Viral Penjual Pecel Lele Atletis Telanjang Dada, Netijen : Awas Keringatnya Netes!

Beranda
Komunitas
Entertainment
The Lounge
Viral Penjual Pecel Lele Atletis Telanjang Dada, Netijen : Awas Keringatnya Netes!

YenieSue0101

10-10-2020 13:05

Viral Penjual Pecel Lele Atletis Telanjang Dada, Netijen : Awas Keringatnya Netes!

Hai, hai, AganSis!

Berjualan merupakan salah satu mata pencaharian yang cukup menjanjikan dalam mengais pundi-pundi rupiah. Salah satunya adalah berjualan makanan.

Betapapun semua orang membutuhkan makan setiap harinya, jadi tak perlu khawatir tak laku jika mulai menjajakan makanan. Banyak ide kreatif dalam berjualan, mulai dari yang biasa hingga antimainstream. Mulai dari jenis makanan yang dijual hingga cara pemasarannya.

Kita sendiri tahu, Indonesia merupakan gudang keunikan, di mana warganya sangat kreatif, termasuk dalam hal ini berjualan. Strategi S3 marketing pun kerap diterapkan demi menarik konsumen. Seperti yang akan ane bahas dalam thread berikut ini.

Baru-baru ini sebuah akun di Twitter mengunggah sebuah video tentang sebuah warung pecel lele di mana yang berjualan tidak memakai baju. Dua laki-laki yang masih tampak muda ini melayani pembeli dengan bertelanjang dada. Memang sih, bentuk tubuh keduanya atletis, dan barangkali dengan penampilannya bisa menarik pembeli lebih banyak terutama di kalangan wanita.

Video ini viral dan sudah ditonton lebih dari dua ratus ribu kali. Hingga kini belum diketahui di mana lokasi dari warung pecel lele yang buka pada malam hari ini.

Lengkapnya, silakan buka tautan berikut ini!

Spoiler for :

Melihat postingan ini, netijen beramai-ramai memberikan komentarnya. Bukannya kagum pada penampilan si penjual, tapi mereka justeru mengkhawatirkan makanannya. Mereka takut si penjual berkeringat dan menetes pada makanan. Malah ada yang mengatai jorok. Waduh, bukannya nambah pembeli, malah nggak laku kalo begini caranya!

Memang sih, yang paling utama bagi penjual makanan adalah kebersihannya. Rasa menjadi hal nomor dua, selanjutnya baru pelayanan si penjual. Walaupun layanan dibuat unik, antimainstream dan sebagainya, tapi kalau faktor kebersihan dan rasa tidak memenuhi syarat, ya gak bakalan dilirik pembeli.

Benar, bahwa strategi pemasaran itu penting. Namun, dilihat dulu apakah cara tersebut cukup bisa menarik pasar, ataukah hanya sensasi sesaat doang. Terserah sih kalau memang tujuannya pengen viral. Itu hak masing-masing.

Nah, apakah agansis tertarik untuk nyobain pecel lele 'rasa sambel kecut' di warung tersebut? Silakan bagikan pendapatnya di kolom komentar yah!

Demikian thread hiburan kali ini, selamat beraktivitas. Terima kasih sudah menyimak dan bila berkenan silakan berikan cendol dan rate-nya.