- Beranda
- Komunitas
- Regional
- Bali
[Coc Reg. Bali] Tari Tradisional Bali, Ekspresi Manusia dalam Gerak dan Musik


TS
nandeko
[Coc Reg. Bali] Tari Tradisional Bali, Ekspresi Manusia dalam Gerak dan Musik
Tari Tradisional Bali
Ekspresi Manusia dalam Gerak dan Musik
![[Coc Reg. Bali] Tari Tradisional Bali, Ekspresi Manusia dalam Gerak dan Musik](https://s.kaskus.id/images/2020/10/15/10894425_202010150138040706.jpg)
Dija iraga ngidang nyingakin
Bias putih lan yeh sane jernih
Dija iraga ngidang nyingakin
Matan ai sane galang
Dija ombak magirangan
Uling kangin
Ngaba yeh mauyutan
Lan bias pasih sane luung
Semengan lan peteng
Be be ne pada liang magirangan
Ditu di pasih
Bias putih lan yeh sane jernih
Dija iraga ngidang nyingakin
Matan ai sane galang
Dija ombak magirangan
Uling kangin
Ngaba yeh mauyutan
Lan bias pasih sane luung
Semengan lan peteng
Be be ne pada liang magirangan
Ditu di pasih
Hay hay gansis
Salam sejahtera untuk kita semua
Siapasih yang tak kenal Bali, salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia, dengan pantainya yang indah, pura-pura nan megah, serta tarian nya yang menawan.
Taukah gansis, bahwa lebih dari 40 jenis tarian tradisional di Bali, 9 diantaranya ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia Tak Benda UNESCO.
Wah ane sebagai warga negara Indonesia turut bangga, dan semoga budaya Bali dan budaya-budaya yang ada di Indonesia tetap lestari.
Taukah gansis, bahwa lebih dari 40 jenis tarian tradisional di Bali, 9 diantaranya ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia Tak Benda UNESCO.
Wah ane sebagai warga negara Indonesia turut bangga, dan semoga budaya Bali dan budaya-budaya yang ada di Indonesia tetap lestari.
Nah 9 tarian tradisional tersebut terbagi menjadi tiga genre yaitu:
Quote:
Dari ke 9 tarian tersebut mari kita bahas satu tarian dari tiap genre.
Ok, kita set GPS ke TKP
Sanghyang Dedari
Quote:
Tarian Sanghyang “Dedari” memiliki makna bidadari, tarian ini tersebar di berbagai daerah seperti Bangli, Badung dan dari desa Bona, Blahbatuh, Gianyar.
Tarian Sanghyang Dedari disebut sakral karena tarian ini di lakukan pada saat penari sedang dalam keadaan “kerawuhan” atau kerasukan.
Nah gansis, awal mula tarian ini khususnya yang berasal dari desa bona, blahbatuh, gianyar diserang wabah penyakit yang diderita oleh warga, wabah yang begitu cepat dan sulit diobati,
Konon, ada beberapa anak-anak gadis bermain di seputaran Pura Puseh yang pada saat itu baru usai “piodalan” atau upacara agama, mereka bermain sambil bernyanyi-nyanyi lagu shanghyang.
Seorang gadis lalu menari mengikuti irama nyanyian Sanghyang, tanpa sadar gadis itu kerawuhan atau kemasukan.
Melihat kejadian ini wargapun memutuskan untuk nangiang atau mensakralkan tarian Sanghyang Dedari dengan harapan wabah penyakit hilang dan tidak kembali mewabah desa.
Tarian Sanghyang Dedari disebut sakral karena tarian ini di lakukan pada saat penari sedang dalam keadaan “kerawuhan” atau kerasukan.
Nah gansis, awal mula tarian ini khususnya yang berasal dari desa bona, blahbatuh, gianyar diserang wabah penyakit yang diderita oleh warga, wabah yang begitu cepat dan sulit diobati,
Konon, ada beberapa anak-anak gadis bermain di seputaran Pura Puseh yang pada saat itu baru usai “piodalan” atau upacara agama, mereka bermain sambil bernyanyi-nyanyi lagu shanghyang.
Seorang gadis lalu menari mengikuti irama nyanyian Sanghyang, tanpa sadar gadis itu kerawuhan atau kemasukan.
Melihat kejadian ini wargapun memutuskan untuk nangiang atau mensakralkan tarian Sanghyang Dedari dengan harapan wabah penyakit hilang dan tidak kembali mewabah desa.
Tarian ini ditarikan oleh gadis-gadis cilik, dalam hal ini karena gadis-gadis yang belum akil balik atau dewasa masih dianggap masih suci secara skala.
Topeng Sidhakarya
Quote:
Sesuai namanya, tarian ini ditampilkan dengan menggunakan topeng. Nah gansis sedangkan Sidhakarya sendiri artinya mencapai tujuan atau menyelesaikan pekerjaan.
Tarian ini juga ada sejarahnya loh gansis, Topeng Sidhakarya dikaitkan dengan sejarah masa kerajaan di Bali.
Saat itu terjadi tragedi kutukan yang diucapkan seorang brahmana bernama Pandita Keling.
Kutukan ini diucapkan karena pihak kerajaan tidak mengakui kehadirannya, sebab pakaiannya compang-camping setelah perjalanan jauh.
Akhirnya, Bali pun mengalami masa sulit, seperti hama dan bencana.
Untuk menyelesaikan masalah tersebut, pihak kerajaan meminta maaf pada pandita tersebut dan memintanya untuk memimpin upacara yag akhirnya dikenal dengan nama Sidakarya.
Dalam proses pementasan, penari yang menampilkan tarian ini harus melakukan ritual terlebih dahulu sebelum menari.
Penampilan tarian ini biasanya disisipkan juga dengan pesan-pesan pengingat kebaikan.
Tarian ini juga ada sejarahnya loh gansis, Topeng Sidhakarya dikaitkan dengan sejarah masa kerajaan di Bali.
Saat itu terjadi tragedi kutukan yang diucapkan seorang brahmana bernama Pandita Keling.
Kutukan ini diucapkan karena pihak kerajaan tidak mengakui kehadirannya, sebab pakaiannya compang-camping setelah perjalanan jauh.
Akhirnya, Bali pun mengalami masa sulit, seperti hama dan bencana.
Untuk menyelesaikan masalah tersebut, pihak kerajaan meminta maaf pada pandita tersebut dan memintanya untuk memimpin upacara yag akhirnya dikenal dengan nama Sidakarya.
Dalam proses pementasan, penari yang menampilkan tarian ini harus melakukan ritual terlebih dahulu sebelum menari.
Penampilan tarian ini biasanya disisipkan juga dengan pesan-pesan pengingat kebaikan.
Joged Bumbung
Quote:
Berbicara tentang Joged Bumbung, mungkin gansis pernah melihat tarian ini secara langsung atau melalui media online.
Joged bumbung muncul sejak tahun 1940-an dan menjadi tarian pergaulan.
Asal mula joged ini dari para petani yang beristirahat setelah bekerja di sawah, mereka mulai memainkan rindik (gamelan Bali dari bambu).
Sebagian orang memainkan musik, dan sebagian berjoged bebas.
Gaya joged itulah yang selanjutnya berkembang menjadi Joged Bumbung.
Namun yang perlu gansis ketahui, Joged Bumbung kini sudah melenceng jauh dari pakem yang seharusnya, tarian ini justru lebih di kenal dengan tariannya yang erotis. Mungkin hal ini juga yang menjadikan tarian ini dikenal. namun beberapa sanggar seni di bali masih berlandaskan pakem yang seharusnya, dengan tidak menonjolkan gerak erotisme.
Sungguh sangat disayangkan, tarian tradisi yang mencerminkan budaya masyarakat setempat, harus tercoreng dengan adanya kasus pelecehan yang terjadi, dan semoga tidak terjadi lagi hal hal yang merusak budaya dan tradisi di Nusantara.
Joged bumbung muncul sejak tahun 1940-an dan menjadi tarian pergaulan.
Asal mula joged ini dari para petani yang beristirahat setelah bekerja di sawah, mereka mulai memainkan rindik (gamelan Bali dari bambu).
Sebagian orang memainkan musik, dan sebagian berjoged bebas.
Gaya joged itulah yang selanjutnya berkembang menjadi Joged Bumbung.
Namun yang perlu gansis ketahui, Joged Bumbung kini sudah melenceng jauh dari pakem yang seharusnya, tarian ini justru lebih di kenal dengan tariannya yang erotis. Mungkin hal ini juga yang menjadikan tarian ini dikenal. namun beberapa sanggar seni di bali masih berlandaskan pakem yang seharusnya, dengan tidak menonjolkan gerak erotisme.
Sungguh sangat disayangkan, tarian tradisi yang mencerminkan budaya masyarakat setempat, harus tercoreng dengan adanya kasus pelecehan yang terjadi, dan semoga tidak terjadi lagi hal hal yang merusak budaya dan tradisi di Nusantara.
Nah itu dia gan sis beberapa tarian Bali yang dinobatkan sebagai warisan budaya dunia UNESCO.
MARI KITA CINTAI DAN LESTARIKAN BUDAYA INDONESIA
Salam Uhuyy...








milsaka dan 4 lainnya memberi reputasi
5
5.1K
14


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan