“…dan terjadi lagi, kisah lama yang terulang kembali…”



Sebelum laga pekan terakhir Liga Primer musim ini dimulai, kesempatan bagi AFC Bournemouth untuk tetap bertahan ialah dengan meraih kemenangan di Stadion Goodison Park.

Tak cukup sampai disana, penghuni Stadion Vitality ini juga berharap Aston Villa dan Watford menderita kekalahan di laga lainnya. Dalam situasi tersebut, ketiga tim akan sama-sama memiliki poin 34, namun dengan selisih gol yang lebih baik, AFC Bournemouth akan kembali merasakan hangatnya persaingan di Liga Primer musim 2020-2021.

Demikianlah persaingan antara Aston Villa, Watford dan AFC Bournemouth untuk lolos dari jerat degradasi. Hal ini menjadi cerita seru pada pekan pamungkas, selain perebutan tiket ke Eropa yang melibatkan sejumlah tim papan atas klasemen.

Memasuki pekan terakhir, Aston Villa berada di peringkat 17, satu baris di atas Watford, dimana kedua tim memiliki poin yang sama, 34 poin dengan selisih gol sebagai pembeda keduanya. Sementara AFC Bournemouth duduk di posisi ke-19 tertinggal tiga poin dari kedua tim.

Pada laga terakhir, ketiga tim melakoni laga tandang. Aston Villa bertemu West Ham United di Stadion London, Watford menghadapi Arsenal di Stadion Emirates dan AFC Bournemouth bertandang Stadion Goodison Park melawan Everton.

Situasi yang diharapkan para pendukung The Cherries pun 50% terwujud saat laga memasuki rehat. Joshua King dkk sukses memimpin 2-1 atas Everton, sementara pada satu laga di London, Arsenal sedang memimpin 3-1 atas The Hornets (julukan bagi Watford).



Hanya saja situasi tersebut belum cukup bagi AFC Bournemouth, mengingat di saat bersamaan pada pertandingan lain di Stadion London, gawang Aston Villa masih steril dari gol.

Memasuki interval kedua pertandingan, AFC Bournemouth yang kini (sementara) memiliki 34 poin naik ke posisi 18 menggeser Watford, namun masih satu poin di bawah Aston Villa.

Sepuluh menit menjelang waktu normal berakhir, AFC Bournemouth sukses menambah keunggulan atas Everton menjadi 3-1 lewat gol yang dicetak Junior Stanislas. Sementara di laga lain Watford masih tertinggal 2-3 dari Arsenal, walaupun sukses memperkecil kedudukan lewat gol yang dicetak Danny Welbeck pada menit ke-66.



Terus berusaha mempertahankan keunggulan, impian Eddie Howe dan pasukannya untuk bertahan di Liga Primer ternyata semakin menjauh. Pada menit ke-84 Aston Villa berhasil unggul atas West Ham United di Stadion London. Gol yang dicetak Jack Grealish membawa sukacita bagi para fans tak terkecuali Pangeran Williams.

Hanya saja kegembiraan itu tak berlangsung lama. West Ham United yang pada pekan ke-35 lalu mengalahkan Norwich City dan memastikan The Canaries terdegradasi, berhasil menyamakan kedudukan satu menit berselang. Mirip-mirip gol Jack Grealish, tendangan kaki kiri Andriy Yarmolenko yang sempat mengenai kaki pemain Aston Villa sukses mengelabui penjaga gawang Pepe Reina dan masuk gawang.

Skor imbang 1-1 memang cukup membawa Aston Villa untuk bertahan di Premier League, asalkan Watford tak mampu mengalahkan Arsenal di laga lain.



Akhirnya di penghujung laga para pemain Aston Villa larut dalam kegembiraan. Satu poin di markas West Ham United cukup untuk mengamankan nasib mereka yakni bertahan di Premier League.

AFC Bournemouth memang berhasil memenuhi ambisi mereka meraih kemenangan di Stadion Goodison Park. Everton bahkan menjadi satu-satunya tim di Liga Primer musim ini yang sukses dikalahkan AFC Bournemouth dalam laga kandang maupun tandang.

Serupa dengan hasil pada pekan ke-38 ini, bentrokan kedua tim pada matchweek ke-5, 15 September 2019 di Stadion Vitality juga berakhir dengan skor 3-1 untuk kemenangan AFC Bournemouth.

AFC Bournemouth yang menjejakan kaki mereka di Liga Primer usai menjadi kampiun Divisi Championship musim 2014-2015 akhirnya harus kembali turun ke level kedua sepakbola antarklub Inggris alias terdegradasi.

AFC Bournemouth dan Watford menjadi dua tim terakhir yang melengkapi slot degradasi dari Liga Primer. Kedua tim menyusul Norwich City yang sudah lebih dahulu dipastikan turun kasta pada pekan ke-35 lalu.



Ada cerita menarik bagi kalian. Saat AFC Bournemouth menjadi juara Divisi Championship musim 2014-2015, ada Watford dan Norwich City yang juga meraih tiket promosi. Watford lolos otomatis usai menjadi runner-up, sementara Norwich City sukses menggenggam tiket promosi usai mengalahkan Midllesbrough di final babak play-off.

Pada akhir musim 2019-2020 ini, 'ibarat janjian', ketiganya kompak turun bersama. Walaupun khusus untuk Norwich City, situasi seperti ini ini mengulangi tragedi 5 musim lalu. Hanya bertahan satu musim usai terdepak pada musim 2015-2016.

Mengulang kalimat pembuka di atas yang saya kutip dari syair sebuah lagu Band NOAH, “…dan terjadi lagi, kisah lama yang terulang kembali…” layaknya pantas diberikan kepada trio AFC Bournemouth, Watford dan Norwich City.

Sampai jumpa lagi kawan, kami pasti merindukan kalian !!!

#RinganJari