- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Misteri Suara Menyapu..? #PART I


TS
KISAHORROR
Misteri Suara Menyapu..? #PART I

Assalamu'alaikum gan/sist.
Ketemu lagiπ
Di cerita ke 2 ini ane mau coba tulis lagi pengalaman yang pernah ane alami waktu ane berdua sama temen ane. Ceritanya sih di bilamg serem ya serem di bilang ngga tapi ya kepikiran..?!
π€π€
Jadi langsung aja ane coba ceritain ceritanya buat agan/sist semua.
Selamat membaca π
Waktu itu entah kejadiannya di hari apa, saya dan teman saya yang kebetulan teman saya ini sudah berada dirumah saya, sekitar jam 20.15 WIB berangkat menuju kesalah satu kerabat sebut saja namanya Ojo, yang rumahnya berjarak kurang lebih sekitar 5km dari rumah saya.
Saya berangkat dengan menggunakan kendaraan roda dua waktu itu atau motor matic, saya kerumah Ojo yang masih ada di C****** nama daerahnya sebut saja PK, ketika saya berangkat dari rumah saya mau menuju rumah OJo, saya itu merasa biasa saja tanpa ada tanda-tanda keanehan atau sesuatu yang akan terjadi.
Saya berangkat tidak melewati jalan raya seperti pada umumnya, tapi saya dan Tata justru memilih jalan-jalan perkampungan, tujuannya waktu itu untuk memotong jalan agar cepat sampai tujuan, sepanjang perjalanan saya dan Tata sembari berbincang kecil di atas kendaraan yang kami berdua naiki, untuk sekedar menghilangkan kejenuhan di perjalanan waktu itu.
Singkat cerita saya dan Tata, ketika itu saya dan tata kebetulan saya yang mengendarai motornya dan tata ini saya bonceng.
Tak selang beberapa menit saya dan tata sampai di rumah kerabat saya yang saya tuju, kami bertamu seperti layaknya tamu biasa, yaaaa, kami ngobrol, berbincang, ngopi dll.
Tidak lama sekitar 20 menitan kami bertamu untuk sekedar basa basi sebentar, si tata ini lalu mengajak saya untuk pulang, karna memang tujuan kami berdua hanya untuk mengambil barang pesanan yang sudah kami pesan sebelumnya pada si Ojo itu.
Kami berduapun berpamitan untuk pulang dan mengakhiri obrolan kecil kami, ketika kami berpamitan teman saya si Tata ini bergantian untuk memboncengi saya, kamipun pulang dan melewati jalur jalan yang berbeda.
Jalur jalan arah kami berdua pulang jalannya agak sedikit gelap dan agak rusak, kami juga melewati salah satu kuburan di sekitar pemukiman rumah warga yang kami lewati.
Jalan kedua ini jalannya agak sedikit kecil, dan padat rumah-rumah penduduk sekitar, setelah sekitar 30 menit kamipun sampai, akan tetapi saya dan Tata tidak langsung pulang, saya dan Tata mampir ke salah satu kerabat saya lagi sebut saja namanya Bob, tak lama saya bertemu sebentar dan mengantar barang titipan yang Bob beli juga pada teman saya si Ojo.
Ketika saya dan Tata berbincang-bincang sebentar dengan si Bob, setelah sekitar 30 menitan saya dan Tata bertemu dengan bob, saya dan Tata mengakhiri perbincangan kecil kita dan saya pun berpamitan untuk pulang.
Kebetulan tempat saya dan Tata ketika menemui Bob tidak jauh dari rumah saya, akhirnya setelah 10 atau 15 menit saya dan Tata sampai di rumah saya, waktu sampai saya tidak langsung masuk kedalam rumah, saya memilih mengambil nafas dan berbincang sedikit pada Tata.
Sekitar 10 menit saya berbincang, saya masuk untuk mengambil air putih, sayapun keluar rumah sambil membawa sebotol air minum yang saya ambil dari kulkas.
Singkat cerita, saya dan Tata nongkrong berdua di teras depan rumah saya, kebetulan samping rumah saya yang saya dan keluarga tempati itu sebelahnya adalah rumah Tetangga saya yang sekitar 2 bulanan kosong. Nah, saya dan Tata pun akhirnya memutuskan untuk duduk santai di lantai rumah atau di depan beranda rumah tetangga saya yang lama tidak ditempati itu.
Tidak ada keanehan selama saya dan Tata berbincang atau mengobrol untuk membahas barang yang saya beli dari teman saya si Ojo itu dan mencicipi barang pesanan yang saya beli pada si Ojo.
"Sedikit bocoran kami membeli minuman TEQ**** (merk minuman alcohol)"
Sambil berbincang saya dan Tata menikmati minuman itu dan sedikit ditemani musik kecil yang saya putar melalui HP Android saya, saya dan Tata menikmati suasana sedikit, waktu itu saya dan tata baru mencicipi minuman itu saya 2 sloki kecil dan Tata 2 sloki kecil.
"Jadi kami berdua sangat belum merasakan efek dari minuman itu hanya saja badan baru terasa hangat dan tenggorokan serasa seperti terbakar karna dari efek minuman itu sendiri mengandung alcohol yang cukup tinggi alias kami masih merasa sangat sadar."
Sampai pada saat jam menunjukan Pukul 02.15 WIB, keanehan itu baru terjadi.
Karna posisi rumah tetangga saya sebelahnya adalah ada sedikit seperti pekarangan kecil yang jadi pembatas dari belakang rumah yang agak cukup besar itu, jadi dari tempat kami duduk ada skat tembok kecil sebatas leher orang dewasa.
Dari batas skat tembok itu ada pekarangan kecil barulah ada rumah yang posisinya kebetulan kalau dari saya nongkrong bersama si tata itu posisi bagian belakang rumah, jadi pekarangan kecil itu bisa dibilang seperti pembatas antar rumah yang dulunya adalah jalan kecil yang bisa dilalui warga sekitar, "nanti saya akan ceritakan soal pekarangan kecil yang saya maksud"
Nah waktu itu posisinya saya menghadap ke arah barat dari depan rumah tetangga saya yang saya tumpangi itu dan si Tata menghadap ke arah Selatan, yang kebetulan si Tata ini dengan posisi menyender ke tembok pembatas yang tingginya sebatas leher orang dewasa itu.
Singkat cerita saya mendengar suara seperti ada orang yang melempar sesuatu dari samping ke arah saya dan Tata duduk, waktu itu saya berpikir kalau itu hanya halusinasi atau memang saya salah mendengar ketika ditimpukan pertama saya hanya diam dan mencoba untuk tidak bertanya kepada Tata.
Setelah suara lemparan batu yang pertama saya dengar berlalu, saya dan Tata masih ngobrol seperti biasa, sampai saya mendengar ada lemparan lagi dengan suara yang agak sedikit keras, karna waktu itu batu yang kedua terlihat menggelinding ke arah saya dan tata duduk dan batu itu agak sedikit lebih besar dari batu yang sebelumnya.
Ketika ada lemparan batu yang kedua Tata kaget dan berkata "A***** apaan tuh ?! Kaget gua B******.!! Otomatis waktu tata berkata dengan sedikit nada yang tinggi sontak otomatis saya ikut kaget dan berkata "Apaan si K***** ngaggetin aja..?!!
Tata sambil menunjuk arah batu itu lalu berucap "itu batu siapa yang ngelempar dah?" Dengan penuh penasaran. Tata pun mengambil batu itu dan ketika saya dan Tata melihat batu itu, jenis batu yang di lempar itu sama sekali tidak ada batu jenis yang batu yang ada di pekarangan rumah itu. Karna di pekarangan itu juga kebetulan bersih dan sama sekali tidak ada batu yang seukuran kurang lebih diameter 5x6cm karna batunya agak sedikit lonjong batu itu biasa kita sebut batu kolar.
