Biden Tunjuk Katherine Tai, Keturunan Asia Pertama yang Jadi Pejabat Utusan Perdagangan AS  
Hafed Asad
- 11 Desember 2020, 10:04 WIB

Presiden AS terpilih, Joe Biden menunjuk Katherine Tai sebagai perwakilan utama perdagangan Amerika Serikat (AS).* //Instagram @joebiden

PR TASIKMALAYA – Presiden AS terpilih, [url=https://tasikmalaya.pikiran-rakyat.com/tag/Joe Biden]Joe Biden[/url] menunjuk Katherine Tai sebagai perwakilan utama perdagangan [url=https://tasikmalaya.pikiran-rakyat.com/tag/Amerika Serikat]Amerika Serikat[/url] (AS).
Wanita yang lancar berbahas Mandarin itu, saat ini menjabat sebagai kepala penasihat perdagangan untuk House Ways and Means Committee.
Tai merupakan wanita keturunan Asia-Amerika yang mencerminkan janji [url=https://tasikmalaya.pikiran-rakyat.com/tag/Joe Biden]Joe Biden[/url] untuk memilih Kabinet yang beragam yang mencerminkan warna negara.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari US News, Tai sebelumnya mengawasi penegakan perdagangan Tiongkok untuk Kantor Perwakilan Dagang AS, menetapkan strategi AS dalam sengketa perdagangan dengan Tiongkok.
Perwakilan perdagangan Biden akan mewarisi perang perdagangan dengan Tiongkok, yang dihentikan oleh pakta perdagangan sementara pada bulan Januari yang membuat banyak masalah tersulit belum terselesaikan dan pajak AS tersisa pada $ 360 miliar dalam impor Tiongkok.


Sebagai staf perdagangan teratas di Ways and Means, Tai menangani negosiasi tahun lalu dengan pemerintahan Trump mengenai kesepakatan perdagangan Amerika Utara yang dirubah.

Di bawah tekanan dari Kongres Demokrat, tim perdagangan Trump setuju untuk memperkuat pakta untuk memudahkan pekerja Meksiko membentuk serikat independen dan menuntut gaji dan tunjangan yang lebih baik.
Mengurangi insentif bagi perusahaan AS untuk pindah ke selatan perbatasan untuk memanfaatkan harga murah. dan tenaga kerja yang patuh.


Administrasi juga turun dari Perjanjian AS-Meksiko-Kanada yang baru, yang dianggap Demokrat sebagai hadiah bagi perusahaan farmasi yang bisa menjaga harga obat tetap tinggi.

Tai dianggap pragmatis pemecah masalah dalam kebijakan perdagangan, yang sering terpecah menjadi pemisahan ideologis antara pedagang bebas dan proteksionis.
Perwakilan Demokrat California Judy Chu, ketua Kongres Kaukus Amerika Pasifik Asia Pasifik, dan sembilan anggota DPR wanita lainnya memuji pengalaman dan kemampuan diplomatik  Tai dan mengatakan bahwa dia memenuhi syarat secara unik ' untuk menangani Kanada dan Meksiko di USMCA dan dengan ketegangan perdagangan AS-Tiongkok.
"Katherine akan menjadi orang Amerika keturunan Asia pertama dan wanita kulit berwarna pertama yang bertugas dalam peran ini, mendobrak batasan dan membuka jalan bagi orang lain untuk mengikuti," kata Chu.



Senator Ron Wyden, D-Ore., Anggota peringkat di komite keuangan, menyebut Tai "pilihan yang terinspirasi" untuk posisi itu.
"MS. Tai memiliki pengalaman yang dia butuhkan untuk berhasil sebagai USTR, dan rekor kemenangannya bagi pekerja Amerika menunjukkan dia tahu bagaimana memperjuangkan nilai-nilai yang penting bagi keluarga AS," kata Wyden.
"Dia bekerja sama dengan saya dan staf saya untuk menyusun perlindungan terkuat bagi pekerja Amerika dalam perjanjian perdagangan, dan mengesahkan mereka menjadi undang-undang dengan dukungan bipartisan," tambahnya.

https://tasikmalaya.pikiran-rakyat.c...perdagangan-as