Kaskus

News

rs2006Avatar border
TS
rs2006
Tentang Massa Berkaus Habib Rizieq-Habib Bahar Sebelum Aksi 1812 Digelar
Tentang Massa Berkaus Habib Rizieq-Habib Bahar Sebelum Aksi 1812 Digelar
Tim detikcom - detikNews
Sabtu, 19 Des 2020 07:52 WIB


Tentang Massa Berkaus Habib Rizieq-Habib Bahar Sebelum Aksi 1812 Digelar
Bawa Senjata Tajam, Pria Berkaus Pecinta Habib Bahar Diamakan di Jaksel
Pria Berkaus 'Pecinta Habib Bahar' Diamakan di Jaksel (ist)


Jakarta - Aparat kepolisian dan TNI melakukan upaya penyekatan massa Aksi 1812 di sejumlah wilayah perbatasan Jakarta. Meski sudah dilarang polisi, namun sejumlah massa dari beberapa wilayah masih nekat datang ke Jakarta untuk ikut Aksi 1812.

Namun mereka dihadang aparat polisi dan TNI di wilayah perbatasan. Beberapa orang diamankan polisi karena membawa senjata tajam hingga atribut bertulisan 'Pecinta Habib Rizieq' hingga 'Pecinta Habib Bahar'.


Seperti yang dilakukan Polres Tangerang Selatan. Sebanyak 61 orang pemuda dan remaja yang hendak ikut aksi 1812 di Istana Negara, diamankan polisi di Tangerang Selatan.


"Mereka bawa atribut-atribut kelompok mereka, kayak bendera 'Pecinta HRS' (Habib Rizieq Shihab), ada yang (Habib) Bahar. Jadi identitas itu yang ditunjukkan," kata Wakapolres Tangsel Kompol Stephanus Luckyto Andri Wicaksono saat dihubungi detikcom, Jumat (18/12/2020).


Sebanyak 61 orang yang diamankan itu berusia 12-21 tahun. Beberapa di antaranya masih duduk di bangku sekolah dasar.


Menurut Stephanus, para remaja tersebut mengaku hanya mengikuti ajakan teman-temannya untuk ikut aksi 1812 tersebut. Saat ditanya petugas, mayoritas remaja tersebut tidak mengetahui tujuan aksi tersebut.

Tentang Massa Berkaus Habib Rizieq-Habib Bahar Sebelum Aksi 1812 Digelar

61 Orang Hendak Ikut Aksi 1812 di Jakarta Di-rapid Tes (ist)

"Mereka ikut-ikutan saja, nggak paham di sana mau ngapain, ketemuan sama siapa, koordinasi, penanggung jawabnya siapa nggak tahu," terang Stephanus.


Selain itu, dari operasi kemanusiaan berupa rapid test yang dilakukan petugas kepolisian, ada 10 orang di antaranya yang dinyatakan reaktif COVID-19. Sepuluh orang tersebut kini telah dibawa ke puskesmas untuk menjalani swab test.


Stephanus menambahkan pihaknya juga akan melakukan tes narkoba terhadap para peserta aksi.


"Tes urine akan kita lakukan juga seperti yang telah kita laksanakan sebelumnya. Jadi intinya kami mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati menerima ajakan karena kita tidak mengetahui kondisi satu dan lainnya," terang Stephanus.


Seorang remaja berbaju 'Pecinta Habib Bahar' diamankan polisi sehari sebelum aksi di Polres Jakarta Selatan, Kamis (17/12/2020). Remaja berinisial RP (16) itu mengaku sebagai Ketua Pecinta Habib Bahar (PHB) Cabang Garut.


"Jadi yang bersangkutan ini adalah Ketua PHB Garut, mungkin salah satu ketua wilayah di Garut," ujar Kasat Reskrim Polres Jaksel AKBP Jimmy Christian Samma kepada wartawan di Polres Jaksel, Jl Wijaya II, Jakarta Selatan, Jumat (18/12/2020).


Saat ini RP diamankan di Polres Jakarta Selatan. Selain senjata tajam, polisi mengamankan sepotong kaus bertulisan 'Pecinta Habib Bahar' dari RP.


Sebelumnya, RP diamankan polisi karena gerak-geriknya mencurigakan. RP berkeliling di sekitar Polres Jakarta Selatan, ketika polisi melaksanakan simulasi pengamanan markas di Polres Jaksel, Kamis (17/12). RP saat itu datang diantar oleh pria dewasa berinisial ABA.


"Kronologinya yaitu pada saat Polres Jaksel melakukan simulasi pengamanan Mako, kemudian si RP ini datang muter-muter di sekitar Polres," katanya.


Melihat gelagatnya yang mencurigakan, polisi kemudian mengamankan RP di dekat Polres Jaksel. Saat diinterogasi, RP mengaku mau ke Polres Jaksel karena ada undangan via grup WhatsApp.

"Jadi alasannya adalah ada undangan atau dari WA grup (WAG) bahwa ada akan mendatangi Polres," jelas Jimmy.


Jimmy belum bisa merinci seperti apa isi ajakan yang diterima oleh RP. Ia mengatakan pihaknya masih mendalami isi grup WA tersebut.


Karena gerak-geriknya mencurigakan, keduanya kemudian diamankan polisi. Polisi kemudian melakukan penggeledahan terhadap keduanya.


Polres Metro Jakarta Selatan juga melakukan penyekatan massa di Pasar Jumat dan Semanggi pada Jumat (18/12/2020). Dari 9 orang yang diamankan, 2 orang reaktif Corona. Ada pula yang diamankan membawa atribut 'Habib Rizieq'.


"Total yang kita amankan di wilayah Jakarta Selatan ada sembilan orang, kemudian kita lakukan rapid test dan dua di antaranya hasilnya reaktif," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budi Sartono dalam keterangannya kepada wartawan, Jumat (18/12/2020).


Budi menjelaskan pihaknya menggelar operasi kemanusiaan di titik-titik perbatasan. Polisi melakukan penyekatan terhadap masyarakat yang memasuki wilayah Jakarta.


"Jadi kami melaksanakan operasi kemanusiaan dalam rangka penertiban protokol kesehatan terhadap warga yang akan memasuki wilayah Jakarta. Kita lakukan pengecekan rapid test, kita lakukan pemeriksaan, kita tanya kepentingannya apa ke Jakarta. Kalau tidak ada kepentingan ke Jakarta, tidak bekerja di Jakarta, kita suruh kembali," papar Budi.


Untuk mendukung operasi kemanusiaan ini, aparat keamanan telah menyiapkan rapid test kit yang cukup banyak. Setiap masyarakat yang memasuki wilayah perbatasan dipastikan akan diperiksa terlebih dahulu dan dites rapid.


Tentang Massa Berkaus Habib Rizieq-Habib Bahar Sebelum Aksi 1812 Digelar
Pria berkaus 'Habib Rizieq' dan 'Habib Bahar' diamankan di Semanggi (istimewa)

Lebih lanjut Budi mengatakan kedua orang yang reaktif Corona tadi akan dikirim ke Wisma Atlet untuk dilakukan perawatan lebih lanjut.


Sementara itu, Budi juga menyebutkan, dari yang diamankan itu beberapa orang di antaranya membawa atribut 'Habib Rizieq'


"Ini di Semanggi," ujar Budi sambil memperlihatkan foto 2 orang pemuda membawa kaus bergambar wajah Habib Rizieq dan Habib Bahar.


Sementara itu, Wakapolres Metro Jakarta Selatan AKBP Antonius Agus mengatakan sejauh ini wilayah Jakarta Selatan kondusif. Sejumlah orang yang akan mengikuti aksi 1812 di Patung Kuda, Jakarta Pusat, bisa dihalau petugas.


"Ada beberapa tadi yang mencoba masuk, tetapi kita putar balik. Situasi kondusif," kata Agus.

https://news.detik.com/berita/d-5301...i-1812-digelar

KOK GAK ADA PECINTA NOPEL FITSA HATS?
Diubah oleh rs2006 19-12-2020 11:49
nomoreliesAvatar border
pradanto17Avatar border
xneakerzAvatar border
xneakerz dan 9 lainnya memberi reputasi
10
2.6K
31
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan