Pada 10 September 2020, MBC menayangkan episode dari Docuplex,sebuah dokumentar tentang kehidupan mendiang Sulli. Sayangnya, akibat penanyangan dokumentar tersebut, nama Choiza lagi-lagi diseret dan disalahkan oleh para netizen.

Semua bermula saat dalam dokumentar tersebut, ibu Sulli menyebutkan soal hubungan asmara Sulli dan member Dynamic Duo tersebut. Ibu Sulli mengungkapkan jika di masa lalu, ia menentang dengan keras Sulli berkencan dengan Choiza. Alasan utamanya tentu karena perbedaan usia mereka yang terpaut jauh yakni 13 tahun. Saat pertama kali hubungan Sulli dan Choiza terekspose ke publik, ibu Sulli mengaku tak percaya dan meminta konfirmasi pada sang putri. Sulli kemudian mengkonfirmasi pada ibunya jika berita tersebut benar.

Sebagai seorang ibu, ibu Sulli merasa tak bisa menerima kenyataan itu dan menentang hubungan sang putri dan Choiza. Menurut ibu Sulli, pacaran dengan orang seusia Choiza tak cocok bagi Sulli. Hal itu akan membuat Sulli terlalu cepat dewasa dalam hubungan cinta sebelum waktunya.

"Perbedaan usia 13 tahun membuat hubungannya menjadi terlalu cepat baginya. Dia mungkin melewatkan banyak langkah. Segalanya berubah untuknya - cara dia berbicara, cara dia makan dan minum, cara dia mencari kesenangan," jelas ibu Sulli.

Ibu Sulli pun menjelaskan jika putrinya merasa sangat kecewa karena penetangan dari sang ibu. Menurut ibu Sulli putrinya merasa sulit memahami kenapa ibunya tak bisa menerima pria yang dicintainya. Ketidaksetujuan ibu Sulli itu akhirnya membuat hubungan anak dan ibu itu renggang. Sulli pun akhirnya hanya bisa bersandar pada pria yang dicintainya, Choiza usai hubungan dengan ibunya tidak baik. Kemudian menurut ibu Sulli, putrinya itu semakin kesepian usai hubungan percintaannya dengan Choiza juga akhirnya berakhir di 2017 usai tiga tahun pacaran. Menurut ibunya, segala emosi itu mungkin terlalu sulit untuk ditangani oleh Sulli saat itu.

"Aku juga marah. Akhirnya, aku memberi tahu Sulli bahwa kita bisa mengakhiri semuanya. Kami benar-benar berantakan setelah itu. Kami tetap berhubungan tetapi kami jarang bertemu satu sama lain, aku hanya bisa membayangkan betapa dia pasti merasa ketika hubungan itu berakhir. Dia telah kehilangan pria yang dicintainya. Dia tidak memiliki ibunya sendiri di sisinya. Emosi-emosi itu pasti terlalu banyak untuk dia tangani saat itu," jelas ibu Sulli.

Setelah dokumentar itu ditayangkan, Choiza pun kembali menjadi pihak yang disalahkan. Netizen beranggapan jika Choiza ikut bertanggung jawab atas berantakannya hidup Sulli. Para netizen membanjiri unggahan terbaru Choiza dengan komentar pedas yang menuding Choiza sebagai penyebab awal berubahnya arah hidup Sulli.

"Itu sungguh buruk, Jika dia tidak bertemu denganmu, dia akan masih hidup dan dengan baik hari ini," komentar salah satu netizen.

"Ingatlah dalam pikiran bahwa Sulli masih 19 tahun ketika Choiza melibatkannya dalam sebuah hubungan dengannya. Sulli terllau muda untuk tahu. Dia (Choiza) sudah 30 tahun. Dia harusnya sudah tahu apa yang lebih baik ketimbang membuat ke sekitar kota tentang itu, dia harusnya lebih tahu ketimbang menulis sebuah lagu bertema seksual tentangnya. Dia menghancurkan hidupnya (Sulli)itu jelas," komentar netizen lainnya.

Beberapa netizen lain juga mengkritisi bagaimana Choiza tetap membuat uang dengan lagu "Eat Pray Love" yang memiliki makna lain "Eat, Pray Sex" yang dirilis tak lama usai hubungannya denga Sulli dipublikasikan. Lagu itu sempat dirumorkan menggambarkan tentang keintiman hubungan Sulli dan Choiza. Selain para netizen yang mengkritik ada netizen lain yang berpikir cukup jernih untuk meminta para pemberi komentar jahat menghentikan aksinya. Mengingat sudah banyak artis yang kehilangan nyawa akibat komentar jahat dan seharusnya, orang-orang tak menyerang Choiza dengan komentar jahat seperti itu lagi.

"Apakah kalian semua benar-benar berpikir meninggalkan komentar jahat ini untuknya adalah hal yang benar untuk dilakukan? Apakah kita bahkan pantas menyalahkan orang lain? Kami adalah orang-orang yang perlu kami kritik. Jadi semuanya berhentilah," nasihat salah satu netizen.