ahmad.suAvatar border
TS
ahmad.su
Perjuangan Berujung Manis, Akhirnya Kampungku Menjadi Juara Lomba Keindahan Jalan.
Perjuangan Berujung Manis, Akhirnya Kampungku Menjadi Juara Lomba Keindahan Jalan.
17 Agustus 1945 adalah tanggal sakral, yang menjadi bukti manisnya proklamasi kemerdekaan setelah puluhan tahun menjadi budak jajahan Belanda dan Jepang. Pada tanggal tersebut, berkat perjuangan keras para pahlawan, akhirnya bangsa Indonesia mampu memberitahukan kepada dunia, dengan mengumumkan proklamasi kemerdekaan sebagai negara yang bebas tanpa jajahan.

Sebagai wujud terimakasih kita kepada para pahlawan yang gugur di medan perang, setiap tanggal 17 Agustus kita selalu memperingati hari Kemerdekaan RI, dengan melakukan upacara detik-detik proklamasi, serta melakukan beberapa perlombaan untuk memeriahkan HUT RI. 

Begitu juga di kampung ane, setiap tahunnya kepala desa selalu mengadakan lomba-lomba untuk warganya, tapi bukan lomba perseorangan melainkan lomba kelompok yaitu per Rukun Tetangga atau per RT. Lomba yang diadakan oleh kepala desa bermacam-macam sekali mulai dari lomba karnaval, hias jalan, kebersihan & keindahan jalan, sepak bola, bola voli, catur dan beberapa lomba lainnya. 

Kelompok RT ane tahun-tahun sebelumnya belum pernah sekalipun memenangkan piala. Karena jujur saja, kelompok RT ane warganya sulit sekali untuk diajak kerjasama menjaga kebersihan, apalagi kalau diajak untuk gotong royong menghias jalan, bisa dipastikan yang datang hanya beberapa warga saja. Tapi ane dan kelompok remaja di RT ane, tahun 2019 kemarin tepatnya saat perayaan HUT RI ke 74 sudah bertekad bagaimana caranya kita harus menang. Bukan hadiah uang tunai yang kita incar, tapi pialanya. Ane dan remaja kelompok RT ane ingin sekali merasakan kebanggaan menjadi juara.
Perjuangan Berujung Manis, Akhirnya Kampungku Menjadi Juara Lomba Keindahan Jalan.

dok.pribadi
Ini adalah potret saat ane dan teman-teman ane menghias gapura pintu masuk ke wilayah ane di dusun Tambaksari, Banjarnegara. Saat itu ane inget sekali, selama seminggu sebelum penilaian, kami selalu lembur dari sore sampai malam hari mengerjakan hiasan jalan ini. Karena maklum, baik ane dan teman-teman ane semuanya bekerja saat siang hari, jadi kami hanya mempunyai waktu luang sore dan malam hari saja.
Perjuangan Berujung Manis, Akhirnya Kampungku Menjadi Juara Lomba Keindahan Jalan.
dok.pribadi
Untuk menekan anggaran, ane dan teman-teman sengaja menggunakan karung semen sebagai penghias gapura. Kebetulan teman ane ada yang bekerja sebagai kuli bangunan, jadi dia bisa mendapatkan karung semen secara gratis dari tempat kerjanya, dan untuk pewarnaan di karung semennya, kami tidak memakai cat. Kami memanfaatkan arang kayu yang kita campur dengan minyak sedikit, hasilnya lumayan bagus bisa dilihat di potret diatas.
Perjuangan Berujung Manis, Akhirnya Kampungku Menjadi Juara Lomba Keindahan Jalan.
dok.pribadi
Karena lokasi wilayah RT ane ada di tengah-tengah, kami mempunyai akses 2 pintu masuk. Untuk pintu masuk kedua ini, kami buat menggunakan damen atau pohon padi yang sudah kering, dan ditambah hiasan lampion yang terbuat dari ember bekas.
Kami memang sengaja menghias jalan dengan menggunakan barang-barang seadanya, tanpa harus beli. Karena kami memang tidak mempunyai anggaran untuk menghias jalan. 

Jujur saat itu, ane dan teman-teman sempat pasrah dan pesimis karena para pesaing kami dari RT sebelah benar-benar menghias jalan menggunakan lampu-lampu hias dan menggunakan barang-barang baru, sedangkan RT wilayah ane hanya memanfaatkan barang-barang bekas saja. Tapi siapa sangka, saat pengumuman RT ane mampu mengalahkan RT sebelah padahal RT sebelah mengeluarkan anggaran besar-besaran untuk menghias jalan.
Perjuangan Berujung Manis, Akhirnya Kampungku Menjadi Juara Lomba Keindahan Jalan.
dok.pribadi

RT ane mampu menduduki juara 1 lomba kebersihan dan keindahan jalan. Puas sekali saat itu rasanya, akhirnya perjuangan kami lembur menghias jalan sampai jam 2 pagi terbayarkan dengan diperolehnya piala kejuaraan ini. Rasa senang dan bangga nya itu luar biasa sekali. Karena akhirnya untuk pertama kali RT ane bisa memperoleh piala dari desa. Sayang sekali tahun ini tidak ada kemeriahan lomba HUT RI seperti tahun-tahun sebelumnya karena dampak dari pandemi covid-19. Mudah-mudahan tahun depan kemeriahan perayaan kemerdekaan HUT RI bisa kembali, dan lomba-lomba seperti ini bisa diadakan kembali.

sumber : pengalaman & dok.pribadi







sinsin2806Avatar border
delia.adelAvatar border
istijabahAvatar border
istijabah dan 2 lainnya memberi reputasi
3
558
3
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan