

TS
anton2019827
Tingkatkan Spiritual di Hari Jum'at dan Dapatkan Keutamaannya

Hari jum'at merupakan hari yang sangat penting bagi umat islam, terutama yang hidupnya memang mengutamakan serta memprioritaskan ajaran agamanya. Karena bagi orang-orang yang mempelajari serta mendalami ilmu keislamannya memahami bahwa pada hari itu terdapat keistimewaan dan keutamaan yang tidak bisa di dapatkan pada hari-hari yang lainnya, pada hari jum'at inilah menurut sejarah maupun cerita para ulama terdapat beberapa peristiwa bersejarah yang terjadi dalam peradaban dunia Islam.
Semua hari dalam ajaran islam dianggap baik, akan tetapi untuk hari yang satu ini memiliki kedudukan yang sangat mulia sebagaimana terdapat keterangan dalam berbagai hadits yang telah disepakati oleh jumhur ulama tentang kebenarannya.
Sebagian kaum muslimin yang memahami keutamaannya secara mendalam memanfaatkan hari jum'at untuk meningkatkan nilai spiritualnya, mereka mempercayai dan meyakini bahwa hari jum'at memiliki keutamaan dapat memperkuat batiniyah serta energi spiritualnya dengan cara :
1. Giat melaksanakan jum'atan dengan khusyu tanpa meninggalkannya satu kalipun.
2. Menemui orang tua dan gurunya, jika masih hidup.
3. Banyak bersedekah.
3. Mengunjungi tempat-tempat ziarah seperti makam orangtuanya yang telah meninggal, kakek-nenek, buyut dan seterusnya, makam para ulama atau gurunya dan makam para waliyullah untuk sekedar mendo'akannya.
2. Menemui orang tua dan gurunya, jika masih hidup.
3. Banyak bersedekah.
3. Mengunjungi tempat-tempat ziarah seperti makam orangtuanya yang telah meninggal, kakek-nenek, buyut dan seterusnya, makam para ulama atau gurunya dan makam para waliyullah untuk sekedar mendo'akannya.
Pada hari jum'at, begitu memasuki waktu dzuhur bagi laki-laki diharuskan untuk segera pergi ke masjid untuk mengikuti khutbah dan shalat jum'at, adapun hukum dari melaksanakan shalat jum'at ini bagi laki-laki muslim adalah fardhu a'in.

Maka shalat jum'at ini sangat penting untuk dilaksanakan jika kita pahami dari berbagai hadits serta para ulama yang menerangkannya, sebab begitu besar faedah serta manfaatnya bagi kaum muslimin dari berbagai sisi baik secara sosial, spiritual, makna serta manfaat lainnya yang mungkin saja bagi orang yang taat terhadap ajaran Islam ini akan merasakan banyak manfaat serta keutamaan hari jum'at dan melaksanakan shalat jum'at ini.
Bahkan menurut keterangan, jika berturut-turut selama tiga kali hari jum'at seseorang muslim tidak melaksanakan atau tidak mengikuti kegiatan jum'atan maka akan ditutup hatinya oleh Allah SWT. Naudzubillah tsuma naudzubillah...!

Shalat jum'at bagi setiap kaum muslimin diwajibkan kecuali wanita, anak-anak, orang sakit dan budak, sesuai dengan bunyi hadits yang diriwayatkan oleh Thoriq bin Syihab dari Nabi SAW., pernah bersabda :

"Shalat jum'at itu wajib bagi setiap muslim secara berjama'ah selain empat orang yaitu budak, wanita, anak-anak kecil dan orang sakit"
Sedangkan orang-orang yang telah diwajibkan untuk melaksanakan shalat jum'at menurut keterangan, yaitu :
1. Beragama Islam
2. Sudah dewasa (baligh)
3. Waras atau tidak terganggu mentalnya dan tidak gila
4. Laki-laki (wanita tidak wajib)
5. Sehat jasmani dan rohani (orang sakit tidak wajib)
6. Bertempat tinggal tetap atau menetap rumahnya (mukim)
7. Orang yang sedang dalam perjalanan jauh tidak diwajibkan mengerjakan shalat jum'at.

"Bagi musafir tidak wajib shalat jum'at"(HR. Daruquthni, namun sanadnya dho'if)
Beberapa keutamaan hari jum'at akan di dapatkan bagi orang (laki-laki) yang selalu melaksanakan shalat jum'at, antara lain :
1. Menghapus dosa
Menurut keterangan dari berbagai riwayat hadits bahwa orang yang selalu melaksanakan shalat jum'at tanpa meninggalkan shalat yang lima waktu, maka dosanya akan terhapus selama tidak melakukan dosa besar.
2. Keislamannya disempurnakan Allah
Pada hari itu Allah telah menyempurnakan bagi orang beriman agama mereka, Diapun mencukupkan nikmatnya, dan itu terjadi pada hari jum'at. Allah ta'ala berfirman "
"Pada hari ini telah kusempurnakan untuk kamu agamamu dan telah ku cukupkan kepadamu nikmat-Ku dan telah Kuridha'i Islam itu menjadi agama bagimu"(QS. Al-Maidah ayat 3)
3. Memperoleh pahala yang besar jika bersegera menghadiri jum'atan
4. Setiap langkah menuju shalat jum'at mendapat ganjaran puasa dan shalat setahun.
Syarat sahnya shalat jum'at, antara lain :
1. Dilaksanakan waktu dzuhur
2. Shalat jum'at didirikan di lingkup perkampungan atau kota
3. Dilaksanakan secara berjama'ah
4. Di awali dengan dua khutbah
5. Jama'ah tidak kurang dari 40 orang yang mukim ditempat itu, dewasa (baligh), laki-laki, dan merupakan warga tetap di daerah itu (istithan), sebaiknya lebih banyak lagi.
Shalat jum'at terdiri dari dua raka'at dengan terlebih dahulu diawali oleh dua khutbah, dipimpin oleh seorang imam yang suci dan telah memenuhi ketentuan syar'i untuk menjadi imam shalat jum'at.
Ada dua ketentuan dalam pelaksanaan shalat jum'at yang wajib adanya yaitu dua khutbah dan shalat berjam'ah dua raka'at, hal ini menjadi syarat sah dan rukun yang wajib ada pada pelaksanaan shalat jum'at.
Bagi semua jama'ah yang hadir diwajibkan pula untuk menjaga wudhu selama mendengarkan khutbah dan shalat jum'at, setelah berwudhu masuk masjid, menjaga wudhunya agar tidak batal sampai selesai pelaksanaan jum'atan, ini merupakan syarat mutlak bagi orang yang melaksanakannya agar sah mengikuti shalat jum'atnya.
Penulis : Astin Saparani(Mahasiswi PGMI FPIK Universitas Garut)
Editor : Anton Kaskuser
Diubah oleh anton2019827 05-12-2020 09:14
0
314
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan