- Beranda
- Komunitas
- Automotive
- Otomotif
Penggerak Roda Depan Dinilai Kurang Cocok di Sepeda Motor, Kenapa?
TS
KarjoKare
Penggerak Roda Depan Dinilai Kurang Cocok di Sepeda Motor, Kenapa?
Mungkin gak banyak pengendara motor yang bertanya – tanya kenapa sepeda motor menggunakan penggerak roda belakang, bukan roda depan. Yang bertanya – tanya mungkin mereka yang emang pemerhati motor. Tapi meskipun demikian, gak ada salahnya juga kita tau kenapa pabrikan motor dari jaman bahela hingga sekarang tidak menggunakan penggerak roda depan.
Ternyata pemilihan ini ada alasannya GanSis. Mereka gak serta merta memutuskan untuk menggunakan penggerak roda belakang begitu aja. Berikut ini alasannya:
Penggerak roda depan lebih mahal dan tidak fleksibel
Penggunaan penggerak roda depan dinilai tidak fleksibel dan lebih rumit. Sehingga butuh biaya yang cukup besar untuk mengaplikasikan sistem ini. Dulunya
motor dengan penggerak roda depan pernah dibikin oleh Killinger and Freud Motorcycle pada tahun 1939. Namun, proyek tersebut kemudian dihentikan, karena sistem ini dianggap tidak cocok pada sepeda motor berdimensi kecil.
Rentan bikin selip ban depan
Alasan lainnya kenapa motor tidak menggunakan penggerak roda depan karena sistem ini rentan membuat roda depan menjadi selip. Akibatnya motor menjadi kehilangan tenaga, sulit berakselerasi karena gaya inersia menyebabkan motor cenderung fokus ke bagian belakang.
Susah untuk dikendalikan
Faktor lain yang membuat sistem penggerak roda depan sulit diaplikasikan pada sepeda motor adalah stabilitas. Berbeda dengan mobil yang ketika dibelokkan bannya akan tetap rata dengan jalan, ban sepeda motor akan miring saat dibelokkan. Jika penggerak berada di depan, maka membelokkan motor bisa berpotensi menyebabkan oleng.
iskrim dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.6K
8
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan