- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Sopir Truk: Sang Filsuf Jalanan


TS
anggorofff
Sopir Truk: Sang Filsuf Jalanan

source pic
Hai Useless People!!! Bagaimana seninmu? Tak perlu dijawab, pertanyaan tadi hanya sekadar basa-basi. Pasti hari ini begitu muram. Bagi yang sudah kembali bekerja senin adalah hari untuk memeluk jam di kantor lebih lama. Bagi yang belum kembali bekerja… ASUdahlah~
Hai Useless People!!! Bagaimana seninmu? Tak perlu dijawab, pertanyaan tadi hanya sekadar basa-basi. Pasti hari ini begitu muram. Bagi yang sudah kembali bekerja senin adalah hari untuk memeluk jam di kantor lebih lama. Bagi yang belum kembali bekerja… ASUdahlah~
Pun begitu dengan saya, hari senin saya awali dengan sekuat tenaga membuka kelopak mata setelah tidur jam 3 pagi karena ronda. Benar, saya memilih jadwal ronda malam senin biar sekalian capeknya. Seperti kata Chairil Anwar “Sekali Berarti. Sudah itu… MATI”. Ya, setidaknya membuka mata di senin pagi jauh lebih mudah ketimbang membuka hati yang masih belum sembuh dari luka.
Oke skip, lanjut mandi dengan air yang entah kenapa bisa begitu dingin. Tidak, saya tidak akan ngejokes “tapi masih lebih dingin sikapnya”, itu udah basi BLOKKK. Next. Dan hidangan utama di hari senin, yaitu menghabiskan waktu lebih lama di tempat kerja. Hingga pulang pun tak sempat ditemani oleh senja. Ah, senja t*i anj*ng~
Setelah semua selesai, dengan tubuh yang sudah lemah, letih, lelah, lunglai dan lesu, saya kendarai motor menerabas rimbunnya mas mbak yang berboncengan diatas motor matic. Sombong lampu kota pun tak lupa memberi nyala di ujung asa yang kian meredup. Ah, a e s t h e t i c sekali swasana ini~
Sesampainya di perempatan, dari arah berlawanan muncul sebuah truk yang mengambil belokan yang sama dengan saya. Karena saya cinta uang dan nyawa, saya pun memilih untuk berada di belakang truk saja. Tidak lucu jika seorang pekerja yang bergaji tak seberapa ini harus kecelakaan karena memaksakan mendahului truk dan masuk rumah sakit. Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga, beserta kulinya, lalu temboknya ambruk sekalian~
Layaknya truk di sudut bumi lain, truk di depan saya pun tidak mempunyai body belakang yang polos. Melainkan dihiasi oleh quote nyeleneh tur ndlogoki dari sang sopir, namun punya filosofi mendalam. Macam “Kutunggu Jandamu”, “Cintaku Tak Seberat Muatanku”, “Putus Cinta Soal Biasa, Putus Rem Mati Kita” dan masih banyak lagi tentunya.


source pic
“Gagal Sarjana Karena Masa Muda di Atas Roda” adalah quote yang tersirat jelas di body belakang truk yang ada di depan saya. Mungkin sang sopir dulu ingin kuliah namun terbentur biaya. Tapi sungguh, quote ini sangat menohok bagi saya. Pendidikan yang terkapitalisasi, ekonomi keluarga yang serba mepet, bantuan dari pemerintah yang lebih sering tak tepat sasaran, adalah beberapa faktor yang membuat banyak anak muda kesusahan untuk dapat merasakan pendidikan tinggi.
“Gagal Sarjana Karena Masa Muda di Atas Roda” adalah quote yang tersirat jelas di body belakang truk yang ada di depan saya. Mungkin sang sopir dulu ingin kuliah namun terbentur biaya. Tapi sungguh, quote ini sangat menohok bagi saya. Pendidikan yang terkapitalisasi, ekonomi keluarga yang serba mepet, bantuan dari pemerintah yang lebih sering tak tepat sasaran, adalah beberapa faktor yang membuat banyak anak muda kesusahan untuk dapat merasakan pendidikan tinggi.
Akhirnya mereka yang tak bisa kuliah memilih untuk bekerja, tentunya dengan opsi pekerjaan yang minim dan seambrek pesaing. Jika memilih berwirausaha pun harus melewati jalan panjang nan berliku untuk pengajuan pinjaman untuk modal usaha.
Lalu saat sebagian dari mereka berteriak tentang upah yang minim, mereka pun dicap tak tau diri “Pekerja dengan pendidikan rendah kok nuntut mulu”. Mereka seolah melupa, bahwa untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik adalah dengan pendidikan tinggi. Tapi lucunya akses untuk mendapatkan pendidikan tinggi pun kian sulit, atau malah dipersulit?
Di tengah pandemi kondisi ini kian parah, sudah jadi kepastian bahwa banyak mahasiswa yang mungkin tak melanjutkan kuliah karena tak ada uang untuk bayar kuliah. Tak perlu saya jabarkan perihal keresahan tentang uang kuliah, semua sudah saya tulis di thread Pendidikan di Tengah Pandemi: Ketika Bisnis Membutakan Nurani.
Akhir kata, terima kasih untuk mas/pak sopir yang ada di depan saya tadi. Anda mengingatkan jika saya tak sendiri, banyak anak muda yang cuma punya pilihan untuk memilih apa yang sebenarnya tak ingin kita pilih. Menjalani apa yang ada dengan semangat dan juga getir. Karena tak ada bedanya antara menyerah dan terus berjuang.
KEEP READ AND SOUND
Baca Juga Thread Lainnya
SUKA DUKA JUALAN PULSA DI SEKOLAH HT
Move On Dulu Atau Mencari Pengganti Dulu? HT
Yang Semakin Berubah Dari Kampung Halaman
Didi Kempot - Menuju Tak Terbatas Dan Melampauinya HT
Sebuah Pelajaran Dari Dua Centang Biru
Gopay vs OVO : Siapa Yang Akan Menang?
Keabsurdan Pendidikan Indonesia
Menjadi Pecinta Alam Sejati HT
Karena Perasaan Memang Jualan Paling Laris
Jalanan - Tempat Termudah Untuk Bersyukur & Mengeluh
Iman Yang Kalkulatif
Koar-koar Menolak Valentine & Pacaran. Buat Apa?
5 Lagu Ini Akan Membuat Kalian Mulai Melirik BTS
Memilih atau Dipilih?
Mencoba Menonton Theater JKT48 Untuk Pertama Kali HT
Kata Siapa Cowok Gak Pernah Nangis Saat Patah Hati?
Didi Kempot - (Terus) Menuju Tak Terbatas Dan Melampauinya
SUKA DUKA JUALAN PULSA DI SEKOLAH HT
Move On Dulu Atau Mencari Pengganti Dulu? HT
Yang Semakin Berubah Dari Kampung Halaman
Didi Kempot - Menuju Tak Terbatas Dan Melampauinya HT
Sebuah Pelajaran Dari Dua Centang Biru
Gopay vs OVO : Siapa Yang Akan Menang?
Keabsurdan Pendidikan Indonesia
Menjadi Pecinta Alam Sejati HT
Karena Perasaan Memang Jualan Paling Laris
Jalanan - Tempat Termudah Untuk Bersyukur & Mengeluh
Iman Yang Kalkulatif
Koar-koar Menolak Valentine & Pacaran. Buat Apa?
5 Lagu Ini Akan Membuat Kalian Mulai Melirik BTS
Memilih atau Dipilih?
Mencoba Menonton Theater JKT48 Untuk Pertama Kali HT
Kata Siapa Cowok Gak Pernah Nangis Saat Patah Hati?
Didi Kempot - (Terus) Menuju Tak Terbatas Dan Melampauinya
Diubah oleh anggorofff 03-08-2020 21:22


alfasatu75 memberi reputasi
1
1.1K
8


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan