- Beranda
- Komunitas
- Regional
- Kalimantan Barat
[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!
TS
masnukho
[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!
![[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!](https://s.kaskus.id/images/2020/10/29/10554366_202010290952330915.jpg)
Burung endemik maskot Kalimantan Barat, Enggang gading atau lebih dikenal dengan Rangkong gading!
Quote:
![[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!](https://s.kaskus.id/images/2020/10/29/10554366_202010290958570855.jpg)
Enggang gading, adalah jenis burung endemik Kalimantan Barat yang dijadikan sebagai maskot kebanggaan daerah.
Burung enggang gading sendiri lebih dikenal secara Nasional dengan nama Rangkong gading, namun karena di daerah Kalimantan Barat istilah "Rangkong" memiliki artian bahasa daerah yang sedikit vulgar, maka mereka menamakan burung ini dengan nama Enggang gading.
Banyak fakta-fakta menarik tentang hewan langka dan dilindungi ini, yang pasti kita semua akan sangat kagum serta bangga, jika paham dan mengerti fakta tersebut!
Nah, dari pada Agan dan Sista penasaran akan fakta dari burung Enggang gading atau Rangkong gading, silakan baca thread ane sampai akhir ya!
Burung enggang gading sendiri lebih dikenal secara Nasional dengan nama Rangkong gading, namun karena di daerah Kalimantan Barat istilah "Rangkong" memiliki artian bahasa daerah yang sedikit vulgar, maka mereka menamakan burung ini dengan nama Enggang gading.
Banyak fakta-fakta menarik tentang hewan langka dan dilindungi ini, yang pasti kita semua akan sangat kagum serta bangga, jika paham dan mengerti fakta tersebut!
Nah, dari pada Agan dan Sista penasaran akan fakta dari burung Enggang gading atau Rangkong gading, silakan baca thread ane sampai akhir ya!
Quote:
Fakta Menarik Enggang Gading
Quote:
Spoiler for Enggang Gading:
![[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!](https://s.kaskus.id/images/2020/10/29/10554366_202010291020360584.jpg)
Salah Satu dari 54 Jenis Rangkong di Dunia
Rangkong gading atau Enggang gading, memiliki nama latin Rhinoplax Vigil, adalah burung besar dari keluarga Bucerotidae.
Burung rangkong sendiri ditemukan di semenanjung Malaya, Sumatera dan Kalimantan. Untuk jenisnya, terdapat 54 jenis Rangkong yang tersebar di seluruh Dunia, di Indonesia terdapat 13 jenis dan salah satunya adalah burung Enggang Gading Kalimantan Barat!
Rangkong gading atau Enggang gading, memiliki nama latin Rhinoplax Vigil, adalah burung besar dari keluarga Bucerotidae.
Burung rangkong sendiri ditemukan di semenanjung Malaya, Sumatera dan Kalimantan. Untuk jenisnya, terdapat 54 jenis Rangkong yang tersebar di seluruh Dunia, di Indonesia terdapat 13 jenis dan salah satunya adalah burung Enggang Gading Kalimantan Barat!
Memiliki Badan Besar
Pada umumnya, Enggang gading memiliki ukuran tubuh hingga seukuran manusia dewasa, yaitu panjang 190cm.
Namun ada juga rangkong gading yang berukuran kecil, yaitu berkisar 50-70cm!
Adapun ciri fisik dari Enggang gading, dia memiliki tanduk berwarna merah, berparuh besar dengan warna putih gading, serta mempunyai ekor berwarna putih dengan corak hitam.
Untuk berat dari burung enggang, pejantan biasa berbobot 3060gram, sedangkan betina memiliki berat 2610- 2840.
Pada umumnya, Enggang gading memiliki ukuran tubuh hingga seukuran manusia dewasa, yaitu panjang 190cm.
Namun ada juga rangkong gading yang berukuran kecil, yaitu berkisar 50-70cm!
Adapun ciri fisik dari Enggang gading, dia memiliki tanduk berwarna merah, berparuh besar dengan warna putih gading, serta mempunyai ekor berwarna putih dengan corak hitam.
Untuk berat dari burung enggang, pejantan biasa berbobot 3060gram, sedangkan betina memiliki berat 2610- 2840.
Spoiler for Berbadan Besar:
![[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!](https://s.kaskus.id/images/2020/10/29/10554366_202010291041320963.jpg)
Pemakan Buah dan Serangga
Burung Enggang gading adalah burung pemakan buah, namun sesekali dia juga memakan serangga kecil.
Spesifikasi dari perbandingannya, yaitu 98% pemakan buah atau Ficus sp, dan 2% memakan serangga.
Burung Enggang gading adalah burung pemakan buah, namun sesekali dia juga memakan serangga kecil.
Spesifikasi dari perbandingannya, yaitu 98% pemakan buah atau Ficus sp, dan 2% memakan serangga.
Hewan Tipe Setia
Berbeda dengan pria hidung belang dan wanita pelakor, enggang gading atau rangkok gading adalah tipe hewan yang setia pada satu pasangan atau monogami.
Enggang jantan hanya akan mempunyai satu istri, dan menjaganya dengan baik.
Saat musim bertelur, enggang betina akan bersumbunyi pada lubang pohon, yang kemudian oleh si jantan ditutup menggunakan kotoran dan tanah dengan menyisakan sedikit lubang untuk paruh si betina. Romantisnya lagi, pejantan akan menyuapi si betina selama masa bertelur dan mengerami telurnya dari luar sarang.
Dan perlu diketahui, masa berbiak dari enggang gading sendiri yaitu memakan waktu 150 hari, dan hanya 3telur dalam sekali proses perkembangbiakan.
Berbeda dengan pria hidung belang dan wanita pelakor, enggang gading atau rangkok gading adalah tipe hewan yang setia pada satu pasangan atau monogami.
Enggang jantan hanya akan mempunyai satu istri, dan menjaganya dengan baik.
Saat musim bertelur, enggang betina akan bersumbunyi pada lubang pohon, yang kemudian oleh si jantan ditutup menggunakan kotoran dan tanah dengan menyisakan sedikit lubang untuk paruh si betina. Romantisnya lagi, pejantan akan menyuapi si betina selama masa bertelur dan mengerami telurnya dari luar sarang.
Dan perlu diketahui, masa berbiak dari enggang gading sendiri yaitu memakan waktu 150 hari, dan hanya 3telur dalam sekali proses perkembangbiakan.
Spoiler for Burung Setia:
![[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!](https://s.kaskus.id/images/2020/10/29/10554366_202010291059080565.jpg)
Hewan Primitif
Tinggal di lubang atas pohon, adalah ciri khas tempat tinggal dari enggang gading atau rangkong gading ini.
Dia tidak bisa membuat rumahnya sendiri, melainkan hanya memanfaatkan lubang-lubang di atas pohon yang memiliki tinggi sekitar 15meter.
Pada libang inilah mereka hidup dan juga berkembang biak, sesekali mereka memperbaiki sarang dengan menggunakan kotoran dan juga tanah!
Tinggal di lubang atas pohon, adalah ciri khas tempat tinggal dari enggang gading atau rangkong gading ini.
Dia tidak bisa membuat rumahnya sendiri, melainkan hanya memanfaatkan lubang-lubang di atas pohon yang memiliki tinggi sekitar 15meter.
Pada libang inilah mereka hidup dan juga berkembang biak, sesekali mereka memperbaiki sarang dengan menggunakan kotoran dan juga tanah!
Petani Alami
Sebagai hewan pemakan buah atau Ficus sp, dia juga menjadi seekor hewan petani alami.
Dia menyebarkan biji-bijian pada tanah kosong di hutan tropis, melalui kotoran yang mereka keluarkan!
Dapat dikatakan keberadaan dari Rangkong gading ini menjadi pelestari alam dan lingkungan hutan.
Sehinga enggang atau rangkong dianggap sebagai salah satu jenis hewan penjaga ekosistem alam.
Sebagai hewan pemakan buah atau Ficus sp, dia juga menjadi seekor hewan petani alami.
Dia menyebarkan biji-bijian pada tanah kosong di hutan tropis, melalui kotoran yang mereka keluarkan!
Dapat dikatakan keberadaan dari Rangkong gading ini menjadi pelestari alam dan lingkungan hutan.
Sehinga enggang atau rangkong dianggap sebagai salah satu jenis hewan penjaga ekosistem alam.
Simbol Nilai Budaya Masyarakat Kalbar
Pada zaman dahulu Rangkok gading atau Enggang, dijadikan sebagai burung dengan nilai historis kehidupan.
Cara hidup burung ini dijadikan sebagai pedoman hidup. Mulai dari tinggal di ketinggian yang merupakan nilai derajat yang tinggi.
Bermanfaat untuk lingkungan dengan menjadi petani tanpa gaji.
Setia pada satu pasangan dan bertanggung jawab pada keluarga sampai mati.
Itu semua menjadi pelajaran hidup dari Enggang yang dicontohkan kepada manusia!
Namun sangat disayangkan, historis dari kehidupan Rangkok gading ini saat ini tidak terlalu diperhatikan. Dan banyak orang yang lebih suka mengadopsi nilai kebudayaan dari luar, yang sebenarnya itu tidak cocok untuk diterapkan di Indonesia.
Pada zaman dahulu Rangkok gading atau Enggang, dijadikan sebagai burung dengan nilai historis kehidupan.
Cara hidup burung ini dijadikan sebagai pedoman hidup. Mulai dari tinggal di ketinggian yang merupakan nilai derajat yang tinggi.
Bermanfaat untuk lingkungan dengan menjadi petani tanpa gaji.
Setia pada satu pasangan dan bertanggung jawab pada keluarga sampai mati.
Itu semua menjadi pelajaran hidup dari Enggang yang dicontohkan kepada manusia!
Namun sangat disayangkan, historis dari kehidupan Rangkok gading ini saat ini tidak terlalu diperhatikan. Dan banyak orang yang lebih suka mengadopsi nilai kebudayaan dari luar, yang sebenarnya itu tidak cocok untuk diterapkan di Indonesia.
Quote:
Spoiler for Rangkok Gading:
![[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!](https://s.kaskus.id/images/2020/10/29/10554366_202010291118320096.jpg)
Bagaimana GanSis, menarik sekali bukan fakta-fakta dari Enggang gading atau Rangkok gading ini untuk diketahui dan diterapkan!
Memang jika kita ingin mempelajari suatu hal, itu tidak harus pada manusia.
Saat alam pun memberikan ilmu dan pelajaran, kita juga harus belajar memahami hal itu.
Sangat disayangkan sekali bukan, jika alam memberikan pelajaran hidup namun kita tidak menganggapnya atau abai terhadapnya?
Mungkin kita hanya akan menyesal, setelah pelajaran tersebut benar-benar terjadi dan kita telat untuk memahami!
Seperti halnya kita telat sadar, bahwa Rangkok gading atau Enggang ini saat ini keberadaannya telah terancam punah, dan itu semua juga karena ulah manusia.
Dengan teganya memburu mereka, memotong kepala dan ekornya untuk dijadikan aksesoris, dan diperjual belikan secara ilegal!
Mari kita sadar, jaga selalu lingkungan hidup, populasi makhluk hidup dan alam kita.
Makmurnya Negeri adalah saat alamnya subur dan rakyatnya makmur.
Memang jika kita ingin mempelajari suatu hal, itu tidak harus pada manusia.
Saat alam pun memberikan ilmu dan pelajaran, kita juga harus belajar memahami hal itu.
Sangat disayangkan sekali bukan, jika alam memberikan pelajaran hidup namun kita tidak menganggapnya atau abai terhadapnya?
Mungkin kita hanya akan menyesal, setelah pelajaran tersebut benar-benar terjadi dan kita telat untuk memahami!
Seperti halnya kita telat sadar, bahwa Rangkok gading atau Enggang ini saat ini keberadaannya telah terancam punah, dan itu semua juga karena ulah manusia.
Dengan teganya memburu mereka, memotong kepala dan ekornya untuk dijadikan aksesoris, dan diperjual belikan secara ilegal!
Mari kita sadar, jaga selalu lingkungan hidup, populasi makhluk hidup dan alam kita.
Makmurnya Negeri adalah saat alamnya subur dan rakyatnya makmur.
Spoiler for Rangkong Gading KalBar:
![[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!](https://s.kaskus.id/images/2020/10/29/10554366_202010291128450360.jpg)
Kunjungi Blog Komunitas KOMPAK Dengan Klik Gambar Di Bawah Ini!
![[COC Reg. KalBar] Burung Enggang Gading, Maskot Kalimantan Barat Penuh Historis!](https://s.kaskus.id/images/2020/07/15/10601793_20200715104500.gif)
uni214 dan 8 lainnya memberi reputasi
9
2.6K
50
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan