Membahas soal tanaman, saya agak bingung harus pilih tanaman apa untuk dibahas. Sebab dari kecil saya sudah diajari untuk rajin menanam oleh orang tua saya.
Saya masih tinggal bersama orang tua. Kami mempunyai tanah yang luas sehingga kami mengisinya dengan berbagai tanaman. Mulai tanaman obat hingga tanaman untuk makanan seperti buah-buahan dan sayur mayur. Yang tidak ada hanya tanaman hias. Karena menurut orang tua saya, tanaman hias itu tidak memiliki manfaat, selain hanya untuk hiasan. Yah, setiap orang punya persepsi masing-masing bukan, tak perlu perdebatkan hal itu hehe.
Tak jarang tetangga datang untuk mengambil hasil tanaman kami secara cuma-cuma. Mereka menyebut rumah kami sebagai rumah serba ada.
Well, sebenarnya ada sebuah tanaman yang saat ini sedang saya fokus kembangkan. Terutama di masa pandemi ini. Sebab tanaman bisa disebut tanaman seribu manfaat atau orang barat menyebutnya "Miracle Tree", tapi bagi saya tanaman ini adalah pohon uang hehe.
Apa lagi kalau bukan Pohon Kelor.
Pohon kelor tua/dokumen pribadi.
Ya, Pohon Kelor memang serba bermanfaat. Mulai dari daunnya sampai buahnya kaya akan manfaat bagi kesehatan. Entah kalau batangnya. Saya sendiri baru tahu kalau daun kelor selain untuk dijadikan sayur, ternyata bisa pula dijadikan teh untuk kesehatan.
Pohon kelor muda/Dokumen pribadi.
Quote:
Berbagai manfaat biji kelor bagi tubuh
1. Sebagai agen antioksidan
Biji kelor diperkaya oleh senyawa flavonoid dan vitamin C yang bertindak sebagai agen antioksidan. Kareanya, biji kelor dapat diandalkan untuk membantu mengurangi stres oksidatif.
Tak hanya itu, makan biji kelor juga bisa meningkatkan imunitas sehingga tubuh terhindar dari serangan bibit penyakit.
2. Obat pereda nyeri alami
Biji kelor terbukti mampu mengurangi rasa nyeri akibat radang sendi, seperti rheumatoid arthritis. Berkat sifat antiradangnya, biji tanaman ini sangat baik bagi penderita radang sendi agar bisa mengurangi nyeri sekaligus meningkatkan kualitas hidupnya sehari-hari.
3. Menjaga kesehatan jantung
Salah satu kandungan mujarab dalam biji kelor adalah asam lemak, yang sebagian besarnya merupakan asam oleat. Jenis asam lemak ini sangat baik bagi kesehatan jantung, bahkan kerap dianggap sebagai obat kardiotonik.
Di samping itu, biji kelor juga dapat membantu menurunkan tekanan darahdan kadar kolesterol LDL. Seperti yang diketahui, baik tekanan darah dan kolesterol merupakan indikator penting terhadap kesehatan jantung.
4. Membantu menurunkan gula darah
Bagi Anda yang punya masalah diabetes, kehadiran biji kelor ini tentu memberikan hawa sejuk bagi kesehatan Anda. Pasalnya, manfaat biji kelor diketahui dapat membantu menurunkan kadar gula darah, lho!
Penggunaan terapeutik biji kelor sebagai obat diabetes alami pun telah diuji dan dimuat dalam Journal of Diabetes.
5. Menjaga kesehatan hati
Biji kelor dapat meningkatkan kesehatan hati secara keseluruhan berkat efek antioksidan di dalamnya. Ya, berbagai nutrisi di dalamnya mampu melindungi hati dari kerusakan akibat radikal bebas.
Kabar baiknya lagi, penelitian dalam The Journal of Food Science menemukan bahwa konsumsi biji kelor secara teratur dapat membantu memperbaiki kerusakan hati akibat penyakit hepatitis.
6. Obat alami tukak lambung dan maag
Tak hanya mengatasi nyeri sendi, biji kelor juga bisa dimanfaatkan sebagai obat tukak lambung alami berkat efek anti-inflamasi di dalamnya. Tukak lambung terjadi akibat terkikisnya lapisan pelindung dinding lambung, sehingga menyebabkan nyeri perut yang luar biasa.
Selain itu, para peneliti juga mengungkapkan bahwa biji kelor sangat ampuh meredakan gejala maag, meskipun digunakan dalam dosis rendah. Ketika maag menyerang, tak ada salahnya Anda meraup manfaat biji kelor sebagai obat alami.
7. Obat asma alami
Gunakan ekstrak biji kelor sebagai obat alami untuk asma bronkial. Efek antispasmodik pada biji kelor dapat membantu mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan serangan asma.
Di tambah lagi, sifat anti-inflamasi biji kelor secara efektif mampu membantu mengurangi peradangan pada saluran pernapasan. Hal ini tentu membuat manfaat biji kelor semakin terlihat mengagumkan.
8. Meningkatkan fungsi otak
Otak membutuhkan suplai nutrisi secara konstan agar bisa menjalankan fungsinya secara optimal. Kecukupan nutrisi ini dapat diperoleh melalui konsumsi beragam makanan bergizi, salah satunya biji kelor.
Dilihat dari nutrisinya, biji kelor mengandung asam amino, antioksidan, vitamin E, dan berbagai nutrisi penting lainnya yang mampu meningkatkan fungsi otak.
9. Membantu mengobati anemia
Selain kaya antioksidan, biji kelor juga merupakan sumber zat besi yang baik. Makan biji tanaman ini secara teratur diyakini dapat menjaga kadar normal sel darah merah dan membantu mengobati anemia defisiensi besi.
10. Manfaat lainnya
Kandungan serat dalam biji kelor tak kalah berlimpah, sehingga bisa digunakan untuk mengatasi sembelit dan menurunkan berat badan. Selain itu, minyak yang diekstraksi dari biji kelor juga berkhasiat dalam merangsang hormon pengantar tidur. Hal ini akan memberikan efek menenangkan sekaligus membantu tidur lebih nyenyak.
Biji kelor bahkan dapat digunakan untuk memurnikan air, baik air lumpur maupun air keruh. Dalam dunia kecantikan pun, manfaat biji kelor telah banyak digunakan dalam beberapa produk kosmetik sebagai krim anti penuaan, sabun wajah, sampo, parfum, deodoran, minyak aromaterapi, dan lain sebagainya.
Sumber
Awal Mula Menanam Pohon Kelor
Buah kelor tua/Dokumen pribadi.
Saya kurang ingat kapan saya mulai menanam pohon kelor. Pada mulanya saya menanam kelor sebagai konsumsi pribadi saja, yaitu daunnya dijadikan sayur karena keluarga saya suka sayur. Saya tidak tahu sama sekali kalau buahnya bisa dikonsumsi sebagai obat alami. Jadi, selama bertahun-tahun buah kelor di rumah saya terbuanh begitu saja.
Buah kelor muda yang masih di tangkai/Dokumen pribadi.
Lalu pada suatu hari teman bapak saya menceritakan kalau buah kelor itu kaya manfaat, bahkan sudah banyak orang memperjual belikannya dengan harga lumayan tinggi. Dari sana saya pun mulai mencari informasi tentang penampung buah kelor dan akhirnya menemukan satu penampung yang berjarak setengah jam dari rumah saya. Dia mau membeli buah kelor dalam jumlah besar dengan harga Rp 50.000/kg. Saya pun mulai mengumpulkan buah kelor dan hasilnya lumayan untuk jajan. Saya tidak terlalu menseriusi perdagangan buah kelor ini.
Biji kelor sudah dikupas/Dokumen pribadi.
Barulah pada masa pandemi, ketika ekonomi agak terasa seret, saya memikirkan kerjaan sampingan yang bisa membantu perekonomian keluarga. Lalu muncullah ide untuk memperluas jaringan penjualan penjualan buah kelor. Setelah mencari informasi di internet, ternyata di luar sana harga buah kelor jauh lebih mahal. Bahkan mencapai tiga kali lipat dari harga yang saya jual.
Tanpa membuang waktu lagi saya langsung membuat akun online shop, mempromosikan buah kelor saya di sosial media. Suatu saat nanti saya berencana menjual teh daun kelor. Yah, sampai saat ini belum terlalu laris sih, tetapi saya masih terus memperluas penjualan saya. Saya harap dagangan saya bisa laku, dan orang-orang bisa mendapatkan manfaat dari buah kelor yang saya jual.