Medan, MPOL: Polsek Patumbak terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur kepada dua tersangka perampok spesialis penumpang dalam angkot, karena berusaha melarikan diri saat dibawa memburu teman tersangka yang lain.

Kedua tersangka yakni, Jona Nasution (22), warga Jalan Tritura, Pergudangan Mobil Bus Makmur Medan dan Van Basten (32), warga Jalan Bajak IV, Gang Makmur, Kelurahan Harjosari ll, Kecamatan Medan Amplas. Ke-dua pelaku ditangkap karena laporan korbannya, Hamzah Lubis (15), warga Jalan Elang, Kecamatan Muora Dua, Kabupaten Pidie, Provinsi NAD, dengan Nomor : LP/ 551 / VIII / 2020 / SU / POLRESTABES / SEK PATUMBAK .

Kapolsek Patumbak Kompol Arfin Fachreza, kepada wartawan, Rabu (02/09/2020) menjelaskan,peristiwa berawal saat korban, Hamzah Lubis sedang menunggu angkot di depan stasiun bus KUPJ, berada di Jalan SM Raja Medan, namun, tiba-tiba dua tersangka datang menanyakan tujuan korban. Setelah diberitahukan tujuannya, lantas ke-dua tersangka menghentikan salah satu angkot dan menyuruh korban naik menuju Amplas. Korbanpun naik, namun, ke-dua tersangka ikut juga naik ke dalam angkot.

Didalam angkot, ke-dua tersangka duduk di dekat korban. Karena merasa curiga, korban pun minta kepada supir agar menghentikan angkotnya, karena korban ingin pindah duduk ke depan di samping supir .

Kemudian secara tiba-tiba ke-dua tersangka yang ikut naik bersama korban langsung mencekik dan memiting leher korban, serta mencoba mengambil paksa handpone milik korban yang ada didalam kantong celana. Namun, korban tetap berusaha melawan dengan
mempertahankan handphone miliknya, sambil berteriak minta tolong .

Setelah angkot sampai di depan Kantor Koramil 08, Kecamatan Medan Amplas, sopir pun memberhentikan angkotnya, spontan warga yang mendengar teriakan korban langsung menghampiri angkot dan melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

Pada saat bersamaan Tekab Polsek Patumbak dipimpin Kanit Reskrim Iptu Philip A Purba SH didampingi Panit Ipda M Yusuf Sidabutar yang kebetulan sedang patrol diseputaran Jalan SM. Raja dan melihat ada laki-laki yang dikejar-kejar warga, langsung melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan
tersangka Jona Nasution. Setelah diintrogasi, Jona Nasution mengaku aksi itu dilakukan bersama dua temannya. Dari hasil pengakuan tersangka, petugas membekuk tersangka Van Basten di sebuah loket, berada di Jalan SM Raja berikut satu unit sepeda motor, merk Honda Revo .

Namun, saat petugas melakukan pengembangan dengan target menangkap tersangka, Ucok Manalu di rumahnya, kedua tersangka Jona Nasution dan Van Basten berupaya melarikan diri dengan cara nerusak borgol. Petugas yang tak mau kehilangan buruannya langsung melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki kedua tersangka.

Keduanya lalu dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Medan untuk mendapat perawatan medis. Dari hasil pemeriksaan, kedua tersangka sebelumnya pernah melakukan kejahatan yang sama . Kepada ke-dua tersangka di jerat melanggar Pasal 365 ayat (2) ke 1e dan 2e KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara. Sementara Ucok Manalu masih dalam pengejaran petugas,” ujarnya.***

https://medanposonline.com/peristiwa...umpang-angkot/
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Uang perban dan obat merah nya sudah bayar lae ? nanti surat mutasi ke wilayah medan lain diurus antar polsek2 dengan abang2 PAC ormas okp petak

Nasution dan Van B@stard kebagian selfie dengan kostum perban+obat merah (saved by the werengs), serta si manalu, lagi DPO as always


*[INFO LOWONGAN KERJA]*

Mupet Job Fair 2020

Dalam rangka mendukung program jenderal mukapetak medan,yakni pemerataan penganiayaan,pemerasan,begal,jambret oleh putera mamak sumut terbagi secara adil,aman dan kondusif di semua jalan pemukiman warga:

- lowongan jukir,palak SPSI/IPK/PP untuk wilayah jalan brigjen katamso, jalan pemuda, jalan pemuda baru 1,2,3 , jalan palangkaraya (CP habib alex, ustad Hafitz, pesantren darul fefek kampung badur/aur)

- Lowongan jukir,jambret, palak japrem PP/SPSI di sekitar jalan yoserizal, jalan sun yat sen (CP haji nababan, pos kepling jalan yozerisal, dan tepi rel kereta api jln pandu)

- Lowongan jukir, palak SPSI/PP di sekitar KFC asia megamas, BCA (CP ustad romadhoni bin taktak)

- Lowongan jukir, palak PP/SPSI, jambret di sekitar jalan multatuli, jalan wajir,jalan palang merah (CP bang arip harahap dari masjid al clurit jalan kereta api)

- Lowongan jukir, palak PP/SPSI di sekitar jalan kesawan (CP bang haji pasaribu dari ormas PP)

- lowongan jukir, palak, di lapangan merdeka walk (CP Bang haji manalu)

Form pendaftaran dapat diambil di polsek medan area, polsek medan kota, masjid al malik, pospol lapangan merdeka, lapangan parkir KFC asia megamas, werengtabes medan,ktr lurah pasar baru

Lampirkan surat keterangan sehat bebas covid19, selfie tiap polsek (min 2 TKP), surat bai'at pesantren prodeo/sanggar ngaji tepi kali deli/ tepi rel kereta api

Note: surat rekomendasi dari ketua ormas pemuda mesjid gang buntu setempat, ketua remaja musholla gang senggol, tidak dianggap sah, tanpa ttd+cap abang ranting ormas okp setempat



PAHLAWAN PETAK = PAHLAWAN PALSU = NABI PALSU= ULAMA/PENDETA PALSU