Kenapa saya bilang tidak ada batu jenis itu karna kebetulan kadang saya sendiri yang menyapu pekarangan itu selain ibu saya, jadi saya tahu betul tidak ada batu sebesar itu di pekarangan itu dan kebetulan juga pekarangan itu sore sebelum magrib saya sudah menyapu pekarangan itu jadi bisa saya pastikan kalau tidak ada batu sebesar itu, dan kebetulan lagi dipekarangan itu sekarang adalah jalan buntu jadi tidak ada orang lain yang lewat selain hanya keluarga saya dan tetangga saya yang rumahnya itu kosong sudah kosong selama 2 bulan lebih jadi bisa dipastikan lagi di waktu itu hanya saya dan keluarga saya saja yang tau kondisi pekarangan rumah itu.
"Sebentar ngopi dulu sambil ngudud, pegel tangan"
LANJUT
Dari lemparan batu yang kedua itu saya dan Tata kembali ngobrol sambil membahas dari mana asal batu itu bisa sampai di lempar ke arah kami.
Tidak lama saya pun ingin buang air kecil, dari pada saya harus masuk kerumah ketika itu saya memilih untuk buang air kecil di pekarangan rumah itu di pojok-pekarangan itu saya buang air kecil yang dimana pekarangan itu memang sama sekali tidak di pasangi lampu jadi sangat gelap.
Di sela saya buang air kecil saya memperhatikan sekitar, sambil bertanya dalam hati "Batu darimana itu kok bisa yak?"
Selesai saya buang air kecil saya pun kembali duduk dan tak lama Tata bicara kepada saya "G***** dah lu malah kencing disitu". Saya pun balik bertanya "lah emang kenapadah? Males gua mau kencing di kamar mandi". Tata pun menjawab perkataan saya lagi "itu batu dari..." belum selesai Tata menyampaikan sesuatu kepada saya. Saya dan Tata mendengar suara benda yang di pukul atau di gebrak arah suara masih sama dari pekarangan itu.
Kami mendengar suara pembatas jalan itu seperti dipukul atau di timpuk entah kami tidak tau yang jelas suara itu sangat kencang karna pembatas pekarangan itu yang saya bilang pekarangan itu dulunya jalan umum hanya di tutup dengan menggunakan seng yang dibuat seperti pintu.
Sontak saya dan Tata langsung kaget tanpa berkata apa-apa dan bengong sejenak sambil saling menatap muka, benar-benar kami berdua dibuat bingung di malam hari itu, yang dimana niat saya seusai saya buang air kecil saya ingin melanjutkan menikmati minuman kami, tapi karna suara itu mengagetkan kami berdua saya dan tata akhirnya memutuskan memberanikan diri utuk ke arah pojok pekarangan itu yang tadi saya sempat buang air kecil disitu.
Setelah saya sekitar 5 menit saya dan tata mencari-cari sumber suara itu, dengan sedikit penerangan dari lampu HP saya, saya tidak menemukan apapun disana, tidak ada batu, tidak ada kayu, tidak ada benda yang digunakan untuk memukul pembatas pekarangan itu.
Akhirnya saya dan tata kembali lagi ketempat asal kedepan rumah dan posisinya saya dan tata masih dirumah kosong itu dan tetap kembali di posisi sebelumnya, karna posisi kita duduk memang selalu seperti itu kalau lagi nongkrong berdua karna nyari posisi wenaknya.
BERSAMBUNG.
"Ceritanya masih panjang gan/sist dan kebetulan sekarang udah jam 04.50 mata saya udah sepet jadi kita lanjut lagi ke PART II yaa.
"Mohon maaf sebelumnya karna keadaan yang membuat saya tidak kuat untuk menyelesaikan tulisan ini jadi ditunggu kelanjutannya ya gan/sist.
Selamat hari senin selamat istirahat dan buat yang nanti pagi udah bangun jangan lupa sarapan mandi dan selamat beraktifitas.
Buat yang lagi begadang
Jangan lupa sholat subuh gan/sist
Semoga pagi ini kalian selalu dalam lindungan Allah SWT. aamiin."
Assalamu'alaikum
Diubah oleh KISAHORROR 19-09-2020 04:10






Zilaaaa dan 3 lainnya memberi reputasi
4
656
0


Komentar yang asik ya


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan