TS
Djamboel79
Potensi Adu Penalti Di Final Liga Champions
Final Liga Champions 2019-2020 akan menyajikan duel Paris Saint-Germain kontra Bayern Munich di Estadio Da Luz, Lisbon, Senin (24/8/2020) dinihari WIB.
Paris Saint-Germain meluncur ke final setelah menghempaskan RB Leipzig 3-0 di semifinal, sementara sehari berselang, Bayern Munich menumpas Lyon dengan skor yang sama.
Pertemuan kedua tim laga pamungkas merupakan duel ideal musim ini.
Jual beli gol bisa saja terjadi pada pertandingan final nanti. Hal tersebut mengingat baik Les Parisiens dan Die Roten merupakan dua tim paling subur di Liga Champions musim ini.
Neymar dkk menceploskan 25 gol sementara The Bavarians menggelontorkan 42 gol ke gawang lawan-lawannya sejak fase penyisihan grup hingga babak semifinal.
Hasil imbang 2-2 atau 3-3 bisa saja terjadi pada waktu normal. Bahkan kedua tim rasanya harus mempersiapkan diri apabila hasil pertandingan harus ditentukan lewat drama adu penalti.
Kemungkinan adu penalti terjadi pada partai final nanti juga didukung oleh fakta menarik seputar final Liga Champions.
Sejak final musim 2007-2008 muncul siklus yang menarik yaitu saat sebuah final berakhir dengan adu penalti, maka tiga musim beruntun setelahnya tim juara sudah muncul ketika waktu normal berakhir.
Tak percaya ?!?! Ikuti data di bawah ini ya !!!
Pada musim 2007-2008, final Manchester United vs Chelsea berakhir usai tendangan penalti Nicolas Anelka mampu digagalkan oleh Edwin Van Der Saar.
Setelahnya, final antara Barcelona vs Manchester United (2008-2009), Inter Milan vs Bayern Munich (2009-2010) dan Barcelona kontra Manchester United di Wembley (2010-2011) tuntas dalam 90 menit.
Semusim berselang, final Liga Champions 2011-2012 yang mempertemukan Chelsea dan Bayern Munich berakhir saat algojo kelima The Blues dalam babak adu penalti, Didier Drogba sukses membobol gawang Die Roten.
Setelah laga di Munich itu, tiga final berikutnya yaitu Bayern Munich vs Borussia Dortmud (2012-2013), Real Madrid vs Atletico Madrid (2013-2014) dan Barcelona kontra Juventus (2014-2015) tidak memerlukan babak adu penalti untuk memunculkan pemenang.
Setelahnya, pertemuan kedua antara dua tim asal kota Madrid, yakni Real Madrid dan Atletico Madrid pada babak final Liga Champions musim 2015-2016 yang digelar di Stadion San Siro, Milan akhirnya dimenangi Real Madrid.
Gelar ke-11 bagi Los Blancos saat itu diraih Sergio Ramos dkk usai menuntaskan perlawanan pasukan Diego Simeone lewat babak tos-tosan.
Setelahnya Real Madrid sukses mempertahankan gelar dalam dua final beruntun berikutnya, saat mengalahkan Juventus (2016-2017) dan Liverpool (2017-2018) dalam laga 2 x 45 menit.
Musim lalu (2018-2019), Liverpool sukses merebut gelar keenam di ajang Liga Champions usai mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-0 dalam 90 menit di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid.
Itu artinya setelah tiga final terakhir hanya memainkan waktu normal, maka jika mengacu siklus diatas, bisa jadi final Liga Champions musim 2019-2020 yang mempertemukan Paris Saint-Germain dan Bayern Munich, mestinya baru tuntas setelah adu tendangan penalti.
Hmmm.. Maybe No, Maybe Yes !!!
#RinganJari
Paris Saint-Germain meluncur ke final setelah menghempaskan RB Leipzig 3-0 di semifinal, sementara sehari berselang, Bayern Munich menumpas Lyon dengan skor yang sama.
Pertemuan kedua tim laga pamungkas merupakan duel ideal musim ini.
Jual beli gol bisa saja terjadi pada pertandingan final nanti. Hal tersebut mengingat baik Les Parisiens dan Die Roten merupakan dua tim paling subur di Liga Champions musim ini.
Neymar dkk menceploskan 25 gol sementara The Bavarians menggelontorkan 42 gol ke gawang lawan-lawannya sejak fase penyisihan grup hingga babak semifinal.
Hasil imbang 2-2 atau 3-3 bisa saja terjadi pada waktu normal. Bahkan kedua tim rasanya harus mempersiapkan diri apabila hasil pertandingan harus ditentukan lewat drama adu penalti.
Kemungkinan adu penalti terjadi pada partai final nanti juga didukung oleh fakta menarik seputar final Liga Champions.
Sejak final musim 2007-2008 muncul siklus yang menarik yaitu saat sebuah final berakhir dengan adu penalti, maka tiga musim beruntun setelahnya tim juara sudah muncul ketika waktu normal berakhir.
Tak percaya ?!?! Ikuti data di bawah ini ya !!!
Pada musim 2007-2008, final Manchester United vs Chelsea berakhir usai tendangan penalti Nicolas Anelka mampu digagalkan oleh Edwin Van Der Saar.
Setelahnya, final antara Barcelona vs Manchester United (2008-2009), Inter Milan vs Bayern Munich (2009-2010) dan Barcelona kontra Manchester United di Wembley (2010-2011) tuntas dalam 90 menit.
Semusim berselang, final Liga Champions 2011-2012 yang mempertemukan Chelsea dan Bayern Munich berakhir saat algojo kelima The Blues dalam babak adu penalti, Didier Drogba sukses membobol gawang Die Roten.
Setelah laga di Munich itu, tiga final berikutnya yaitu Bayern Munich vs Borussia Dortmud (2012-2013), Real Madrid vs Atletico Madrid (2013-2014) dan Barcelona kontra Juventus (2014-2015) tidak memerlukan babak adu penalti untuk memunculkan pemenang.
Setelahnya, pertemuan kedua antara dua tim asal kota Madrid, yakni Real Madrid dan Atletico Madrid pada babak final Liga Champions musim 2015-2016 yang digelar di Stadion San Siro, Milan akhirnya dimenangi Real Madrid.
Gelar ke-11 bagi Los Blancos saat itu diraih Sergio Ramos dkk usai menuntaskan perlawanan pasukan Diego Simeone lewat babak tos-tosan.
Setelahnya Real Madrid sukses mempertahankan gelar dalam dua final beruntun berikutnya, saat mengalahkan Juventus (2016-2017) dan Liverpool (2017-2018) dalam laga 2 x 45 menit.
Musim lalu (2018-2019), Liverpool sukses merebut gelar keenam di ajang Liga Champions usai mengalahkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-0 dalam 90 menit di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid.
Itu artinya setelah tiga final terakhir hanya memainkan waktu normal, maka jika mengacu siklus diatas, bisa jadi final Liga Champions musim 2019-2020 yang mempertemukan Paris Saint-Germain dan Bayern Munich, mestinya baru tuntas setelah adu tendangan penalti.
Hmmm.. Maybe No, Maybe Yes !!!
#RinganJari
tien212700 dan 7 lainnya memberi reputasi
8
1K
12
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan