Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pertahanan Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto akan melakukan kunjungan kerja ke Amerika Serikat (AS) pada 15 Oktober hingga 19 Oktober 2020. Kunjungan itu untuk memenuhi undangan Pemerintah AS via Menteri Pertahanan Mark Esper.

Dalam sebuah wawancara khusus yang bersumber dari DPP Partai Gerakan Indonesia Raya dan ditayangkan di Youtube resmi iNews, Senin (12/10/2020) malam, Prabowo buka-bukaan soal undangan dari Negeri Paman Sam tersebut.

"Ya Amerika (Serikat) negara penting, saya diundang, ya saya harus memenuhi undangan tersebut. Iya kan, iya, walaupun perjalanan jauh, sekarang pandemi Covid-19, tapi ya tetap kita hormati," ujar Prabowo.

Ketua Umum DPP Partai Gerindra itu pun mengaku sudah melapor kepada Presiden Joko Widodo perihal rencana itu. Jokowi lantas memberikan restu kepada Prabowo untuk berangkat ke AS.
Baca: Isu Liar Prabowo Pakai Jasa Pelobi Demi Bisa ke AS, Benarkah?


Dalam siaran pers Kamis (8/10/2020), Juru Bicara Menhan RI, Dahnil Anzar Simanjuntak, menjelaskan kunjungan Prabowo ke Negeri Paman Sam bertujuan untuk melanjutkan pembicaraan detail terkait kerja sama bilateral bidang pertahanan.

"Sesuai prinsip politik bebas aktif dan tidak terlibat aliansi militer dengan negara mana pun, namun menjaga kedekatan yang sama dengan semua negara, Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, selama ini aktif melakukan diplomasi pertahanan ke berbagai negara termasuk Amerika Serikat," kata Dahnil.

"Oleh sebab itu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan memenuhi undangan resmi Pemerintah Amerika Serikat melalui Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Mark Esper tersebut," lanjutnya.

https://www.cnbcindonesia.com/news/2...negara-penting

FYI, ternyata Arab Saudi sampai saat ini sangat mengandalkan Keamanan negaranya kepada Amerika Serikat. Lantas mengapa orang Indonesia gak suka kepada amerika? Padahal amerika sudah membantu arab saudi yang notabene negara majikan indonesia.