Kaskus

Entertainment

lonelylontongAvatar border
TS
lonelylontong
Bart D. Ehrman, Teolog Kristen yang Murtad, dan Nasibnya Setelah Dia Murtad.
Siapa Bart Ehrman dan kenapa TS membuat satu trit untuk membahas manusia yang satu ini?
Bart D. Ehrman, Teolog Kristen yang Murtad, dan Nasibnya Setelah Dia Murtad.
Gbr diambil dr : StrangeNotion.com

Bart Ehrman berasal dari Kansas, Amerika Serikat, lahir dan besar di keluarga Kristen yang taat. Kansas salah satu wilayah yang terkenal kuat dalam hal agama (bible belt). Jadi wajar saja kalau Bart Ehrman tumbuh dengan keyakinan yang kuat akan Alkitab dan kekristenan.

Iman dan kecintaan-nya pada Yesus, yang membawa dia menuntut pendidikan di jenjang yang lebih tinggi di bidang agama Kristen. Lulus dari Moody Bible Institute, dia melanjutkan ke Princeton Theological Seminary, sampai akhirnya meraih gelar S3 di bidang teologi agama Kristen.

Namun di titik inilah keraguan mulai muncul dalam benar Bart Erhman.

Dalam perjalanan yang panjang, bergumul antara apa yang dulu dia percayai dan apa yang sekarang dia pelajari, mempertanyakan keaslian dan kredibilitas Akitab, pada akhirnya membuat Barth Ehrman berakhir sebagai seorang Agnostic Atheist.

Buku demi buku yang mempertanyakan dasar-dasar keimanan orang Kristen dan kebenaran Alkitab, dia tulis, diterbitkan, dan menjadi best seller di negara asalnya.

Bart D. Ehrman, Teolog Kristen yang Murtad, dan Nasibnya Setelah Dia Murtad.


Judul-judul bukunya cukup sensasional, misalnya :
- Misquoting Jesus: The Story of Who Changed the Bible and Why. (Terjemahan bebas : memelintir omongan Yesus : Kisah tentang siapa yang mengubah Alkitab dan alasannya).

- Jesus Interrupted: Revealing the Hidden Contradictions in the Bible. (Terjemahan bebas : Menyela Yesus : Mengungkap Kontradiksi dalam Alkitab yang dirahasiakan).

- Forged: Why the Bible's Authors Are Not Who We Think They Are. (Terjemahan bebas : Pemalsuan : Mengapa Penulis Alkitab yang sebenarnya, bukanlah orang yang selama ini kita kira menjadi penulis Alkitab.)

Lalu bagaimana reaksi orang-orang Kristen yang taat terhadap buku-buku dan ucapan-ucapan Barth Ehrman yang mempertanyakan, bahkan mendakwa bahwa apa yang mereka imani selama ini adalah salah?

Tentu saja, singkat kata, secara umum reaksi yang pertama muncul adalah marah. Menurut saya itu reaksi yang wajar ketika apa yang selama ini diimani, menjadi penyangga dan dasar, dalam mereka menjalani hidup, tiba-tiba dipertanyakan, bahkan dinyatakan sebagai sebuah kebohongan.

Kemudian apa? Cuma marah saja? Tidak ada aksi lanjutan?

Tentu saja ada, yang terjadi berikutnya adalah, banyak tokoh-tokoh ahli agama Kristen yang kemudian mengundang Barth Ehrman untuk berdebat. Banyak juga muncul tulisan dari berbagai kalangan Kristen, mulai dari yang awam, sampai dengan mereka yang ahli, untuk mendebat point-point dalam tulisan Barth Ehrman.

Bart D. Ehrman, Teolog Kristen yang Murtad, dan Nasibnya Setelah Dia Murtad.

Lepas dari apa hasil perdebatan mereka, satu hal yang pasti, Bart Ehrman masih hidup tentang studi mengenai agama di sebuah Universitas, masih aktif menulis buku, menghadiri seminar sebagai pembicara, baik itu di depan audiens yang atheist, maupun audiens orang Kristen sendiri.

Bukan berarti umat Kristen menerima pendapat Bart Ehrman sebagai kebenaran, tetapi pendapat dilawan dengan pendapat, pemikiran dilawan dengan pemikiran, ide dilawan dengan ide.

Sepanjang pengetahuan TS, belum ada ancaman yang dilontarkan kepada Bart Ehrman terkait buku-bukunya yang mendiskreditkan doktrim-doktrin dan dasar keimanan agama Kristen itu.



Sumber referensi :
https://thebestschools.org/special/e...man-interview/



Diubah oleh lonelylontong 31-10-2020 16:09
PapinZAvatar border
ricky_juliusAvatar border
weihaofeiAvatar border
weihaofei dan 4 lainnya memberi reputasi
5
4.5K
24
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan