Sutiono (67), dianiaya 3 bersaudara di Tangkahan Sri Muara, Jalan Garuda, Lingkungan II, Kelurahan Beting Kuala Kapias, Teluk Nibung, Tanjungbalai, Minggu (19/7/2020) sekira pukul 16.00 Wib.

Tak terima perlakuan itu, pria yang beralamat di Jalan Sawo, Lingkungan II, Kelurahan Sentang, Kecamatan Kisaran Timur, Asahan, kemudian membuat pengaduan ke Mapolres Tanjungbalai, sesuai Laporan Polisi Nomor: LP/17/VII/2020/SU/Res TJB tanggal 19 Juli 2020.

Dalam pengaduannya, Sutiono mengatakan, ketiga pelaku adalah trio Manurung bersaudara; Andi (25), Muis (30) dan Mahmud (33)–ketiganya beralamat di Jalan Garuda Lingkungan II, Kelurahan Beting Kuala Kapias, Kecamatan Teluk Nibung, Tanjungbalai.

Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira melalui Kasubbag Humas Iptu Ahmad Dahlan mengatakan, kejadian berawal ketika Mahmud minta bekerja kepada Sutiono. Karena pada saat itu salah seorang pekerja Sutiono berhalangan, ia pun menerima Mahmud untuk bekerja.

“Setelah bekerja selama 20 hari, korban memberhentikan tersangka Mahmud karena pekerja tetapnya sudah kembali bekerja. Tersangka tidak terima sehingga terjadi perkelahian, Minggu (19/5/2020) sekira pukul 16.00 Wib, ” sebut Ahmad Dahlan.

Awalnya perkelahian antara Mahmud dan Sutiono, namun kemudian Muis datang membantu abangnya ikut mengeroyok.

“Karena si Mahmud dan Muis berkelahi dengan korban, si Andi akhirnya ikut mengkeroyok korban. Para pelaku membawa martil dan parang. Korban ditendang dan dipukul dengan martil,” jelasnya.

Akibat pengeroyokan itu, Sutiono mengalami patah gigi dan luka pada bibirnya. Berdasarkan pengaduan Sutiono, polisi kemudian melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi dan ternyata benar bahwa penganiayaan tersebut dilakukan oleh Andi Manurung alias Andi, Muis Manurung dan Mahmud Manurung.

“Rabu (22/7/2020) sekira pukul 21.00 Wib, Unit Reskrim Polsek Teluk Nibung mendapatkan informasi keberadaan tersangka Andi Manurung di Jalan Garuda Lingkungan VII, Kelurahan Beting Kuala Kapias,” katanya.

Polisi kemudian langsung bergerak dan berhasil menangkap Andi dan menyita martil yang sebelumnya digunakan sebagai barang bukti. Selanjutnya, Andi diamankan di Polsek Teluk Nibung.

“Saat ini petugas masih memburu 2 tersangka lainnya. Untuk tersangka ini dikenakan pasal 170 (1) Jo 351 ayat (1) KUHPidana,” tandasnya. (Lana)

https://news.metro24jam.com/read/202...hentikan-kerja
-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Setelah kemenangan besar dimana 9 pendekar petak bersenjata lengkap dalam mengalahkan seorang pendekar chinese manula yang bertangan kosong

https://waspada.id/headlines/sekelom...n-aniaya-amin/

Maka sekali lagi para pendekar petak berhasil mengalahkan pendekar tanah Jowo, dimana 3 pendekar aliran manurung bersenjata lengkap berhasil mengalahkan seorang pendekar kesuma manula yg bertangan kosong

Berikan tepuk tangan yang meriah

Nantikan kisah serial pendekat petak sumut berikutnya yang berjudul "jukir buta dari gua mamak"

Subscribe dan like channel WWW.JAGOANKANDANGS.COM , portal kisah pahlawan kitak2 asal sumut, yang terjantan, dan ter Islami di muka bumi ini (bumi ini ratak, persegik kaya muka kitak2 lae)

tidak lupa Nominasi golden globe award untuk pemeran pembantu terbaik dari polsek dan polres medan yang senantiasa goyang aduhai pinggul sambil dendang "tidak tahu, tidak ada laporan, sama sekali tidak mengenal preman petak yang sudah memeras, menganiaya, menikam warga2 medan di rumah sendiri selama 210 tahun alias 7 turunan" (akting level internesienel)

TRIAS ONANI MUKAPETAK SUMUT:

1. Jago Kandang

2. Jenderal Kampung

3. Pahlawan aspal

tanggal 10 november 2020 adalah tanggal terbaik untuk 0nani dan bukkake kan nisan2 pahlawan petak di makam taman pahlawan


Papua jangan mau di cimednisasi oleh jenderal sidragon yang kirim ribuan wereng, dan persenjatai ormas buat tembakin rakyat papua, ingat 60% APBN Indonesia berasal dari pembayaran FreePort McMoran atas tambang2 mereka di tanah kalian, tapi kalian hanya dapat 0.000000000006% nya

Bahkan salah satu ketua FPI yang jadi tim pengacara pembela FreePort McMoran, menyerukan jihad qital untuk membela junjungan mereka, nabi Mc Moran, mereka satu komplotan dengan para jenderal petak, hidup kenyang, perut laksana bumil dengan fustun2 segudang sementara kalian di cimednisasi kan secara sistematik dan massive

Bahkan sekarang ratusan warga sumut dirampas tanahnya oleh pemilik PTPN yang menjadi kepala daerah sumut, hingga terpaksa tidur di tanah, yang mana kata ketua KNPI medan, penguasa tanah PTPN ini adalah ketua ormas, tokoh umat petaklimun petaklimin yang mana semua umat muslim sumut siap jihad membela perampas tanah rakyat

https://medanmerdeka.com/headline/se...esiden-jokowi/

Para ketua ormas okp berjihad untuk merampas tanah kalian, menganiaya kalian di rumah sendiri, memeras kalian hingga ke sumsum tulang

Kalian kehilangan rumah, kebebasan, dan musti bayar pajak negara ecek2 di pulau jawa ditambah pajak kemewahan petaklimin petaklimun beserta fustun2 ormas okp nya

Pilihan kalian warga sumut, para pembayar pajak hanyalah 'MEMBUNUH ATAU DIBUNUH' berkat jenderal2 petaker dan rohaniawan2 karbitan khas petak

Korban jiwa akibat covid19 yang disebarkan santri2 dajjal kampung pinggiran kali deli, dan tepi rel kereta api semakin tinggi hari demi hari, berkat kerjasama ketua ranting, kepling2 dan lurah2 berwajah persegik

Wahai kaum beradab sumut, sudah saat nya kalian bersatu dengan TNPB dan berjuang melawan kaum binatang beriman dan bertaqwa

Petak masuk mesjid -----> HANTAM

petak masuk gereja ----> HANTAM

petak masuk kuil -----> HANTAM

petak masuk tempat ibadat manapun -----> HANTAM

Mupet tausiyah di tempat parkir saja sambil dakwah tarif parkir jumatan di mesjid raya berapa gitu, tarif pungli kebersihan ke jamaah yang mau sholat berapa, seeepp ?! COCOK SAMA GENETIK KAU, TAK emoticon-Recommended Seller

Dalam nama Tuhan dan Negara, HANTAM Kaum binatang beriman bertaqwa berwajah persegik/belah ketupat/Jajaran genjang

Bongkar makam para pahlawan 0nani petak dan sebarkan jasad mereka ke jalan, karena tidak pantas binatang2 ini dikuburkan di permukaan bumi manapun, baik di taman makam pahlawan maupun di tepi TPA

Dulu salah satu dosen ane yang cewe pernah kena todong di metromini waktu naik dari citraland, di Jakarta Barat, waktu itu yang todong, serombongan anak SMA kristod, mukapetak semua, pakai marga, mereka serombongan bawa sajam, tutup pintu masuk depan belakang bus metromini, dan todong semua penumpang

Salah satu murid sma mukapetak, rampas tas dosen ane, terus remas t0ket dia, dosen ane nangis sambil bilang mau aduin ke polisi

anak sma mukapetak itu ngemeng "LAPOR SANA, TULANG AKU, KOMANDAN POLISI DI METRO JAKBAR!!"

Dan ternyata memang benar, pasca pembajakan dan penodongan oleh murid2 SMA KRISTOD BERMUKA PETAK, LAPORAN DOSEN ANE DICUEKIN, MALAH DIPERAS UANG BAP OLEH WERENG PETAK DI JAKARTA BARAT

JADI BUKAN MASALAH AGAMA TAPI G-E-N-E-T-I-K

sijagokandang dari selat malaka