Agan sista pernah ga mempunyai keinginan untuk menanam Tomat di pekarangan rumah? Pasti pernah kan terbesit keinginan seperti itu, mengingat Tomat adalah buah yang menyimpan banyak sekali manfaat kesehatan, diantaranya mencegah kanker, mengontrol tekanan darah, menjaga kesehatan jantung, membantu mengelola diabetes, mengatasi sembelit, menjaga kesehatan mata, serta sangat bagus untuk merawat kesehatan kulit. Tak ayal banyak sekali wanita menjadikan Tomat sebagai bahan dasar masker wajah, karena kandungan di dalam Tomat terbukti mampu merawat kesehatan kulit.

Ane pribadi sering sekali menanam Tomat di lahan samping rumah, karena selain Tomat memiliki masa panen yang lumayan singkat yaitu kisaran 60-100 hari, semua anggota keluarga ane juga sangat menyukai Tomat. Hampir setiap hari kami membuat salad Tomat, segar dan enak sekali. Apalagi Tomat yang kami pakai adalah Tomat hasil panen sendiri yang jelas aman tanpa bahan pengawet.

Saat ingin membuat benih/bibit Tomat, langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah memilih Tomat yang bagus untuk dijadikan bibit. Jenisnya bisa disesuaikan dengan selera kalian. Langkah kedua adalah proses pembuatan benih Tomat. Dimulai dari membelah Tomat menjadi 2 bagian, lalu ambil biji Tomat dan tempatkan pada mangkuk bersih. Jika kebanyakan orang akan langsung mencuci biji tomat, ane sarankan setelah biji Tomat dimasukkan dalam mangkok biarkan dulu selama 2-3 hari. Proses fermentasi inilah yang berfungsi untuk mencegah penyakit menyerang.

Setelah 2-3 hari, baru cuci biji Tomat tersebut dengan air segar yang bersih. Perhatikan saat proses pencucian ini berlangsung, jika kalian melihat ada benih yang terapung buang saja, karena benih yang terapung adalah benih yang kopong dan sudah rusak. Saat mencuci biji Tomat ini ane sarankan untuk mencampur sedikit garam dan sedikit cuka. Setelah biji diyakini bersih, keringkan biji.

Biji yang sudah kering jangan langsung di tanam, di masukkan ke dalam plastik dan diamkan dulu kira-kira 1- 2 minggu. Setelah itu baru benih siap di tanam. Penanaman boleh dilakukan di plastik kecil, 1 plastik satu biji. Atau bisa juga menggunakan polybag, nanti setelah tanaman kira-kira berukuran 4-5 cm, baru dipindahkan ke lahan luas atau media tanam lain.


Kalau ane pribadi lebih suka menanam di polybag seperti ini, setelah tanaman berukuran cukup tinggi kira-kira 5 cm, baru nanti akan ane pindahkan ke polybag sendiri- sendiri. Satu polybag satu tanaman seperti pada gambar berikut ini. Jangka waktu pertumbuhan benih Tomat setelah di tanam sampai berukuran 5 cm, kira-kira 2 minggu lamanya.

Gambar-gambar diatas adalah dokumentasi pribadi ane saat melakukan penanaman Tomat dengan bibit hasil produksi diri sendiri. Sudah tidak sabar melihat hasil tanaman ane, 2 bulan lagi pasti sudah berbuah. Kalian yang juga ingin tertarik menanam pohon Tomat dengan melakukan pembibitan sendiri, boleh mengikuti tips dan trik dari ane diatas. Dan semoga berhasil ya, sampai tanamannya berbuah ranum.

sumber : pengalaman cocok tanam pribadi