- Beranda
- Komunitas
- Cinta Indonesiaku
Siapa Juara Lomba Kelereng yang Legend? Ya Ane, Lah!


TS
mbak.far
Siapa Juara Lomba Kelereng yang Legend? Ya Ane, Lah!

Selamat Hari Kemerdekaan, Negeriku tercinta Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Bertepatan pada bulan kemerdekaan kali ini, ane ingin mengenang kembali kenangan keseruan lomba agustusan di tahun-tahun lalu yang cukup membekas hingga sekarang.
Sekitar 13 tahun lalu, saat ane masih duduk di bangku Madrasah Ibtidaiyah al-Fattah (setara SD), di sekolah ane hampir selalu mengadakan lomba dalam rangka memeriahkan hari kemerdekaan.
Berbagai macam lomba biasanya diadakan setelah upacara bendera.
Ada balap karung, tarik tambang, dan kelerang.
Hmm ... Lomba-lombanya Indonesia banget, kan, GanSis? Hehe ....
Ya memang itu lomba yang biasanya diadakan.
Kalau lomba balap karung, ane selalu kalah cepat. Kadang suka jatuh juga, hingga terguling-guling di tanah. Sementara lomba tarik tambang, ane kadang tidak ikut, soalnya tidak jago main tarik-ulur, apalagi tarik-ulur perasaan. Awokwok ....
Nah, kalau lomba kelereng, nih, ane yang jago banget, hampir selalu menang jika ikut lomba satu ini. Sampai legend dah di antara teman-teman. Mungkin sekarang mereka juga masih ingat siapa yang dulu sering juara lomba kelereng.
Ya ane, lah 😎 (permisi numpang shombong


Sumber gambar: m.merdeka.com
link gambar
Lomba kelereng itu, satu butir kelereng ditaruh dalam sendok makan. Lalu sendok makan dimasukin mulut atau digigit, lalu kitanya berjalan membawa si kelereng dari garis start hingga finish. Barang siapa yang berhasil membawa kelereng dengan aman, tanpa jatuh, dan tergercep, dialah yang berhak jadi pemenang, lalu dapat hadiah.
Beneran, Gan. Ane sering banget menang lomba kelereng, hingga menjadi lomba terfavorit bagi ane.
:tepuktangan:tepuktangan:tepuktangan
Agan Sista ingin tahu rahasia bagaimana ane dulu sering menang dalam lomba kelereng?
Cukup mudah, GanSis. Masukkan gagang sendok sedalam mungkin ke dalam mulut dengan posisi gagang agak miring. Karena kelemahan lawan-lawan ane, tuh, saat menggigit gagang sendok selalu setengah-setengah, kadang gigit cuma dengan gigi depan, akhirnya keadaan kelereng di dalamnya gampang goyah hingga terjatuh.
Kalau sendok bisa masuk mulut dan digigit deretan gigi samping dengan kokoh, kelereng gak gampang jatuh, hanya goyang-goyang dikit saat kita berjalan. Asal diimbangi dengan keseimbangan diri juga.
Nah, itulah yang membuat ane dulu sering banget memenangkan lomba kelereng. Jadi sering dapat hadiah. Meski hadiahnya biasanya hanya buku 2 buah yang dibungkus kertas kado, tapi sudah senang banget. Woiya, dong. Berasa diapresiasi, gitu 😎
Hmm ... Kenangan sebagai sang legend dalam lomba kelereng yang tak terlupakan dan sangat berkesan :kangen


Cahayahalimah memberi reputasi
1
579
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan