverpool yang sempat kompak sembunyi di gua pada akhir pekan keempat silam, kini kompak menari berpesta menyambut Natal usai pekan keempat belas.
#RinganJari
Masih ada bentrokan antara Burnley kontra Wolverhampton Wanderers serta duel sesama klub asal London, yakni Chelsea dan West Ham United yang masih menunggu peluit wasit untuk kick-off.
Namun demikian cerita menarik kali ini datang usai laga Manchester United versus Leeds United tuntas dimainkan di Stadion Old Trafford.

Kalian tentu tahu bahwa dalam sejarah Liga Inggris, dua klub yang memiliki gelar juara terbanyak adalah Setan Merah dan Si Merah, alias Manchester United dan Liverpool.
Kedua klub tersebut ternyata memiliki kekompakan yang saya sendiri geleng-geleng kepala.
Pada pekan keempat belas ini, dua tim tersebut sama-sama meraih kemenangan. Tak sekadar kemenangan, para punggawa The Reds maupun The Red Devils sangat produktif.

Tujuh gol digelontorkan Mohamed Salah dkk saat bersua Crystal Palace. Tak mau kalah, Bruno Fernandes dkk di kubu Manchester United sukses enam kali membobol gawang Leeds United.
Keberhasilan kedua tim membuat banyak gol ke gawang lawan ibarat melakukan pembalasan atas aib yang mereka terima sebelumnya.

Herannya, aib dan malu tersebut juga kedua tin rasakan di pekan yang sama.
Kalian tentu belum lupa peristiwa aneh pada pekan keempat yang berlangsung pada 5 Oktober 2020 lalu.
Manchester United yang merumput lebih dahulu menelan malu, saat David De Gea harus enam kali memungut bola dari jala gawang.

Manchester United kalah 1-6 dalam duel menghadapi Tottenham Hotspur.
Beberapa jam sesudahnya, giliran Liverpool yang menderita. Dalam laga di Stadion Villa Park, skor 7-2 untuk kemenangan Aston Villa atas Liverpool menjadi pemandangan akhir di papan skor.

Luar biasa bukan kebetulan tersebut!
Bila pada pekan keempat gawang Manchester United bobol enam kali, kali ini pada pekan keempat belas, giliran pasukan Ole Gunnar Solksjaer yang enam kali membobol gawang lawan.

Sementara itu tujuh gol yang bersarang di gawang Liverpool pada pekan keempat lalu, kini ibarat tuntas dibayar dengan mencetak tujuh gol ke gawang lawan pada sepuluh pekan berselang.
Fans Manchester United dan Liverpool yang sempat kompak sembunyi di gua pada akhir pekan keempat silam, kini kompak menari berpesta menyambut Natal usai pekan keempat belas.
#RinganJari






doobey dan 4 lainnya memberi reputasi
5
991
8


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan