Penyerang asing Persebaya Surabaya, David da Silva kini telah berpisah. Hal itu diumumkan secara resmi akhir pekan ini dan Liga 1 2020 yang buram jadi alasan.

David da Silva memutuskan untuk mengundurkan diri dari Persebaya. Langkah ini diambil penyerang asal Brasil itu karena ketidakjelasan kompetisi Liga 1 2020.

Striker Persebaya, David da Silva, mengikuti sesi menyanyi bersama Song for Pride Persebaya selepas pertandingan kandang Liga 1 2020 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada 29 Februari 2020. /(Media Persebaya)
“Situasi ini tidak baik bagi saya. Sudah 10 bulan, saya tidak bermain,” kata David da Silva, dikutip dari laman resmi Persebaya.

“Saya harus melangkah, tidak bisa menunggu di situasi ini,” penyerang berusia 31 tahun itu menambahkan.

Setelah memutuskan mundur dari skuad Bajul Ijo, julukan Persebaya, David masih belum memiliki pelabuhan yang akan dituju.

Yang pasti, David mendapat banyak tawaran dari sejumlah klub Asia Tenggara maupun klub Asia.

Hanya saja, sejauh ini, belum ada keputusan yang diambil oleh pemain kelahiran Sao Paulo, Brasil tersebut.

“Memang, ada beberapa tawaran untuk bergabung. Namun, saya masih belum putuskan. Lihat saja beberapa hari ke depan,” kata David da Silva.

Pada ujung kebersamaannya dengan Persebaya, David pun menyampaikan ucapan perpisahan untuk bonek.

Tak hanya itu, ia juga berpamitan dengan pemain dan staf pelatih. David berharap, tim asal Kota Pahlawan ini bisa meraih prestasi pada masa mendatang.




“Bonek luar biasa. Saya pasti ingat dan akan selalu merindukan momen kebersamaan ini,” kata David.

“Terima kasih juga kepada rekan-rekan pemain dan pelatih asal kebersamaan selama ini. Semoga ke depan, Persebaya mampu meraih prestasi.”

Sementara itu, manajemen Persebaya Surabaya juga memahami keinginan David da Silva yang memilih mengundurkan diri.

Manajer Persebaya Candra Wahyudi mengaku pihaknya sudah menerima permintaan tersebut.

Kini, manajemen tengah menyiapkan dokumen yang diperlukan David untuk bisa melanjutkan kariernya di luar Indonesia.

“Kami menghargai keputusan yang diambil David. Siapapun, saya kira memang tidak nyaman dengan situasi ini,” kata Chandra.

“Belum ada kepastian akan kelanjutan kompetisi. Kami pun menjadi serbasalah ketika akan bergerak,” ia menambahkan.




Sebetulnya, kontrak David Da Silva bersama Persebaya Surabaya masih tersisa hingga akhir Desember tahun ini. Namun, dia telah mengajukan pemutusan kontrak lebih awal.

Hal ini dilakukan David Da Silva agar ia lebih leluasa menyambut bursa transfer pemain di kompetisi luar negeri yang akan mulai dibuka pada Januari 2021.


SUMBER


Berita Persebaya Surabaya lainnya:
Persebaya Siap Hadapi Kasasi Pemkot Terkait Hak Lapangan Karanggayam
Curhat David da Silva, Pulang ke Brasil dengan Batin Terganggu