Semua orang membutuhkan yang namanya cinta, cinta kepada orang tua ke anak, cinta suami istri, cinta kepada tanah air, cinta pada desanya dan cinta pada dua sejoli dengan bahasa trendnya pacaran. Bila kita mencintai seseorang apapun akan kita korban termasuk uang, waktu, tenaga dan fisik kita untuk menyenangkan hatinya. Bahkan hal-hal yang aneh atau ekstrim pun di lakukan, segala daya upaya akan di lakukan asalkan ia terlihat bahagia. Bahkan akan terlihat bodoh dan di perbudak, itulah cinta penuh pengorbanan.
Di sini kita akan mengupas hal-hal apa saja, tindakan yang di luar nalar ke anehan dalam hubungan antara dua insani yang sedang di mabuk cinta.

Apa sih enaknya mengendus kelek sang pacar, sudah bau, kotor, menjijikan. Namun ada saja perilaku seseorang yang demikian ini, mungkin ada sensasi tersendiri untuk melakukannya. Entah merasakan kenikmatan tersendiri atau menunjukkan cintanya yang dalam padanya, seolah dunia ini milik mereka berdua. Tapi ini pernah terjadi dan terlihat di khalayak orang banyak bahkan seluruh pelosok dunia, karena sesuatu kejadian aneh ini bahkan di unggah di media sosial internet otomatis semua akan melihatnya. Apakah ini merupakan sensasi untuk menunjukkan cinta yang sesungguhnya pada dunia, sangat tidak relevan?

Semudah itukah berkenalan melalui Dumay, banyak tipu-tipu di dalamnya. Kita pun melihatnya hanya sebelah mata saja atau hanya hiburan. Tapi ada juga yang percaya dengan kehidupan Dumay ini, walaupun tidak semua itu tipu-tipuan. Karena dalam dunia Maya tidaklah sesungguhnya di publikasikan di publik, tergantung pada orangnya masing-masing. Tapi anehnya ada juga  yang berkenalan lewat Dumay, bisa jadian sampai jenjang pernikahan. Padahal tadinya tidak mengenalinya satu sama lain, semula hanya sekedar iseng berkenalan lama-lama menjadi  kopi darat, unik bin ajaib.

Gaya pacaran yang seperti ini, ane kagak setuju sama sekali, apa gak kasihan sama orang tuanya yang udah banting tulang membiayai kalian untuk sekolah biar pada pintar dengan harapan menjadi kebanggan orang tua. Bolos sekolah karena untuk si-dia, belum tentu menikah dengannya yang ada juga di duain. Mendingan sekolah yang benar, untuk masa depan kalian. Di waktu sekolah adalah di waktu penentuan kehidupan kita di masa depan, sebut saja " Golden Time."  Sayangkan bila moment emas ini kamu lewati, apalagi orang tua masih punya biaya untuk menyekolahkan. Berpikirlah positif dan masak-masak sebelum kalian bolos, berhasil atau tidaknya seseorang di tentukan pada hari ini untuk ke depan.

Sangat menyenangkan bila kita jalan berdua, memadu kasih seolah dunia milik berdua yang lain ngontrak. Berjalan berdua ke restauran untuk makan, nonton bioskop berdua, pergi ke tempat wisata berdua, naik motor berboncengan...sangatlah indah.
Bagaimana kalo kamu tidak memiliki uang alias bokek alias tongpes, apa tuh solusinya?
Sedangkan pacar kamu ngajak jalan...garuk-garuk kepala deh...mau minta uang ke ortu takut di marahin karena kemarin baru di kasih. Terpaksalah minjem uang ke sohib, agar bisa melancarkan ajakan sang pacar together forever...hehehehe....

Untuk melepaskan rindu yang tertanam di dalam hati masing-masing yang sedang di mabuk cinta, ia rela untuk menghabiskan pulsa and quotanya yang penting bisa ngobrol sepuasnya. Walaupun uang sudah menipis dan beli pulsa gimana nanti. Memang yang di mabuk cinta oleh tak pandang waktu dan keadaan, begitu ada waktu luang dikit langsung Joss telpon apalagi sekarang bisa video call, jadi bisa untuk melihat keadaan sekitarnya. Sungguh canggih pacaran jaman sekarang. Jarak jauh pun di layani yang penting happy time deh. Tak ada kata hemat dalam kamus pacaran yang penting lancar sesuai harapan.