Kaskus

News

perojolan13Avatar border
TS
perojolan13
Jurus Wapres Ma'ruf Agar Kawasan Industri Halal Tanah Air Dilirik Investor
 Jurus Wapres Ma'ruf Agar Kawasan Industri Halal Tanah Air Dilirik Investor

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Ma’ruf Amin berharap pembentukan kawasan industri halal (KIH), yang sedang dalam tahap pengembangan oleh pemerintah, dapat menarik perhatian investor sehingga mampu meningkatkan produksi halal di dalam negeri.

"Kawasan industri halal, yang tumbuh dan berkembang, diharapkan akan menarik perhatian investor global untuk menjadikan Indonesia sebagai global hub produk halal dunia," kata Ma’ruf Amin saat membuka web seminar Konferensi Halal Internasional yang diselenggarakan Universitas Gajah Mada (UGM) secara virtual, Sabtu (14/11/2020).

Menurutnya, kawasan industri halal harus menjadi bagian dalam ekosistem industri nasional dan global, sehingga area khusus halal itu tidak dapat berdiri sendiri.

"Dalam rangka memperkuat ekosistem ini diperlukan insentif dan regulasi yang mendukung secara harmonis dan terpadu bagi industri produk halal yang terintegrasi di dalam kawasan ekonomi khusus (KEK)," jelas Wapres Ma'ruf Amin dilansir Antara.

Sebelumnya, Ma'ruf mengatakan pembentukan pusat pelayanan terpadu untuk produk halal akan dibangun di setiap kawasan industri. Hal itu bertujuan agar proses sertifikasi kehalalan terhadap suatu produk industri dapat berjalan cepat.

Pembentukan layanan one stop service untuk kehalalan produk tersebut didukung dengan Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 17 Tahun 2020 tentang Tata Cara Memperoleh Surat Keterangan dalam Rangka Pembentukan Kawasan Industri Halal.

"Itu merupakan langkah awal berkembangnya kawasan industri halal terpadu di Indonesia. Dimana seluruh layanan yang berhubungan dengan kehalalan produk berada dalam satu atap atau one stop service," ujar Ma'ruf Amin.

link



"Dalam rangka memperkuat ekosistem ini diperlukan insentif dan regulasi yang mendukung secara harmonis dan terpadu bagi industri produk halal yang terintegrasi di dalam kawasan ekonomi khusus (KEK)," jelas Wapres Ma'ruf Amin dilansir Antara.
nomoreliesAvatar border
User telah dihapus
User telah dihapus dan nomorelies memberi reputasi
2
581
18
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan