
Persepakbolaan Inggris sedang mempersiapkan (kemungkinan) lahirnya era baru dalam kompetisi liga profesionalnya. Era baru ini diberikan nama Project Big Picture.

PROJECT BIG PICTURE

Sumber Gambar : forbes.com
Project Big Picturesecara garis besar adalah sebuah kebijakan yang mengusung semangat "menyelamatkan" klub² Premier League dan divisi² dibawahnya dari ancaman kolaps alias bangkrut akibat merosotnya pemasukan klub efek pandemi covid-19 yang masih terus mewabah di berbagai negara di dunia, termasuk di Inggris. Selama pandemi covid-19, klub² praktis kehilangan salah satu potensi pemasukan terbesarnya dari penjualan tiket pertandingan.
Mari kita tengok poin² penting dalam Project Big Picture ini.

Sumber Gambar : skysports.com
Klub Peserta Premier League Dikurangi Dari 20 Klub Menjadi 18 Klub
Quote:
Premier League berencana akan menyelenggarakan kompetisi dgn format liga 18 klub, persis seperti liga di beberapa negara Eropa lainnya seperti Bundesliga (Jerman).
Format seperti ini menurut TS adalah langkah yg positif karena selama ini klub² Premier League dihadapkan dgn padatnya jadwal kompetisi liga yg tidak jarang berefek pada performa klub² yg mewakili Inggris di kompetisi antar klub² Eropa seperti UEFA Champions League dan UEFA Europa League.
Hanya saja, asumsi TS dgn format 18 klub ini kemungkinan akan berimbas pada berkurangnya pemasukan dari hak siar karena pihak stasiun TV pemegang hak siar tentu berpikir jumlah pertandingan yg lebih sedikit maka seharusnya bayar hak siarnya juga lebih sedikit dari liga format 20 klub yg sudah berlangsung puluhan tahun, tapi bisa saja asumsi tersebut salah karena faktor gengsi dan nilai jual Premier League sebagai kompetisi sepakbola paling glamor dan serba wah ini wah itu.
Dua Klub Peringkat Terbawah Premier League Otomatis Terdegradasi
Quote:
Efek lanjutan dari perubahan kompetisi format 20 klub ke format 18 klub yaitu klub yg dinyatakan terdegradasi dari Premier League adalah klub² yg menempati 2 peringkat terbawah di klasemen akhir musim Premier League.
Klub di Peringkat 16 Premier League Masuk Babak Play-off untuk Berjuang Mempertahankan Eksistensi Klub di Premier League
Quote:
Di akhir musim, klub yg menempati peringkat ke-16 klasemen akhir Premier League masuk ke babak play-offbersaing dgn 3 klub yg menempati peringkat ke-3, ke-4, dan ke-5 dari Championship Division (Kompetisi Kasta Kedua Inggris) utk memperebutkan 1 tiket berkompetisi di Premier League musim berikutnya. Mengenai sistem kompetisi play-off apakah menggunakan format mini-liga berisi 4 klub atau format knock-out terdiri dari babak semifinal dan final, hal ini masih belum jelas.
Kompetisi League Cup dan Community Shield Dihapus/Ditiadakan
Quote:
Utk kompetisi League Cup, TS pribadi setuju² saja jika dihapuskan karena kompetisi ini terkesan sekedar buat numpang iklan sponsor (Ingat Carling Cup dan Capital One Cup? Sekarang nama kompetisinya jadi Carabao Cup), toh sudah ada kompetisi FA Cup yg bisa dibilang ikonik karena merupakan kompetisi sepakbola pertama dan tertua di dunia, selain itu League Cup lebih seringnya ngerepotin klub bikin jadwal pertandingan jadi padat karena main di mid-week(antara Selasa sampai Kamis).
Adapun Community Shield, ya gimana ya, selama ini Community Shield menjadi trademark penanda bahwa kompetisi Premier League musim baru akan segera dimulai di pekan berikutnya. Kalau memang dihapus, akan terasa aneh di awal² menikmati musim baru Premier League tanpa disuguhkan Community Shield sebagai "hidangan pembuka" kompetisinya, tapi ya sudahlah jika memang FA mau memutuskan seperti itu.
Suntikan Dana Langsung Sebesar £250 Juta untuk EFL dan £100 Juta untuk FA
Quote:
Premier League berkewajiban memberikan suntikan dana sebesar £250 Juta utk EFL (penyelenggara kompetisi sepakbola kasta ke-2, ke-3, dan ke-4 Inggris) yg dananya digunakan utk menyelamatkan klub² yg sedang berkompetisi di Championship League, League One, dan League Two dari ancaman bangkrut karena seretnya pemasukan klub² akibat wabah covid-19.
Adapun suntikan dana £100 Juta utk FA (Federasi Sepakbola Inggris) akan digunakan utk kebutuhan operasional federasi, serta mengembangkan kompetisi sepakbola non-liga, sepakbola wanita, dan Timnas Inggris.
Sebanyak 25% Pendapatan yg Diperoleh Premier League dan EFL dalam Menjalankan Roda Kompetisi Disalurkan ke Klub² EFL
Quote:
Klub² yg saat ini berkompetisi di liga dibawah naungan EFL (Championship League, League One, dan League Two) akan mendapatkan pembagian persentase keuntungan kompetisi dgn total keseluruhan sebesar 25% langsung dibagi²kan ke masing² klub, lebih besar regulasi yg berlaku saat ini sebesar 4%.
Diharapkan peningkatan besaran persen subsidi yg diterima klub² EFL akan membantu klub menjaga keuangan klub tetap stabil atau setidaknya tidak terlalu parah minusnya.
Subsidi Dana Parasut untuk Klub yg Terdegradasi Dari Premier League Dihapus/Ditiadakan
Quote:
Selama ini, klub² yg terdegradasi dari Premier League akan mendapatkan suntikan pemasukan tambahan berupa "Dana Parasut" yg akan diberikan selama 3 musim kompetisi sejak terdegradasi dari Premier League.
Kebijakan Dana Parasut ini akan dihapus dalam Project Big Picture, cukup masuk akal mengingat Premier League telah dibebani pemberian subsidi £250 Juta utk EFL, £100 Juta utk FA, dan pembagian 25% pendapatan Premier League utk subsidi klub² EFL, maka harus ada penyesuaian alokasi pengeluaran utk diubah bahkan dihapus, dan Dana Parasut lah yg dikorbankan utk dihapus.
R.I.P. Demokrasi Premier League. Setiap Perubahan yang Berdampak Besar Terhadap Roda Kompetisi Premier League Ditentukan Oleh Suara 9 Klub "Spesial"
Quote:
Selama ini, setiap perubahan yg akan diterapkan di Premier League apabila tidak mencapai musyawarah mufakat akan ditentukan lewat votingdemokratis yg mana 1 klub senilai 1 suara.
Apabila Project Big Picture diterapkan, setiap perubahan besar di Premier League ditentukan oleh suara dari 6 klub big six seperti Arsenal, Chelsea, Liverpool, Manchester City, Manchester United, dan Tottenham, ditambah 3 klub "kehormatan" sebagai peserta paling senior di Premier League seperti Everton, West Ham United, dan Southampton.
Ada ketentuannya lagi, jika 9 klub "spesial" ini tidak mencapai kata mufakat dalam musyawarah proposal yg berdampak perubahan besar dalam Premier League, proposal tersebut akan disahkan jika disetujui oleh 6 dari 9 klub "spesial" tersebut.
Bagaimana dgn nasib suara klub² diluar 9 klub "spesial" tersebut? Hanya bisa pasrah saja mengikuti apapun regulasi dan kebijakan yg ditetapkan Premier League, kalaupun hendak mengajukan proposal utk suatu perubahan di Premier League maka suara 6 dari 9 klub "spesial" dibutuhkan jika ingin proposal tersebut diterima oleh Premier League.
Pengaturan Regulasi Akomodasi, Tarif Tiket, dan Jumlah Kursi Dijual untuk Penonton Tim Tandang
Quote:
Para penonton yg ingin menyaksikan klub kesayangannya dalam pertandingan tandang Premier League ke stadion klub lawan akan diatur dalam Project Big Picture.
Penonton tandang akan diberikan subsidi utk perjalanan pulang-pergi, setiap stadion harus menyediakan minimal 3.000 kursi utk penonton tim tamu (atau minimal 8% dari total kapasitas kursi stadion), klub diberikan batasan harga tiket maksimal £20 utk penonton tim tamu.
Perubahan Alokasi Pembagian Hadiah Kompetisi Premier League
Quote:
Ada juga rencana utk meningkatkan tensi kompetisi Premier League dgn menjanjikan hadiah uang yg jauh lebih besar utk klub² yg berhasil meraih prestasi lebih baik seperti juara dan top 4, itu artinya hadiah uang utk yg performanya biasa² saja bahkan nyungsep terdegradasi menjadi lebih kecil.
Pengaturan Kalender Kompetisi yang Lebih Bersahabat
Quote:
Kalender kompetisi sepakbola Inggris selama ini disorot sebagai salah satu kalender terpadat yg tentunya berimbas terhadap performa klub di kompetisi Eropa dan pemain yg dipanggil Timnas Inggris.
Project Big Picturediyakini akan menyelesaikan masalah tersebut dan membuat kalender kompetisi sepakbola Inggris lebih "manusiawi" buat klub² dan para pemain. Hal ini selaras dgn rencana menghapus kompetisi League Cup (sekarang namanya Carabao Cup) yg dianggap hanya bikin sesak jadwal pertandingan klub.
Kompetisi Sepakbola Wanita Independen
Quote:
Kompetisi Sepakbola Wanita Profesional akan dikelola secara mandiri tanpa campur tangan Premier League dan FA.
Klub Bisa Menayangkan Live Pertandingan Premier League Mereka Langsung di Channel Klub Masing²
Quote:
Rencana ini cukup menarik, karena artinya para penggemar klub² Premier League bisa menyaksikan pertandingan klub kesayangannya langsung di platformyg disediakan klub, jadi tidak harus menggunakan perantara penyedia live streaming seperti saat ini di Indonesia kalau mau nonton pertandingan Premier League harus membayar langganan bulanan/tahunan Mola TV.
Apakah live match yg disiarkan klub kesayangan anda dapat dinikmati secara gratis? Tentu tidak, anda harus membayar. Mengenai skema pembayarannya, tergantung klub yg bersangkutan apakah mau menjual satu persatu pertandingannya atau langsung bayar sekali utk menikmati seluruh pertandingan klub kesayangannya.
Sebagai langkah awal, masing² klub diberikan jatah sebanyak 8 pertandingan dalam semusim utk dijual siaran langsungnya. Tidak menutup kemungkinan di tahun² berikutnya jatah tersebut bertambah.

INISIATOR DIBALIK RENCANA
PROJECT BIG PICTURE

Sumber Gambar : thetimes.co.uk
Fenway Sports Group (FSG), selaku owner Liverpool saat ini, menjadi inisiator dibalik rencana Project Big Picture di tahun 2017, Manchester United juga sejak awal mendukung ketika rencana tersebut diajukan.

Sumber Gambar : independent.co.uk
Rick Parry, original chief executive Premier League, juga berperan penting dalam upaya meyakinkan klub² Premier League dan klub² EFL utk meloloskan Project Big Picture.
Berikut pernyataan Rick Parry yg dikutip oleh Sky Sports di website resminya, adapun terjemahan bebas berasal dari TS, silakan dikoreksi jika penerjemahan TS ada yg keliru.
Quote:
"It's been a long time in the making. There has been dialogue with our major clubs - not just Manchester United and Liverpool. It's been many months in the making. It's been thought through and thoroughly analysed."
Proses ini telah berlangsung sejak lama. Proses dialog sudah dilakukan dgn klub² besar kita - tidak hanya Manchester United dan Liverpool. Berbulan² proses diskusi ini berlangsung. Ini telah dipikirkan dan dianalisis secara menyeluruh.
"At its heart, it is very simple: it's about taking a major chunk of the media revenues, funnelling them downwards through the game and recognising the relevance of the importance of keeping the pyramid strong, not just in the short term but in the long term."
Intinya sangat sederhana. Ini tentang mengambil sebagian besar pendapatan dari Premier League, lalu dibagi²kan ke Divisi² kompetisi dibawahnya dan menyadari pentingnya menjaga keberlangsungan piramida kompetisi sepakbola Inggris tetap kuat, tidak hanya utk jangka pendek tapi juga jangka panjang.
"It doesn't matter where the idea has come from. What matters is that the idea has enormous merit. And l think the fact that of our major clubs are showing great interest in the pyramid, and are demonstrating leadership, is something to be applauded."
Tidak penting darimana gagasan ini berasal. Yg penting adalah gagasan ini memiliki manfaat yg sangat besar. Dan saya berpikir bahwa faktanya klub² besar kita (klub² Big 6) menunjukkan ketertarikan luar biasa terhadap piramida kompetisi sepakbola Inggris, dan menunjukkan kepemimpinan, adalah sesuatu yg harus dipuji.
"We genuinely think that this is in the big interests of the game as a whole - certainly in the best interests of the pyramid."
Kami benar² berpikir bahwa ini adalah langkah besar yg menarik utk kompetisi secara keseluruhan - tentu saja demi kepentingan terbaik piramida kompetisi sepakbola Inggris.
~ Rick Parry ~
Premier League's original chief executive

TANGGAPAN PEMERINTAH
UNTUK PROJECT BIG PICTURE
Pemerintahan Inggris, sebagai salah satu pihak yg selama ini diuntungkan dgn besarnya pemasukan pajak dari Premier League, tentu bereaksi dgn rencana Project Big Pictureini.

Sumber Gambar : theconversation.com
Boris Johnson, Perdana Menteri Inggris, memberikan tanggapan atas wacana tersebut, dikutip oleh Sky Sports dgn terjemahan bebas dari TS.
Quote:
"It is clear that this proposal does not command support throughout the Premier League, and it is exactly this type of backroom dealing that undermines trust in football governance."
Sudah jelas bahwa proposal ini tidak mendapatkan dukungan dari seluruh klub Premier League, dan tentu tipe² kesepakatan dibelakang layar ini akan merusak kepercayaan dalam tata kelola sepakbola.
~ Boris Johnson ~
Prime Minister of UK

Sumber Gambar : publictechnology.net
Tidak ketinggalan, Departemen Digital, Budaya, Media, dan Olahraga Inggrisjuga memberikan pernyataan resmi terhadap rencana tersebut.
Quote:
"We are surprised and disappointed that at a time of crisis when we have urged the top tiers of professional football to come together and finalise a deal to help lower league clubs there appear to be backroom deals being cooked up that would create a closed shop at the very top of the game."
Kami terkejut dan kecewa bahwa saat² krisis seperti ini kami telah mendesak jajaran petinggi sepakbola profesional utk berkumpul bersama dan menyelesaikan kesepakatan utk membantu klub² di Divisi Bawah tapi tampaknya ada kesepakatan² dibelakang layar yg sedang dimasak yg akan membuat pasar tertutup di permainan tertinggi.
"Sustainability, integrity and anything that may undermine them is deeply troubling. Fans must be front of all our minds, and this shows why our fan led review of football governance will be so critical."
Keberlanjutan, integritas, dan apapun yg dapat merusaknya adalah hal yg sangat meresahkan. Para penggemar sepakbola harus berada di depan dari semua pemikiran kami, dan ini menunjukkan betapa krusialnya peninjauan tata kelola sepakbola dipimpin oleh para penggemar.
~ Department for Digital, Culture, Media and Sport of UK ~
Official Statement

PRO KONTRA
PROJECT BIG PICTURE

Sumber Gambar : skysports.com
Proposal Project Big Picturesangat berpotensi menghasilkan perdebatan panjang mengenai perlu tidaknya proposal ini dalam rangka "menyelamatkan" klub² terutama yg berada di kasta kedua kebawah Liga Sepakbola Inggris.
Pemerintah sudah mengambil sikap tegas menentang proposal Project Big Picture karena menganggap ada kesepakatan² tersembunyi dalam proposal tersebut yg sangat tidak sesuai dgn semangat "menyelamatkan" eksistensi klub² di Inggris ditengah wabah covid-19.

Klub² Premier League (diluar 9 klub "spesial") juga kemungkinan besar akan solid menentang Project Big Picture karena hak suara mereka dalam menentukan keputusan² dan kebijakan² Premier League dihilangkan.

Para penggemar dan penikmat Premier League juga sepertinya perlu was was menimbang begitu banyaknya beban keuangan yg harus dipikul Premier League utk memberi bantuan £250 Juta utk EFL dan £100 Juta utk FA, memberikan jatah 25% pendapatan Premier League utk klub² EFL, dan juga subsidi utk akomodasi pulang-pergi para penonton tim tamu. Premier League, sebagai liga yg murni (pure) bisnis pastinya akan berusaha menutupi pengeluaran² tersebut dgn berbagai cara, salah satunya yg paling memungkinkan adalah menaikkan nominal hak siar Premier League. Kebijakan memberikan peluang klub menjual siaran langsung pertandingannya di platform klubnya masing² juga patut diwaspadai, bisa² sekalipun kita sudah berlangganan layanan streaming seperti Mola TV kita tidak bisa menyaksikan beberapa pertandingan karena menjadi jatah jualan klub dan penonton harus membeli lagi tayangan pertandingan dari klub yg menjual tersebut. Waduh bisa makin jebol ini isi uang yg dikuras buat nonton Premier League.

Ya kita lihat saja nanti perkembangan pembahasan proposal ini. Ketika thread ini dibuat, seluruh pihak yg terlibat dan berkepentingan sedang membahasnya.

Sumber Tulisan Thread
Original created by adityajt26
Bahan Bacaan
Sky Sports
https://www.skysports.com/amp/footba...ke-up-proposal
The Guardian
https://amp.theguardian.com/football...e-go-from-here
https://amp.theguardian.com/football...to-back-reform
BBC Sport
https://www.bbc.com/sport/amp/africa/54510898
Sindo News Sport
https://sports.sindonews.com/read/19...2?showpage=all