Mukena Nenek Tua

kaskus.podcast

04-11-2020 21:07

Mukena Nenek Tua

“Jangan berulah waktu Maghrib, Pamali!” Begitulah petuah orang tua yang sering kita dengarkan waktu masa kanak-kanak dulu. Siapa sangka, hal ini menimpa kepada sekelompok mahasiswa akibat ulahnya sendiri. Cerita bermula saat liburan tengah semester, Anin mengajak 3 orang temannya, Pambudi, Hilda dan Nugraha, untuk ikut berlibur ke tempat neneknya di Cianjur, Jawa Barat. Mereka berangkat saat matahari baru sepertiganya muncul ke langit.

Perjalanan dari Tangerang menuju Cianjur memakan waktu sekitar 5 jam. Tak ada yang bisa mereka lakukan di perjalanan selain hanya beristirahat sejenak untuk ke toilet atau makan.

Pukul 10:30 WIB pun mereka sampai di rumah neneknya Anin. Gapura Desa Sindangkaras pun menyambut kedatangan mereka

Sore hari, mereka asyik bersantai duduk di halaman rumah sambil ngobrol-ngobrol dan bersantap air kelapa yang dibawakan Anin dari rumah Neneknya. Nugraha, dengan sifat bercandanya pun terus menghibur teman-temannya, hingga ia tak menyadari jika bercandanya sudah hampir melewati batas, ia tak menyadari bahwa saat itu adalah waktu Maghrib. Ditengah candaan mereka tiba-tiba Hilda berdiri dan berjalan begitu saja meninggalkan teman-temannya. Dengan tampang pucat dan datar. Nugraha, Anin dan Pambudi memandangi Hilda dengan bertanya-tanya akibat wajahnya yang tanpa ekspresi, seakan-akan bertanya-tanya ada apa dengan Hilda.

Nugraha pergi ke dalam untuk ke toilet, namun saat ingin kembali ke depan. Ia melihat ada sebuah mukena berwarna putih menggantung di koridor. Seketika terlintas sebuah ide untuk bertingkah usil kepada teman-temannya.

Nugraha: Lha, perasaan tadi pas mau ke kamar mandi nggak ada mukena ngegantung di sini deh. Eh tapi lumayan nih buat bahan. Gw kerjain anak-anak ah. Nugraha lantas mengambil mukena itu dan memakainya. Dengan penuh percaya diri, Nugraha berkaca terlebih dulu, melihat dandanannya itu. Setelah sesuai, ia langsung berjalan ke jendela yang bisa dilihat dari sisi luar dan ternyata...

Senapsaran dengan kelanjutannya? Langsung aja dengerin Mencekam hanya di Kaskus Podcast!