Kaskus

Entertainment

Barysaja94Avatar border
TS
Barysaja94
NILAI KE IKHLASAN
   Kalau kita membahas tentang ikhlas sangatlah mudah kita ucapkan akan tetapi sangat sulit dilaksanakan.


NILAI KE IKHLASAN

   Ikhlas kebalikan dari Riya', jika kita ikhlas maka kita tidak mengharapkan balasan apapun kecuali mengharap pahala dari Allah , sedangkan Riya' kita melakukan sesuatu tetapi hanya semata mengharapkan sesuatu hanya kepada makhluk/manusia.

Jadi Kita Harus memahami betul tentang Makna Ikhlas secara menyeluruh, Hakekat Ikhlas sering di ilustrasikan dengan Filosofi gula, semisal contoh :

Filosofi Gula Dan Teh & Gula Dan Kopi

   Apabila Teh dan Gula dicampur dalam suatu air yang sudah dimasak maka Teh tersebut terasa manis dan disebut ''TEH MANIS'', Bukan Teh Gula . disitu nama gula tidak di sebut

   Bila Kopi dan Gula dicampur dengan air panas namanya"KOPI MANIS". Begitu juga Gula tidak disebutkan.

Apa Sampai Disini Anda Sudah Bisa Memahaminya dari Nilai Ke Ikhlasan??

Sebuah Cerita  Nilai Ke Ikhlasan :
                                                            Seorang Kyai Dan Seorang Suami-Istri

   Di sebuah Kota hiduplah seorang suami-istri yang cukup bahagia. Pada suatu hari, sang suami berkata kepada sang istri. 

Suami   :''Adinda, saya ingin sekali sowan ke Kyai, "Sambil menatap istrinya".

Istri       : Itu Sangat Bagus sekali Bang, Tetapi apa yang akan kita bawa sebagai oleh-                  oleh kepada kyai, Kita tidak punya apa-apa kecuali sebuah bentul (ubi-ubian).

Suami  : Sudah tidak apa-apa Adinda, Bentul (ubi-ubian) itu saja yang kita bawa.                           Asalkan kita ikhlas, Insyaallah diterima sama Kyai.

   Maka berangkatlah suami-istri tersebut dengan berbekal tawakkal dan sebuah Bentul(Ubi-ubian), Dan berharap akan diterima dengan baik oleh Kyai. Sesampai dikediaman Kyai, Ternyata kedatangan mereka sudah ditunggu dan mereka disambut dengan hangat.

Suami-Istri  : Assalamualaikum Kyai

Kyai             : Waalaikumsalam, silahkan masuk.

Suami         : Maaf Kyai, Saya datang kesini tidak membawa apa-apa, hanya sebuah                            bentul (Ubi-ubian) yang buisa saya haturkan kepada kyai.

Kyai            : "Wah Kebetulan Sekali, saya ingin makan bentul dari kemarin, Dan Kyai                             memakannya hingga habis dan sang suami-istri sangat senang                                         melihatnya. 

 
   Pada Hari berikutnya mereka sowan lagi ke Kyai dan membawa Bentul(Ubi-ubian) lebih banyak dari biasanya namun tidak seperti sebelumnya, malah Kyai monolaknya dan di suruh bawa pulang kembali.

   Pada saat pulang mereka menyadari kesalahannya pada pemberian oleh-oleh pertama kalinya mereka dilandasi rasa ikhlas karena semata-mata karena Allah, sedangkan kedua kalinya tidak dilandasi ikhlas, tetapi rasa pamrih.
emoticon-Cendol Gan
emoticon-Cendol Gan emoticon-Jempol
Diubah oleh Barysaja94 25-09-2020 21:21
0
306
3
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan